Bayi cantik ini dibuang ibunya di warung mi ayam
Polisi akhirnya membawa bayi ke RSUD Pelem Pare Kediri.
Bayi perempuan yang diperkirakan baru berusia sehari digeletakkan di bawah meja warung mi ayam Isnadi di Desa Padagangan, Kecamatan Kayen Kidul, Kabupaten Kediri, Jawa Timur, Sabtu (31/5). Diduga bayi itu dibuang oleh orangtuanya sendiri. Saat ditemukan bayi tanpa dosa ini berlumuran tinja dan selendang penuh darah.
Tuminah (37) adalah orang yang pertama kali menemukan bayi tersebut. Saat itu dia tengah keliling jualan sayur sekitar pukul 09.30 WIB. "Warung mi ayamnya tutup, karena ada suara tangisan bayi akhirnya saya hampiri ternyata tangisan itu berasal dari bayi mungil di bawah meja warung," kata Tuminah.
Karena tukut, Tuminah kemudian memanggil Mashudi (60) tukang reparasi sepeda yang lokasinya tak jauh dari lokasi. "Kami akhirnya melaporkan kejadian ini ke perangkat desa dan akhirnya bayi kita bawa ke bidan untuk mendapat perawatan," ujarnya.
Menurut keterangan Nufus, bidan Desa Padagan, saat ditemukan bayi di atas seprai berwarna merah. Bayi dalam keadaan sehat, namun berlumur tinja. Sementara tali pusar bayi sudah dalam keadaan terpotong.
"Saat ditemukan masih ada bekas darah di selendangnya, kondisinya sehat. Jenis kelaminnya perempuan, dengan panjang 40 sentimeter dan beratnya 3,2 kilogram," jelas Nufus.
Kejadian ini langsung dilaporkan ke Polsek Pagu. Polisi akhirnya membawa bayi ke RSUD Pelem Pare Kediri. "Kita bawa ke rumah sakit agar lebih terawat sekaligus kita visum apakah ada tanda-tanda penganiayaan. Anggota kami juga menelusuri terkait siapa pelaku pembuang bayi perempuan ini," kata Kapolsek Pagu AKP Suharjito.