Begal bertato GBR dibakar massa tak punya identitas
Polisi belum dapat memastikan jika pelaku merupakan komplotan curanmor asal Lampung.
Petugas Polsek Pondok Aren masih kesulitan mengungkap identitas pelaku begal motor yang dibakar massa hidup-hidup. Hingga saat ini belum ada pihak keluarga yang datang ke RSUD Kabupaten Tangerang.
Polisi hanya berhasil mengamankan barang bukti sebilah senjata tajam jenis samurai milik pelaku yang dipakai untuk menyerang korbannya. Selain itu yang bisa dikenali adanya tato GBR di lengan kirinya.
"Sementara ini tidak didapatkan identitas dari pelaku, hal ini sangat kita sayangkan. Karena kami akan kesulitan untuk mengungkap identitas dan jaringan dari pelaku," ungkap Kanit Reskrim Polsek Pondok Aren IPTU Agung Aji, Rabu (25/2).
Ketika ditanya perihal adakah keterkaitan pelaku pembegalan Pondok Aren dengan jaringan Lampung, dirinya mengaku belum dapat memastikan hal tersebut.
"Untuk jaringannya sendiri kami belum dapat memastikan, yang pasti kasus ini masih dalam proses pengembangan," tutup Agung.