Bekap dengan bantal, cara Begeng habisi nyawa bocah J
Korban tewas di tempat tidur, lalu di bawa ke kamar mandi.
Januar Arifin alias Begeng (35) mengaku membunuh J (7) setelah sebelumnya menculik siswa yang mengenyam pendidikan di bangku kelas 1 SD di Depok, Jawa Barat. J diculik Begeng sepulang sekolah, Sabtu, (6/2) sekitar pukul 12.00 WIB.
Kepada penyidik, Begeng mengaku menghabisi nyawa J dengan membekapnya menggunakan bantal. Korban pun tewas di tempat tidur, bukan di kamar mandi tempat ia ditemukan.
-
Siapa yang berjuang demi anak? “Pada awal kehidupan, orangtua tentu harus membesarkan anaknya, mengasuh, mengajari. Tapi, pada titik tertentu, orangtua justru harus mengajari anaknya kehidupan dengan melepaskan.”
-
Apa yang dilakukan anak muda saat ngabuburit di pinggir rel kereta di Purwakarta? Mereka sekedar berfoto, membuat video dan mengabadikan kereta api yang melintas.
-
Apa yang dilakukan anak tersebut kepada ibunya? Korban bernama Sufni (74) warga Jalan Nelayan Kelurahan Sri Meranti Kecamatan Rumbai, Kota Pekanbaru. Sedangkan pelaku Hendri (52), dan istrinya N (51). Setelah mendapat video tersebut Kasat Reskrim Polresta Pekanbaru Kompol Bery Juana Putra bersama anak buahnya langsung datang ke rumah pelaku.
-
Di mana anak panah itu ditemukan? Pilo memimpin proyek Secrets of the Ice, yang beroperasi di Pegunungan Jotunheimen yang berada di wilayah Oppland, Norwegia.
-
Apa saja tempat wisata ramah anak di Jakarta yang murah meriah? Banyak tempat wisata Jakarta ramah anak yang bisa dikunjungi saat libur lebaran. Tak perlu mengeluarkan banyak uang, ada berbagai tempat yang menyediakan hiburan dengan murah meriah.
-
Apa yang membuat anak-anak di Jakarta terpaksa main di pinggir kali? Minimnya ruang terbuka hijau, membuat anak-anak di Jakarta bermain di tempat tak semestinya.
"Pelaku mengakui perbuatannya. Dia membekap korban pakai bantal. Kemudian korban tewas di tempat tidur, lalu di bawa ke kamar mandi," ujar Dirkrimum Kombes Krishna Murti kepada wartawan di Mapolda Metro Jaya, Selasa (9/2).
Krishna mengungkapkan, perbuatan itu dilakukan pelaku karena panik ketika petugas menggerebek rumahnya.
"Jadi dibekap saat petugas mau menggerebek rumah itu. Yang bersangkutan panik, dibekap supaya tidak teriak, tapi ternyata sampai tewas," jelasnya.
Krishna pun menjelaskan, awal pelaku tak mau mengaku bahwa dirinyalah yang membunuh J. Begeng berdalih membunuh J lantaran disuruh oleh dua orang lain. "Tapi Polresta Depok cepat mengungkap. Kami back up, pada waktu menggeledah bersama juga dengan Polres Timur dan Polda Metro Jaya kemarin, kami sudah mendapat laporan bahwa yang bersangkutan sudah mengaku perbuatannya," tutupnya.
Baca juga:
Pembunuhan J di Depok, Kepsek SDN Beji imbau orang tua waspada
Ratusan siswa SD di Beji gelar doa bersama untuk almarhum J
Bocah J diduga alami kekerasan seksual sebelum dibunuh Begeng
Perilaku Begeng, penculik bocah SD bikin geleng-geleng
Cari motif culik & bunuh J, Begeng akan diperiksa dua psikolog