Bersihkan Situ Gintung, aktivis lingkungan banyak temukan kondom
Hampir setiap malam di kawasan tersebut ramai dikunjungi pasangan muda-mudi.
Aktivis lingkungan dari Association of Solidarity Adventure (ASA) Kota Tangerang Selatan (Tangsel) terkejut saat membersihkan kawasan Situ Gintung, Cirendeu, Ciputat Timur, Kota Tangsel. Sebab, mereka harus memungut bekas kondom dengan jumlah yang tidak sedikit.
Kawasan Situ Gintung, Cireundeu, Ciputat Timur, Kota Tangsel, yang pernah tanggulnya ambrol pada 2009 lalu itu memang ditengarai jadi tempat maksiat. Dalam dua jam pembersihan situ, aktivis lingkungan tersebut mengumpulkan lima karung sampah.
Kegiatan bersih situ diprakarsai oleh Dinas Bina Marga dan Sumber Daya Air (DBMSDA) Kota Tangsel mengajak Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD), Badan Lingkungan Hidup, aktivis lingkungan serta warga sekitar situ.
Sekretaris Jenderal ASA, Nurman mengatakan, kawasan Situ Gintung banyak dikunjungi warga. Namun, pengunjung tidak memperhatikan kebersihan lingkungan tersebut.
"Tadi saat bersih-bersih bantaran situ banyak sekali bungkus kondom yang kami temukan. Tentu yang sudah dipakai atau bekas," ungkapnya di sela-sela bersih-bersih Situ Gintung, Jumat, (6/9).
Dikatakan, hampir setiap malam di kawasan tersebut ramai dikunjungi pasangan muda-mudi. Bahkan, malam minggu atau malam libur jadi tempat favorit untuk nongkrong dan berpacaran. Biasanya, pengunjung yang berpasangan ini menggunakan sepeda motor dan masuk ke dalam jalur sepeda.
"Bukan rahasia umum lagi, kalau Situ Gintung tempat berpacaran. Bahkan, ada yang sampai melakukan hubungan badan. Buktinya ada bungkus kondom," katanya.
Dengan kondisi tersebut, pihaknya menyayangkan ketidakpedulian masyarakat maupun pengunjung yang tidak mengindahkan kebersihan. Seharusnya, sebagai tempat konservasi, kawasan tersebut harus dijaga keutuhan ekosistemnya.
"Kami menggagas untuk membentuk Satgas pelestarian situ. Bukan hanya Situ Gintung saja, tetapi semua situ yang ada di Kota Tangsel," terangnya.