Biddokes Serahkan 2 jenazah korban Aviastar kepada keluarga
Usai diidentifikasi, dua jenazah korban Aviastar langsung diserahkan kepada pihak keluarga.
Dua dari tiga jenazah yang sebelumnya diumumkan telah selesai proses pengidentifikasiannya sekira pukul 09.30 Wita tadi, baru saja diserahkan kepada pihak keluarga. Kedua jenazah itu adalah jenazah Nurul Fatimah, (26 thn) dengan label B 006, beralamat jl Sunu II, No 30 A, Makassar dan jenazah Soekris Winarto, warga Sidoarjo, Jawa Timur beralamat di Jl Mera No 6 BAK, Kelurahan Mandala, Kecamatan Mandala, Kabupaten Biak, Nunfor Papua.
Penyerahan dua jenazah ini dilakukan Kepala Biddokkes Polda Sulsel, Kombes Polis Dr R Harjuno ke dua perwakilan kerabat keluarga masing-masing Haji Fadlan paman dari Nurul Fatimah dan Soekris Trihartono, adik kandung dari Soekris Winarto. Prosesi penyerahan disaksikan Kabid Humas Polda Sulsel, Kombes Polisi Frans Barung Mangera.
Sementara keluarga jenazah Riza Arman, (30 thn) belum diserahkan berdasarkan permintaan sendiri pihak keluarga, Firson Aryo Iskandar mewakili keluarga. Dengan alasan, menunggu proses identifikasi jenazah Lisa Falentin istrinya dan Sakhi Abqori yang masih berusia 1 tahun 7 bulan selesai.
"Keluarga Riza Arman minta untuk ditunda dulu penyerahan jenazah Riza biar menunggu selesai proses identifikasi Lisa Falentin dan Sakhi Abqori anaknya. Jadi sementara jenazah Riza dititip dulu di RS Bhayangkara," jelas Kombes Polisi Frans Barung Mangera, di Makassar, Rabu (7/10).
Diketahui, pesawat Aviastar hilang kontak sekitar pukul 14.36 WITA dalam perjalanan menuju Makassar, 11 menit setelah lepas landas dari Bandara Andi Jemma, Masamba, Jumat (2/10). Pesawat tersebut mengangkut 10 penumpang.
Pesawat jenis PKBRM/DHC6 milik Aviastar dengan nomor penerbangan MV 7503 dinahkodai Capt Iri Afriadi dengan Co Pilot Yudhistira serta teknisi Sukris. Sementara tujuh penumpang lainnya, yakni Nurul Fatimah, Lisa Falentin, Riza Arman, Sakhi Arqam, M. Natsir, Afif (bayi 1 tahun), Raya Adawiah (balita 3 tahun).
Baca juga:
Gigi korban ungkap identitas 3 jenazah penumpang Aviastar
Ahli waris 10 korban Aviastar akan terima santunan Rp 50 juta
Evakuasi jenazah dan penyerahan kotak hitam Aviastar
Pesawat kecelakaan, kejutan Riza buat sang ayah berubah menjadi duka
Kemenhub bakal batasi usia pesawat perintis maksimal 10 tahun
-
Siapa Aero Aswar? Aero Aswar bukanlah individu biasa; ia merupakan seorang atlet jet ski yang telah meraih banyak prestasi.
-
Kapan AirAsia QZ8501 jatuh? Pada 28 Desember 2014, pesawat AirAsia QZ8501 lepas landas dari Bandara Soekarno-Hatta menuju Singapura.
-
Di mana pesawat jet itu hilang? Pesawat itu hilang di daerah danau 50 tahun lalu.
-
Kapan pesawat jet itu hilang? Pesawat menghilang tak lama setelah berangkat dari Burlington pada 27 Januari 1971, dalam perjalanan menuju Providence, Rhode Island.
-
Kapan pesawat Thai Airways 311 jatuh? Pesawat ini melakukan penerbangan pertamanya pada 2 Oktober 1987. Awalnya beroperasi dalam maskapai Kanada Wardair dengan registrasi C-FGWD, Wardair lalu diakuisisi oleh Canadian Airlines International pada tahun 1989 dan operasi mereka terkonsolidasi dan terintegrasi di bawah panji Canadian Airlines.
-
Apa jenis bahan bakar pesawat yang diciptakan Sutan Aswar? Melansir dari kanal Liputan6.com, inovasi brilian yang ia ciptakan itu untuk bahan bakar pesawat jenis Anson dan C-47 (pesawat Dakota) dengan kandungan oktan 91, sedangkan pesawat Stinson menggunakan oktan 80.