BNN DKI selidiki temuan 36 tempat hiburan malam terindikasi narkoba
Badan Narkotika Nasional (BNN) menemukan 36 tempat hiburan malam yang dijadikan tempat transaksi narkoba. Kepala Bidang Pemberantasan BNN DKI Maria Sorlury mengatakan jika benar ditemukan narkoba maka sanksi tegas akan berlaku bagi tempat hiburan malam.
Badan Narkotika Nasional (BNN) menemukan 36 tempat hiburan malam yang dijadikan tempat transaksi narkoba. Kepala Bidang Pemberantasan BNN DKI Maria Sorlury mengatakan jika benar ditemukan narkoba maka sanksi tegas akan berlaku bagi tempat hiburan malam.
"Ya betul masih diselidiki. Karena rata-rata pengakuannya dari luar. Kalau dari dalam sudah salah besar. Kadang manajemen tidak mengakui, tapi orang bawanya dari luar kemudian mereka happy-happy di dalam, makainya di luar," jelasnya saat dihubungi, Kamis (23/2)
-
Kapan BBNKB dikenakan? BBNKB berlaku bila seseorang melakukan transaksi jual beli mobil bekas dan akan dikenakan biaya balik nama sehingga kendaraan tersebut memiliki nama sesuai dengan pemilik atau pembelinya.
-
Apa yang diungkapkan oleh Kepala BNN mengenai bahaya narkoba? “Kita tahu sendiri narkotik adalah menyerang manusia, bahkan kalau saya bilang membunuh manusia lebih dahsyat dari teroris,” ujar Marthinus usai dilantik Presiden Joko Widodo di Istana Negara, Jakarta, Jumat (8/12).
-
Kapan Sholawat Busyro dibaca? Dikutip dari laman resmi Nahdlatul Ulama, dikisahkan bahwa sholawat busyro berasal dari kisah Habib Hasan Baharun yang bermimpi didatangi oleh Rasulullah SAW. Lebih lanjut disebutkan bahwa Rasulullah SAW membacakan sholawat busyro sebagai bentuk kasih sayang beliau kepada umatnya. Kejadian tersebut bertepatan dengan malam Asyura' pada tanggal 10 Muharram.
-
Bagaimana ANBK dilakukan? Pelaksanaan AN menggunakan sistem berbasis komputer, sehingga disingkat dengan ANBK yang menggunakan moda tes dengan pilihan moda daring (online) ataupun semi daring (semi online) sesuai dengan ketersediaan sarana dan prasarana di sekolah atau daerah masing-masing.
-
Siapa saja yang ditangkap dalam kasus narkoba ini? Polisi mengatakan, penangkapan ini dilakukan polisi karena adanya laporan dari masyarakat terhadap pihaknya. Polisi telah menangkap Aktor senior Epy Kusnandar (EK) atau yang akrab disapa Kang Mus dalam sinetron ‘Preman Pensiun’. Penangkapan ini dilakukan diduga terkait penyalahgunaan narkotika. Kasat Narkoba Polres Metro Jakarta Barat AKBP Panjiyoga mengatakan, tak hanya menangkap Kang Mus. Polisi juga menangkap satu orang lainnya yakni Yogi Gamblez (YG) yang bermain di film 'Serigala Terakhir'.
Jika memang tempat hiburan malam terbukti mengedarkan narkoba dan terdapat barang buktinya makan sanksi tegas langsung ditutup. Namun saat ini kebanyakan saat penggerebakan banyak ditemui positif narkoba tapi barang bukti tidak ditemukan, ini disebabkan karena banyak yang mengonsumsi atau menggunakan narkoba di luar dan ini yang akan diselidiki lebih lanjut.
"Kita selidiki. Kenapa bisa positif? Mereka pakainya di mana? Siapa yang memberikan wajib kami kejar. Kalau dia pakai dari luar, ngapain kita tutup usaha orang," jelasnya.
"Kami kan tinggal terima perintah aja. Kalau gulung tikar ya gulung tikar. Tutup ya tutup. Kalau memang sudah terbukti, barang masih di luar bawa masuk ke dalam ini susah kita menjeratnya. Masalahnya ada di mana," sambung dia.
Untuk dia tidak mau asal menutup, perlu diselidiki lebih jauh dan BNN DKI juga sudah memiliki data diskotek mana yang terindikasi pengedaran narkoba. Tapi dia enggan membocorkan jumlah dan diskotek mana saja.
"Masa DKI enggak punya (data), Kita sesuaikan dengan data kami. Kita harus betul-betul sehingga tidak merugikan pengusaha tempat hiburan," tutur dia.
Baca juga:
BNN DKI selidiki temuan 36 tempat hiburan malam terindikasi narkoba
Waseso sebut kartel jadikan Indonesia kelinci percobaan kembangkan narkoba baru
Blak-blakan Waseso jadi Kepala BNN karena 'tukar guling' Kabareskrim
Budi Waseso akui BNN kecolongan 5 ton sabu masuk ke Indonesia
Budi Waseso ingin bandar narkoba dipotong-potong dan dijadikan makanan ikan hiu