BNN Sebut Narkoba yang Diproduksi di Tasikmalaya Digemari Remaja
Narkotika yang dibuat di Kota Tasikmalaya ini adalah jenis yang paling diminati oleh anak-anak muda. Ia menyebut bahwa dengan harganya yang murah dan terjangkau menjadikan pasarnya menyebar hampir ke seluruh Indonesia, termasuk beberapa kota besar di Pulau Jawa, Kalimantan, Sulawesi bahkan Jakarta.
Deputi Bidang Pemberantasan Badan Narkotika Nasional (BNN) Irjen Pol Arman Depari menyebut bahwa pabrik pembuatan narkoba bisa ada di mana saja, dan menyaru dengan aktivitas lainnya. Oleh karena itu, dia mengimbau agar masyarakat selalu waspada dan meningkatkan kepekaan kepada hal-hal yang biasa namun mencurigakan.
"Narkoba bisa masuk ke manapun dengan menyamar menjadi aktivitas lain. Seperti ini seolah-olah pabrik legal, pabrik yang memproduksi sumpit untuk makan tapi ternyata di ruang-ruang tertentu mereka membuat obat-obat ilegal dan mengandung narkotika," ujarnya di Tasikmalaya, Rabu (27/11).
-
Apa itu Pil KB? Pil KB menjadi satu di antara beberapa jenis alat kontrasepsi yang umumnya digunakan oleh banyak orang untuk mencegah kehamilan. Pil KB sendiri bekerja dengan cara mencegah tubuh untuk memproduksi sel telur. Sehingga nantinya sperma tidak bisa membuahi sel telur. Alhasil, kehamilan pun tidak akan terjadi.
-
Kapan BBNKB dikenakan? BBNKB berlaku bila seseorang melakukan transaksi jual beli mobil bekas dan akan dikenakan biaya balik nama sehingga kendaraan tersebut memiliki nama sesuai dengan pemilik atau pembelinya.
-
Apa komitmen PKB terkait Pilgub Jabar? PKB sudah lama berkomitmen mengambil poros yang berlawanan dengan Ridwan Kamil. Wakil Sekretaris Jenderal (Wasekjen) PKB Syaiful Huda membeberkan bahwa partainya berkomitmen untuk selalu memilih poros yang berlawanan dari Ridwan Kamil.
-
Kenapa prajurit TNI menganiaya anggota KKB? Penyiksaan itu dilakukan prajurit TNI diduga kesal atas sikap Denius Kogoya yang ingin menebar teror membakar puskesmas kala itu.
-
Apa yang dilakukan PNM untuk nasabahnya? Kegiatan pemberangkatan Ibadah Umroh ini juga diberikan kepada 233 orang terdiri dari karyawan, nasabah, dan keluarga yang telah memberikan banyak kontribusi kepada perusahaan.
-
Apa yang terjadi pada PNS tersebut? Korban atas nama Yosep Pulung tewas usai ditikam Orang Tak Dikenal (OTK) di Kabupaten Yahukimo, Provinsi Papua Pegunungan, Kamis (4/4) kemarin.
Dengan terungkapnya pabrik pembuatan narkotika di Kota Tasikmalaya, disebut Arman harus menjadi peringatan kepada masyarakat bahwa narkoba bisa menjalar dan memapar siapapun.
"Termasuk anak-anak kita. Oleh karena itu saya mengimbau supaya kita tetap menguatkan komitmen bersama-sama mencegah, memberantas, dan membentengi masyarakat dan keluarga kita dari narkoba," ucapnya.
PCC Narkotika yang Diminati Anak Muda
Arman mengungkapkan bahwa narkotika yang dibuat di Kota Tasikmalaya ini adalah jenis yang paling diminati oleh anak-anak muda. Ia menyebut bahwa dengan harganya yang murah dan terjangkau menjadikan pasarnya menyebar hampir ke seluruh Indonesia, termasuk beberapa kota besar di Pulau Jawa, Kalimantan, Sulawesi bahkan Jakarta.
Namun meski demikian, dampaknya, dijelaskan Arman seperti kelakuan anak muda di Kalimantan yang seperti kesurupan bahkan layaknya Zombie. Selain itu juga karena dampak halusinogen dan lainnya, ada juga yang sampai mati usai terjun bebas dari atas jembatan.
"Bukan hanya ilegal, dengan pabrik ini kita tidak tahu mutunya seperti apa, karena tidak ada kontrol, apalagi ini narkotika," katanya.
Sementara itu Wadirtipidnarkoba Bareskrim Polri Kombes Krisno Halomoan Siregar menyebut, bahwa selama ini ada persepsi masyarakat bahwa PCC adalah obat keras biasa. Namun berdasarkan perubahan peraturan Menteri Kesehatan, PCC saat ini sudah masuk pada narkotika golongan 1.
"Di tahun 2017 Bareskrim bersama BNN menindak pabrik besar seperti ini di Jawa Tengah. Di 2018 tidak ada, namun di 2019 muncul lagi," katanya.
Ia menyebut bahwa pil PCC secara harga memang lebih murah di banding ekstasi dan sabu sehingga dicari oleh pemakai awal atau anak muda. Krisno menyebut bahwa masyarakat harus waspada karena bukan tidak mungkin pabrik serupa akan kembali hadir.
"Kami sudah memonitor. Jalur ini bukan tidak sengaja, ada di jalur selatan, gudang ada di Purwokerto sebelumnya. Dari sini ke purwokerto lalu ke Surabaya lalu ke Sulawesi dan Kalimantan. Kami akan terus kerja sama bahu membahu dengan BNN, sampai Dirkrim Polda untuk mencegah anak bangsa menjadi korban narkoba," tutupnya.
(mdk/cob)