Cak Imin sebut Islam dan nasionalisme harus saling menguatkan
Muhaimin Iskandar bersyukur bangsa Indonesia diwariskan semangat nasionalisme oleh para ulama dan pendirinya.
Inisiator Nusantara Mengaji A Muhaimin Iskandar bersyukur bangsa Indonesia diwariskan semangat nasionalisme oleh para ulama dan pendirinya. Dampaknya, Tanah Air ini mampu bersatu meski dunia tengah terjadi benturan.
"Bangsa kita Alhamdulillah, sejak awal telah diwarisi oleh para pendiri, ulama, dan kyai menanamkan semangat nasionalisme. Ini sudah teruji dalam perjalanan sejarah meski saat ini dunia tengah mengalami benturan peradaban," ujar pria yang akrab disapa Cak Imin ini dalam kegiatan khataman Alquran Kampus Mengaji di Universitas Pamulang, Tangerang Selatan, Jumat (8/12).
Diakui dunia bahwa Indonesia, kata Cak Imin adalah jawaban dan alternatif yang akan memimpin dunia yang damai dengan menyatunya nasionalisme dan Islam. "Inilah cita-cita Nusantara Mengaji sehingga Indonesia kelak memimpin dunia yang damai, apalagi ditopang pemimpin dari para mahasiswa yang kuat mental dan spiritual," jelas dia.
Cak Imin berharap keberkahan menjadi kekuatan inspirasi dan kekuatan untuk kemajuan bangsa. "Mari kita lanjutkan tradisi membaca Alquran ini, kapan dan dimana saja," tutupnya.
Khataman Alquran bertajuk kampus mengaji ini digelar bersama 5.000 mahasiswa. Hadir dalam kegiatan ini Menristek Dikti M Nasir, KH Ahsin Sakho Muhammad, Ketua Kornas Nusantara Mengaji Jazilul Fawaid, Ketua Yayasan Sasmita Jaya Group H. Darsono dan, Rektor UNPAM H Daya.