Cak Imin Singgung Catatan MK, Gibran: Gitu dong Gus Jangan Terlalu Tegang
Cawapres Gibran berkelakar dengan menyinggung agar Cawapres Muhaimin tidak tegang dalam debat.
Cak Imin Singgung Catatan MK, Gibran: Gitu dong Gus Jangan Terlalu Tegang
Calon Wakil Presiden (Cawapres) nomor urut 02 Gibran Rakabuming Raka berkelakar dengan menyinggung agar Cawapres nomor urut 01, Muhaimin Iskandar (Cak Imin) tidak tegang dalam debat Cawapres kali ini.
"Nah gitu dong Gus, jangan terlalu tegang kayak waktu debat Cawapres kemarin," kata Gibran saat debat Cawapres di JCC Senayan, Jakarta Pusat, Minggu (21/1).
Setelah berseloroh itu, Gibran pun memberikan pandangannya terkait pertanyaan soal pembangunan di pedesaan, dengan menumbuhkan rasa sense of belonging dari masyarakat desa.
"Saya pernah ke Mojokerto di situ ada desa, desa wisata nomor satu se-Indonesia kemarin dapat penghargaan dari Pak Sandiaga Uno. Intinya adalah itu, ini adalah desa wisata dibangun dengan crowdfunding, jadi masyarakat desa punya saham di destinasi wisata tadi," lanjut dia.
Kelakar itu dilontarkan Gibran kepada Cak Imin, ketika disinggung soal catatan Mahkamah Konstitusi (MK), saat Cak Imin mencatat sebelum menanggapi pertanyaan terkait pembangunan pedesaan.
"Terima kasih, saya catat sedikit yang penting ini bukan catatan Mahkamah Konstitusi," ujar Cak Imin saat memulai paparannya.
Usai menyinggung soal catatan MK, Cak Imin lantas memaparkan pandangannya terkait pembangunan pada pedesaan. Dengan memperkuat pembangunan dari bawah bukan dari pusat.
"Dengan pembangunan desa kita membanguj dari bawah. Dengan pembangunan dari bawah kita yakin, akan tumbuh kehidupan kemasyarakatan. ekonomi sosial budaya yang terjaga dan lestari," beber dia.
Cak Imin-Gibran Saling Sindir
Dalam debat kali ini, antara Gibran dengan Cak Imin terlihat saling sindir. Diawali Gibran yang menyindir saat Cak Imin menjawab sambil melihat catatan.
"Enak banget ya Gus ya, jawabnya sambil baca catatan," sindir Gibran saat giliran menanggapi Cak Imin di Segmen 2.
Saat kesempatan menanggapi, Cak Imin pun langsung membalas kalau ucapan yang dipaparkan Gibran ketika membahas soal pembangunan pupuk hanya mengulang dari apa yang sudah dipaparkannya.
"Terima kasih, Pak Gibran, yang Anda sampaikan mengulang apa yang saya sampaikan. Saya ingin memperdalam lagi bahwa petani kita potensinya besar sekali. Jumlah petani kita masih sangat besar, potensi tanah kita subur masih banyak lagi," tutur Cak Imin.