Cari kurir Fredy Budiman, polisi dilarang masuk ke Rutan Salemba
"Saya sudah mendapat tersangka baru petugas LP siapa yang meloloskan narkoba," ujar AKBP Kristian.
Direktorat Narkoba Mabes Polri mendatangi Rutan Salemba untuk menjemput Cecep Setiawan alias Asiong. Tapi kedatangannya ditolak oleh kepala rutan.
"Tadi malam petugas sudah ke sini tapi ditolak dengan alasan izin, suratnya sudah 2 hari lalu. Sekarang saya mau ke dalam Rutan Salemba, saya akan lihat tersangka diberikan atau tidak," ujar Kepala Tim Narcotic Investigation Centre (NIC) Direktorat Narkoba Mabes Polri AKBP Kristian Siagian di Rutan Salemba, Jumat (10/4).
Penolakan ini menurut Kristian berkaitan dengan Fredy Budiman. "Saya akan lihat tersangka itu diberikan apa tidak, karena ini pasti ada kaitan Fredy Budiman dengan terungkapnya cland lab di Jakarta Barat, jika tidak diberikan saya akan masuk ke dalam," tuturnya.
Menurutnya, kasus ini pengembang cland lap dan ini merupakan narkoba jenis baru. "Pengembang cland lap dan narkoba jenis baru cc4 namanya. Narkoba jenis baru belum ada di undang-undang, CC4. Sudah lakukan pemeriksaan ke labfor Mabes Polri," katanya.
Dia mengatakan petugas LP Cipinang terlibat meloloskan narkoba. "Saya sudah mendapat tersangka baru petugas LP siapa yang meloloskan narkoba masuk kedalam LP, insialnya IR (petugas Cipinang)," katanya.
Asiong, merupakan kaki tangan dari Fredy Budiman. Jaringan narkoba Freddy muncul setelah Vanny Rossyane, model majalah dewasa buka suara.