Polisi Tangkap 884 Orang Jaringan Freddy Pratama, Sita 10,2 Ton Sabu dan 116,346 Ribu Ekstasi
Ratusan Jaringan Fredy Pratama itu ditangkap selama tahun 2020-2023.
Ratusan Jaringan Fredy Pratama itu ditangkap selama tahun 2020-2023.
Barang bukti yang disita mulai dari 7,5 ton ganja dan 22.029 batang pohon ganja.
Kemudian 11,5 kilogram kokain dan 1,5 juta ekstasi. Selanjutnya 6,1 ton sabu dan 105 kilogram tembakau gorila.
"Barang bukti yang bisa disita senilai Rp12,8 triliun yang diperkirakan menyelamatkan 35,7 juta jiwa dari penyalahgunaan narkoba," kata Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo saat melakukan rilis akhir tahun di gedung Rupatama, Mabes Polri, Rabu (27/12).
Selain itu, Polri juga berhasil melakukan asset tracing senilai Rp401,14 miliar dari para pelaku narkoba.
Polri bekerjasama dengan Malaysia dan Thailand termasuk juga US-DEA melalui operasi Escobar Indonesia 2023.
Dalam operasi sandi Escobar Indonesia itu, Polri menangkap pengendali jaringan narkoba Fredy Pratama bernama K alias R. Apabila diakumulasi dari tahun 2020 sampai dengan 2023, Polri menangkap 884 tersangka jaringan Fredy Pratama.
Polri juga menyita 10,2 ton sabu dan 116,346 ribu ekstasi jaringan Freddy Pratama, yang apabila dikonversi menyelamatkan kurang lebih 51 jiwa dari penyalahgunaan narkoba.
"Dan kami menerapkan TPPU dengan nilai Rp349,07 miliar," kata Sigit.
merdeka.com
Polisi sebelumnya menangkap 8 jaringan Freddy Pratama di Lampung
Baca SelengkapnyaNama Fredy Pratama masih menjadi buronan kelas kakap kepolisian dari empat negara.
Baca Selengkapnyaetika Polri bertemu dengan Kepolisian Thailand di Malaysia untuk membahas rencana penanganan TPPU yang akan menyasar harta dari istri Fredy.
Baca Selengkapnyandri telah delapan kali melakukan pengawalan sehingga 150 kg sabu dan 2.000 butir pil ekstasi lolos beredar.
Baca Selengkapnya"Setelah kami sita aset-asetnya, tentu ruang lingkup Fredy Pratama akan semakin sempit," kata Brigjen Pol. Mukti Juharsa
Baca SelengkapnyaJaringan Fredy telah bertambah empat berdasarkan pengungkapan kasus narkoba oleh Polda Jawa Tengah.
Baca SelengkapnyaMajelis hakim PN Tanjungkarang, Lampung menjatuhkan hukuman mati terhadap terdakwa Andri Gustami terkait perkara peredaran narkotika jaringan Fredy Pratama.
Baca SelengkapnyaEks Kasat Narkoba Polres Lampung, AKP Andri Gustami jadi perantara peredaran narkotika jenis sabu milik jaringan Fredy Pratama.
Baca SelengkapnyaPerburuan terhadap jaringan gembong narkoba Fredy Pratama masih terus dilakukan jajaran Bareskrim Polri.
Baca Selengkapnya