Cerita kecintaan Jokowi terhadap kopi nusantara
Cerita kecintaan Jokowi terhadap kopi nusantara. Sambil menyeruput kopi, Jokowi lantas bercerita tentang banyaknya jenis-jenis kopi yang dimiliki oleh Indonesia. Berbeda-beda daerah, berbeda pula kopinya.
Presiden Joko Widodo sangat mencintai dan kagum dengan kopi nusantara. Beberapa waktu lalu, Jokowi bahkan membuat vlog sedang menikmati kopi di sebuah kedai di kawasan Jakarta.
Kecintaan Jokowi juga ditunjukan saat perayaan HUT RI. Jokowi meminum kopi bersama sejumlah menteri kabinet kerja dan anggota Paskibraka tahun 2017. Istana Kepresidenan menyajikan hidangan kopi dalam acara pengukuhan 68 anggota Paskibraka tahun 2017.
Sambil menyeruput kopi, Jokowi lantas bercerita tentang banyaknya jenis-jenis kopi yang dimiliki oleh Indonesia. Berbeda-beda daerah, berbeda pula kopinya.
"Kopi dari Barat, Sabang sampai ke Timur, Merauke itu banyak sekali. Mulai dari kopi Gayo, kopi Mandailing, kopi Lampung, kopi Jawa Barat, kopi Kintamani, kopi paling timur di Wamena dan daerah lain," kata Jokowi.
Jokowi menyeruput kopi khas Bali yang berasal dari Desa Mengani, Kintamani Bali. Kopi ini disajikan oleh Hendarto, pengusaha kopi pemilik PT Java Qahwa Indonesia.
Jokowi mengatakan, pemerintah segera menggarap secara besar-besaran industri kopi sehingga dapat terkenal di mancanegara.
"Sekali lagi kita ingin mengangkat brand lokal dengan bahan baku seratus persen dari negara kita Indonesia. Rasanya silakan langsung bandingkan dengan brand luar enak mana," ujarnya.
Selain itu, Jokowi mendorong pebisnis minuman kopi untuk mempromosikan sektor hulu industri kopi di Indonesia. Kepala Negara juga mengajak pebisnis komoditas kopi mengembangkan bisnis ke arah penyajian minuman kopi.
"Menurut saya yang lebih penting, keuntungannya justru jauh lebih banyak apabila kita bisa melihat proses bisnisnya sampai betul-betul tersajikannya kopi itu di pembeli atau konsumen. Karena justru keuntungan yang terbesar ada di situ," kata Jokowi dalam sambutannya di acara "Ngopi Sore" di Istana Bogor beberapa waktu lalu.
Presiden mengatakan budidaya kopi penting untuk dilakukan. Namun dengan promosi di sektor hulu akan mengangkat harga komoditas bagi petani kopi.
"Saya kira anak-anak muda kita dengan membangun sebuah pasca-panen yang baik, 'packaging' yang baik kemudian memprosesnya dengan barista-barista yang baik dan menjualnya tidak melalui cara yang biasa, bisa dengan online store, toko online, saya kira ini akan lebih gampang kita masuk dan bertarung di pasar dunia," kata Jokowi.
Jokowi mengajak semua pemangku kepentingan industri kopi untuk membesarkan nama Indonesia di tingkat global melalui sejumlah varietas kopi yang beragam.
"Saya kira banyak daerah-daerah baik di Jawa Barat, Jawa Tengah, Jawa Timur termasuk di Papua memiliki kesempatan untuk membesarkan Indonesia sebagai produsen kopi terbesar di dunia karena memang lahannya ada," ujarnya.
Acara "Ngopi Sore" digelar bersama sejumlah pelaku bisnis minuman dan komoditas kopi Indonesia. Acara tersebut juga dihadiri oleh Kepala Staf Presiden Teten Masduki dan Kepala Badan Ekonomi Kreatif Triawan Munaf.
Pemerintah pun segera mengadakan pelatihan-pelatihan bagi masyarakat yang ingin menjadi barista dan mau tinggal di luar negeri.
"Dengan barista yang semakin banyak nanti yang dikirim misalnya ke Timur Tengah itu adalah barista. Trailnya mudah sekali, empat hari seminggu, dua minggu maksimal sudah jadi," kata Jokowi.
Jokowi mengatakan apabila telah terwujud, maka barista-barista asal Indonesia akan ditempatkan di negara-negara yang memiliki penduduk merupakan penggemar kopi. Barista bisa ditempatkan di rumah pribadi sampai kedai-kedai kopi.
Kegemaran itu akhirnya menjadikan kopi sebagai buah tangan untuk kepala negara sahabat yang berkunjung. Jokowi memberi hadiah kopi kepada Emir Negara Qatar, Syeikh Tamim bin Hamad bin Khalifa al-Tsani. Kepala Staf Kepresidenan Teten Masduki mengatakan, kopi yang diberikan Presiden tersebut hasil produksi Anomali.
"Tadi Syeikh Qatar dapat oleh-oleh dari Pak Presiden berupa kopi speciality, diproduksi oleh Anomali," ungkap Teten.
Teten menyebut, ada sekitar 10 paket kopi yang diberikan kepada Syeikh Tamim. Semuanya adalah kopi lokal.
"Lokal semua. Original dari berbagai daerah. Kopi Indonesia kan kopi yang enak," ujar dia.
Teten menuturkan, pemberian hadiah itu merupakan cara Kepala Negara mempromosikan kopi Indonesia dan brand lokal. Apalagi kopi lokal sudah mulai dikenal di luar negeri.
"Saya kira ini cara Presiden mempromosikan produk unggulan kopi Indonesia dan mungkin nanti dari brand yang lain," ucapnya.
Baca juga:
Bincang bersama Paskibraka, Jokowi cerita kenikmatan kopi nusantara
Majukan Koperasi, ini sederet permintaan Dekopin pada Jokowi
Tak hanya kopi, Jokowi ingin RI bisa kirim barista ke luar negeri
Saran Jokowi agar minuman kopi Indonesia diakui pasar dunia
Survei KedaiKOPI: Rakyat puas kinerja Jokowi tapi keluhkan masalah ekonomi
Presiden Jokowi beri hadiah kopi lokal untuk Emir Qatar
-
Apa yang diresmikan oleh Jokowi di Jakarta? Presiden Joko Widodo atau Jokowi meresmikan kantor tetap Federasi Sepak Bola Dunia (FIFA) Asia di Menara Mandiri 2, Jakarta, Jumat (10/11).
-
Bagaimana Presiden Jokowi saat ini? Presiden Jokowi fokus bekerja untuk menuntaskan agenda pemerintahan dan pembangunan sampai akhir masa jabaotan 20 Oktober 2024," kata Ari kepada wartawan, Senin (25/3).
-
Kenapa Presiden Jokowi melarang Kaesang maju di Pilgub Jakarta? Zulhas menyebut, Presiden Jokowi enggan jika Kaesang maju dalam pilgub Jakarta."Tadi saya tanya sama Bapak (Jokowi) habis rapat, 'Pak, gimana kalau Kaesang maju wagub Jakarta?'. 'Waduh', gitu, 'Jangan Pak Zul', katanya," kata Zulhas di DPP PAN, Jakarta Selatan, Senin (3/6).
-
Siapa yang mengunjungi Presiden Jokowi di Indonesia? Presiden Jokowi menerima kunjungan kenegaraan dari pemimpin Gereja Katolik sekaligus Kepala Negara Vatikan, Paus Fransiskus, di Istana Merdeka, Jakarta, pada Rabu, 4 September 2024.
-
Kapan Pasar Jongke diresmikan oleh Presiden Jokowi? Pada Sabtu (27/7), Presiden Jokowi meresmikan Pasar Jongke yang berada di Laweyan, Kota Surakarta.
-
Apa yang dilakukan Presiden Jokowi saat mengunjungi Pasar Purworejo? Salah satu kunjungan Presiden Jokowi adalah ke Pasar Purworejo. Di sana dia asyik berbincang dengan para pedagang.