Cerita mendebarkan detik-detik longsor tebing Sungai Code
Cerita mendebarkan detik-detik longsor tebing Sungai Code. Sebelum longsor ada suara seperti batu-batu yang saling beradu. Tak berselang lama setelah Jumadianto mengambil inisiatif untuk meninggalkan rumah, tebing setinggi 30 meter itu pun longsor.
Tebing di pinggir Sungai Code, Yogyakarta, longsor. Tebing yang sudah ditalud dan berada di RT 2 RW 1, Kelurahan Terban, Kecamatan Gondokusuman, Yogyakarta ini longsor pada Senin (6/3) sekitar pukul 08.20 WIB. Akibat longsornya tebing Sungai Code, puluhan warga terancam keselamatannya.
Jumadianto, salah seorang warga yang terdampak tebing longsor mengatakan, tanda-tanda longsor sudah tampak pada Minggu (5/3) malam. Sejumlah retakan terlihat pada talud tebing Sungai Code.
-
Dimana tanah longsor terjadi di Tana Toraja? Bencana tanah longsor terjadi di Dusun Palangka, Kecamatan Makale, dan Dusun Putu, Lembang Randang Batu, Kecamatan Makale Selatan, Kabupaten Tana Toraja pada Sabtu (13/4) malam.
-
Mengapa tanah longsor terjadi? Selain itu, waspada juga jika halaman atau lantai pada rumah tiba-tiba ambles, adanya tanah yang runtuh dalam jumlah yang besar, serta munculnya mata air secara tiba-tiba.
-
Di mana saja bencana tanah longsor terjadi di Jawa Tengah? Cuaca ekstrem dalam beberapa hari belakangan membuat sejumlah daerah di Provinsi Jawa Tengah dilanda bencana longsor dan tanah bergerak. Salah satu bencana longsor itu terjadi di Desa Tundagan, Kecamatan Watukumpul, Kabupaten Pemalang, pada Minggu (3/3) petang. Bencana longsor juga terjadi di Dukuh Secang, Desa Jetis, Kecamatan Sambirejo, Sragen.
-
Kapan longsor Tana Toraja terjadi? Bencana tanah longsor terjadi di Dusun Palangka, Kecamatan Makale, dan Dusun Putu, Lembang Randang Batu, Kecamatan Makale Selatan, Kabupaten Tana Toraja pada Sabtu (13/4) malam.
-
Dimana tanah longsor terjadi di Kabupaten Karangasem? Tanah longsor menimpa sebuah rumah di Banjar Dinas Ngis Kaler, Desa Tribuana, Kecamatan Abang, Kabupaten Karangasem, Bali, pada Jumat (7/7) pagi.
-
Kapan tebing tol di Bintaro longsor? Lurah Bintaro Riza Fauzi mengatakan, longsoran dinding pembatas tol setinggi enam meter tersebut terjadi pada pukul 13.25 WIB saat hujan deras mengguyur Jakarta.
"Sebelum longsor ada suara seperti batu-batu yang saling beradu. Memang saat hujan deras di Hari Minggu (5/3) sudah ada beberapa retakan di tanggul dekat rumah saya," ujar Jumadianto saat ditemui di rumahnya, Selasa (7/3).
Jumadianto menceritakan, setelah melihat ada retakan di tebing, dia memerintahkan istrinya, Tumiyem untuk mengemasi sejumlah berkas-berkas penting. Jumadianto juga mengajak keluarga dan tetangga untuk meninggalkan rumah untuk sementara.
Tak berselang lama setelah Jumadianto mengambil inisiatif untuk meninggalkan rumah, tebing setinggi 30 meter itu pun longsor. Beruntung, longsoran tebing mengarah ke sungai, bukan ke rumah warga yang berada di sisi utara tebing yang longsor.
Iwan Hidayat, Sekretaris RT 02 mengatakan bahwa meskipun tebing sudah longsor tetapi masih ada potensi longsor susulan. Sebab, sambung Hidayat, masih ada retakan di sejumlah tebing di sisi sebelah tebing yang sudah longsor.
"Kami berharap agar segera ada tindak lanjut dari Pemkot Kota Yogyakarta. Sebab ada 9 rumah dan puluhan penghuninya yang terancam longsor susulan," jelas Hidayat.
Berdasarkan pantauan Merdeka.com di lokasi longsor, tinggi tebing longsor mencapai 30 meter dengan panjang sekitar 40 meter. Hingga saat ini tebing belum diperbaiki. Sejumlah personil dari BPBD, Tagana dan SAR melakukan penjagaan di rumah warga yang hanya berjarak sekitar 5 meter dari tebing yang longsor.
Baca juga:
Jawa Barat siaga banjir dan longsor sampai Mei 2017
Hujan angin di Malang sebabkan ruko ambruk dan 1 warga tewas
Longsor di pertambangan Gunungkidul, tiga keluarga diungsikan
Tanah longsor telan 8 mobil di Sumbar
Bupati cek izin pertambangan diduga penyebab longsor Gunungkidul
Cerita mistis di balik longsornya tebing di Gunungkidul