Cerita Pemudik asal Anyer Terjebak Macet, Perlu 12 Jam untuk Sampai ke Bakauheni
Salah seorang pemudik asal Anyer, Rina Yunita, yang berencana menuju Sumatera Utara, terjebak di jalur arteri hingga 7 jam untuk bisa menaiki kapal.
Lebaran tahun ini menjadi momen yang ditunggu-tunggu sebagian besar masyarakat Indonesia. Puluhan juta orang mudik setelah dua tahun dilarang akibat pandemi Covid-19.
Berdasarkan survei Kementerian Perhubungan, diperkirakan 85 juta warga Indonesia akan mudik pada Lebaran ini. Sekitar 20 persennya menuju ke Pulau Sumatera.
-
Apa pengertian dari Makmum Masbuk? Makmum masbuk adalah makmum yang terlambat datang saat shalat berjamaah. Artinya, mereka bergabung dengan shalat berjamaah setelah imam sudah memulai shalat.
-
Kapan puncak arus mudik diperkirakan terjadi? "Kemudian dari data yang kami dapatkan sampai sejauh ini puncak arus mudik diperkirakan akan terjadi pada H-4 Lebaran, ada sekitar 125 ribu penumpang kereta api saat ini yang sudah membeli di H-4 tersebut," katanya seperti dilansir dari Antara.
-
Apa itu Mancik-Mancik? Mancik-Mancik dalam bahasa Indonesia artinya petak umpet. Sedangkan Mancik dalam bahasa Minang diartikan sebagai Tikus.
-
Mengapa arus mudik di Pelabuhan Merak mengalami peningkatan? Lisye menyebut pemudik yang meninggalkan Jabodetabek mengarah ke Merak telah mengalami peningkatan sebesar 2,35% dari lalin normal.
-
Kenapa Danis Murib ditembak mati? Komando Operasi Gabungan Wilayah (Kogabwilhan) III di Distrik Bibida Kabupaten Paniai menembak mati seorang desertir TNI karena tergabung dalam Organisasi Papua Merdeka (OPM).
Pelabuhan Merak menjadi salah satu jalur pemudik untuk menyeberang dari Pulau Jawa ke Pulau Sumatera. Seperti sebelumnya, kemacetan kembali terjadi. Antrean kendaraan pemudik mengular hingga Tol Tangerang-Merak.
Kemacetan semakin parah, karena pemudik yang akan menuju Pelabuhan Merak dari arah Jakarta mencoba jalur alternatif dengan keluar di pintu Tol Serang Barat dan Cilegon Timur. Akibatnya, jalur arteri macet total.
Jalur arteri yang biasanya digunakan pemudik dengan kendaraan roda dua macet total hingga ke jalan raya dalam Kota Cilegon.
Kondisi itu menyebabkan, pemudik roda dua yang menuju pelabuhan merak menggunakan jalur arteri harus ekstrahati hati, karena harus berkendara melalui sela-sela kendaraan roda empat, bus dan truk.
Terjebak Macet 7 Jam
Salah seorang pemudik asal Anyer, Rina Yunita, yang berencana menuju Sumatera Utara, terjebak di jalur arteri hingga 7 jam untuk bisa menaiki kapal.
"Berangkat jam dua malam dari jalur biasa dari Anyer, macet. Naik kapal jam tujuhan," ujarnya.
Tidak sampai di situ, setelah menaiki kapal, ia bersama suami dan dua anaknya baru bisa sandar di dermaga Bakauheni Lampung pada pukul 13.00 WIB.
"Anyer Bakauheni 12 jam, sekarang mau sandar masih di-pending tengah laut," ujarnya.
Berdasarkan pantauan di jalur arteri, kendaraan pemudik dari arah Cilegon Timur dan Cilegon Barat diarahkan masuk ke kawasan industri Krakatau steel. Kemacetan terjadi hingga pertigaan Gerem.
Dari pertigaan Gerem, kendaraan dari jalur arteri di arahkan menuju Jalan Cikuasa Atas, bergabung dengan antrean kendaraan yang datang dari arah Tol Tangerang Merak menuju pelabuhan.
(mdk/yan)