Dalami peran Setnov, Kejagung periksa Sekjen DPR
Kejagung pun mengirimkan tim ke UGM Yogyakarta dan ITB Bandung untuk mendalami isi rekaman dan sejumlah dokumen.
Sekretaris Jenderal (Sekjen) DPR, Winantuningtyastiti Swasanani diperiksa Kejaksaan Agung (Kejagung). Dia diperiksa untuk dimintai keterangan terkait kasus 'Papa Minta Saham' yang menyeret nama Ketua DPR, Setya Novanto (Setnov) dan pengusaha minyak, Riza Chalid dan Presiden Direktur PT Freeport Indonesia, Maroef Sjamsoeddin.
Menurut Direktur Penyidikan pada Jampidus, Fadil Zumhana, Titi akan dimintai keterangan seputar tugas dan kewenangan dari Setnov selaku pimpinan dewan.
"Ada satu dari Sekjen DPR MPR dimintai keterangan seputar tugas dan wewenang Ketua DPR," kata Fadil saat dikonfirmasi di Kejagung, Jakarta, Rabu (16/12).
Fadil membantah jika pemeriksaan terhadap Titi berkaitan dengan putusan sidang Mahkamah Dewan Kehormatan (MKD) nantinya. Dia menegaskan penyelidikan yang dilakukan Kejagung berbeda MKD.
"Tidak ada kaitannya, kalau di Kejaksaan dari segi hukum kalau di DPR dari etik," ujarnya.
Dalam kasus ini, Fadil mengaku Kejagung sudah memeriksa 11 orang. Dari hasil pemeriksaan itu, Kejagung sudah mengantongi sejumlah alat bukti yang berkaitan dengan dugaan pemufakatan jahat berujung tindak pidana korupsi.
"Jadi kami sudah memeriksa 11 orang dan menerima 3 HP yang sudah dikloning ketiganya. Selain itu ada beberapa dokumen terkait dengan dugaan kasus ini," terang dia.
Bukan hanya itu, Kejagung pun mengirimkan tim ke UGM Yogyakarta dan ITB Bandung untuk mendalami isi rekaman dan sejumlah dokumen yang berkaitan dengan kasus tersebut.
"Tim hari ini sudah diterjunkan ke Yogyakarta UGM dan ITB bandung dalam rangka mendalami kasus ini. Meminta keterangan ahli sesuai dengan kapasitas ahli yang diperlukan," pungkas Fadil.
Baca juga:
Setnov langgar etik berat, 2 anggota MKD Golkar minta bentuk panel
Nobar sidang putusan MKD, Ruhut teriak 'Novanto mampuslah kau!'
Dalami peran Setnov, Kejagung periksa Sekjen DPR
Ini jenis sanksi yang diterima Setnov jika dinyatakan bersalah
Begini cara kerja panel ad hoc jika Setya Novanto disanksi berat MKD
-
Mengapa Jokowi memaksa Freeport membangun smelter di Indonesia? Untuk itu, Jokowi memaksa PT Freeport membangun industri smelter tembaga di Gresik.
-
Kapan Jokowi memanggil Kapolri dan Jaksa Agung? "Sudah saya panggil tadi," kata Presiden Jokowi saat diwawancarai di Istora Senayan, Jakarta, Jumat (27/5).
-
Apa yang ditinjau oleh Jokowi di Kabupaten Keerom? Presiden Joko Widodo (Jokowi) meninjau langsung ladang jagung yang ada di kawasan food estate, Desa Wambes, Kecamatan Mannem, Kabupaten Keerom, Provinsi Papua.
-
Apa yang dilakukan Jokowi di Sumatera Utara? Presiden Joko Widodo atau Jokowi melanjutkan kegiatan kunjungan kerja di Provinsi Sumatra Utara (Sumut), Jumat (15/4), dengan bertolak menuju Kabupaten Padang Lawas. Jokowi diagendakan meninjau Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Sibuhuan hingga menyerahkan bantuan pangan untuk masyarakat.
-
Siapa yang mendapat santunan duka dari Jokowi? Santunan diberikan kepada 12 orang penerima simbolis terdiri atas perwakilan penerima bantuan rumah rusak berat, sedang, ringan, dan ahli waris korban meninggal dunia.
-
Kenapa Jokowi panggil Kapolri dan Jaksa Agung? Pemanggilan tersebut, buntut insiden personel Datasemen Khusus Antiteror (Densus 88) dikabarkan menguntit Jaksa Agung Muda Tindak Pidana Khusus (Jampidsus) Febrie Adriansyah.