Demi rumah berdinding tembok, warga Malaka NTT kerja ke Malaysia
Di Kabupaten Malaka, hanya rumah PNS dan TKI yang dindingnya dari batu bata.
Lebih dari 50 persen masyarakat Nusa Tenggara Timur yang bekerja di Malaysia berasal dari Kabupaten Malaka. Kebanyakan mereka bekerja di perkebunan sawit di Malaysia.
"Banyak yang belum pulang sampai hari ini, ada yang ikut lagi. Keluarga ambil orang-orang kampung ini. Keluarga datang jemput baru urus jadi mereka pikir paling aman itu," kata paralegal yang dibina Yayasan Tifa, Alexander Briya di kediamannya di Malaka, NTT, Kamis (12/2).
Tingginya angka TKI di wilayah ini tak lain karena kesenjangan sosial yang begitu mencolok. Salah satu simbol yang kerap dibanggakan penduduk adalah rumah berdinding tembok.
"Kalau bukan TKI Malaysia, kebanyakan itu rumah belum pakai tembok. Yang punya itu yang punya rumah tembok itu PNS. Dulunya rumah mereka memang bukan dinding, lantai tanah setelah mereka ke sana mereka peroleh uang besar," imbuh Alex lagi.
Hal itu diakui oleh mantan TKI Agustinus. Selepas pulang dari Malaysia, dirinya mampu membangun rumah seperti rumah PNS kebanyakan.
"Saya ingat keluarga. Ada rezeki beli lokasi rumah saja tidak apa-apa," kata Agustinus yang telah bekerja selama 4 tahun.
Memang sebelumnya, para TKI ini sulit untuk mengelola uang secara baik. Mereka kebanyakan menghamburkan uangnya untuk judi atau pesta di Malaysia.
Sekalipun mereka mengirim uang, kebanyakan mereka titipkan ke kerabat atau sesama orang NTT yang hendak kembali ke NTT.
"Banyak yang tidak sampai. Berjuta-juta bahkan," jelas parafinace dari Yayasan Tifa, Yuvens Felsman Tae.
Sedikit demi sedikit Yuven mengenalkan pembukuan dan cara pengelolaan uang dengan baik kepada masyarakat di Malaka. Dia juga menunjukkan cara efektif mengirim uang melalui pos. Hasilnya positif, kini masyarakat tidak lagi menitipkan uang kepada orang tapi kepada bank.
Didanai oleh Kementerian Luar Negeri Australia dan Australia Aid, Yayasan Tifa menggalang program pengurangan kemiskinan melalui imigrasi aman di NTT dan NTB. Salah satu tempat sasarannya adalah Malaka, NTT. Yayasan Tifa menunjuk dan membina masyarakat menjadi paralegal dan parafinace untuk memberi pendampingan dan pencerahan terhadap calon TKI dan keluarga TKI agar menempuh cara legal dan mampu mengelola keuangan secara baik.
Baca juga:
Di Belu NTT, 3.000 TKI ilegal pergi ke Malaysia tiap bulan
Nestapa TKI ilegal diperas polisi Malaysia berjuta-juta rupiah
Indonesia bangun pusat belajar buat anak TKI di Malaysia
Lima TKI disiksa majikan keji akhirnya dapat keadilan
Bertemu PM Malaysia, Jokowi sepakati penempatan TKI satu pintu
'Jokowi ke Malaysia malah urusi mobil bukan iklan pelecehan TKI'
-
Bagaimana TKW tersebut menghibur majikannya? TKW berkerudung yang bernama Fitri itu terlihat duduk di samping majikan yang sedang memegangi kepalanya. Ia kemudian menawarkan diri untuk membacakan sholawat.
-
Bagaimana MKMK dibentuk? Ketiga orang ini dipilih secara aklamasi oleh seluruh hakim konstitusi.
-
Apa yang sering dilakukan oleh para penambang timah ilegal di wilayah IUP PT Timah Tbk? Saksi kasus dugaan korupsi timah, Agung Pratama mengungkapkan penambang timah ilegal di wilayah izin usaha pertambangan (IUP) PT Timah Tbk kerap kembali meski sudah ditertibkan oleh PT Timah maupun aparat penegak hukum (APH)."Pada hari penertiban itu, mereka keluar. Setelah itu kadang beberapa minggu atau beberapa hari masuk lagi," ujar Agung selaku Direktur Operasi dan Produksi PT Timah periode 2020-2021 dalam sidang pemeriksaan saksi di Pengadilan Tindak Pidana Korupsi (Tipikor) Jakarta, Rabu (4/9).
-
Kapan pelantikan MKMK? Ketiga anggota MKMK akan dilantik dan mengucapkan sumpah pada 8 Januari 2024.
-
Apa alasan KWI menolak izin kelola tambang? Karena itu, KWI sepertinya tidak berminat untuk mengambil tawaran tersebut," kata Marthen, melalui keterangan tertulis, dikutip Senin (10/6).
-
Apa yang dilakukan prajurit TNI kepada anggota KKB? Peristiwa penyiksaan yang dilakukan sejumlah prajurit TNI terhadap seorang warga Papua diduga merupakan anggota Kelompok Kriminal Bersenjata (KKB) viral di media sosial.