Dendam, 5 karyawan provider curi baterai tower biar atasan dipecat
Faisal mengaku dia dan empat rekannya sudah tiga kali merusak dan mencuri baterai tower.
Berdalih sakit hati usai dipecat, lima karyawan nekat merusak dan menjual baterai tower jaringan provider perusahaannya. Hal itu mereka lakukan agar atasannya dicopot dari jabatannya karena tak becus mengurusi jaringan tower yang ada.
Namun satu pelaku di antaranya ditangkap saat dipergoki petugas, yakni Ahmad Faisal (40), warga Jalan Segaran, Kelurahan 14 Ilir, Kecamatan Ilir Timur II, Palembang. Sementara empat pelaku lain berinisial DL, BD, NR, dan DN, kabur menggunakan mobil. Bahkan, mobil mereka nyaris menabrak petugas.
-
Apa pasal yang menjerat pelaku pembunuhan siswi di Palembang? Para pelaku terjerat pasal penganiayaan dan pencabulan anak yakni pasal 76 C dan Pasal 80 ayat 3 UU No. 35 Tahun 2014 Tentang Perlindungan Anak dengan ancaman hukuman maksimal 15 tahun penjara dan denda Rp3 miliar.
-
Apa yang dilakukan polisi kepada warga di Palembang? Penyidik menetapkan Bripka ED, pengemudi mobil Toyota Alphard putih yang viral, sebagai tersangka karena melakukan pengancaman dengan pisau terhadap warga. "Setelah kami periksa secara maraton, kami tingkatkan ke penyidikan dan sudah ditetapkan sebagai tersangka," ungkap Kasatreskrim Polrestabes Palembang AKBP Haris Dinzah, Selasa (19/12). Tersangka Bripka ED dijerat Pasal 335 KUHP tentang perbuatan tidak menyenangkan dengan ancaman paling lama satu tahun penjara.
-
Siapa pelaku utama pembunuhan siswi di Palembang? Aparat Polrestabes Palembang menyebutkan bahwa pelaku utama pembunuhan siswi di pemakaman umum Tionghoa Palembang, Minggu (31/8) sempat ikut Yasinan malam pertama di kediaman korban.
-
Apa itu pindang tulang iga sapi khas Palembang? Pindang tulang iga sapi dapat menjadi menu alternatif dalam acara makan Anda bersama keluarga.
-
Apa ciri khas dari pantun lucu Palembang? Pantun bahasa Palembang sering kali menggunakan bahasa yang khas dan unik untuk daerah tersebut, serta mengandung unsur budaya dan kearifan lokal.
-
Kenapa Pemilu di Indonesia penting? Partisipasi warga negara dalam Pemilu sangat penting, karena hal ini menunjukkan dukungan dan kepercayaan terhadap sistem demokrasi yang berlaku.
Kepada petugas, Faisal mengaku dia dan empat rekannya sudah tiga kali merusak dan mencuri baterai tower. Terakhir, mereka lakukan di Jalan Sukabangun I, Kelurahan Sukajaya, Kecamatan Sukarami, Palembang, Selasa (16/6) sore.
Aksi tersebut mereka lakukan, agar pimpinan sub kontraktor pemeliharaan tower di tempatnya bekerja, diberhentikan karena sudah memecat Faisal dan keempat rekannya tanpa alasan.
"Kami dendam sama atasan yang pecat kami tanpa alasan. Makanya, kami rusak baterai itu biar dia (atasannya) dicopot juga karena tak beres," ungkap tersangka Faisal di Mapolresta Palembang, Kamis (18/6).
Dijelaskannya, baterai tower itu dirusak dengan cara memotong kabel dengan gerindra. Karena takut barang baterai itu terlihat orang, para pelaku menjualnya ke penadah.
"Hasilnya lumayan. Itung-itung gaji kami sejak dipecat," ujarnya.
Kasat Intelkam Polresta Palembang Kompol Budi Santoso mengungkapkan, dalam penangkapan itu anak buahnya nyaris tertabrak mobil yang dikendarai pelaku saat kabur. Tersangka Faisal berhasil ditangkap karena tak bisa lagi mengelak dan sudah terkepung.
Dari tangannya, diamankan barang bukti, seperti kunci pagar tower berbagai provider, gerinda dan kabel baterai yang telah dipotong. Terkait keberadaan penadah, masih dalam pengejaran.
"Empat pelaku lain termasuk penadahnya masih kita kejar. Motif pelaku karena dendam dengan atasannya dan sudah tahu seluk beluk tower provider," pungkasnya.
(mdk/hhw)