Densus 88 Tangkap Seorang Perempuan di Klaten
Densus 88 Antiteror Mabes Polri menangkap seorang perempuan berinisial YW (35) di rumah orang tuanya di Dukuh Desan Wetan RT 5 RW 2 Desa Joton, Jogonalan, Klaten, Kamis (14/3) sore. Belum diketahui keterlibatan karyawan pabrik sepatu itu dalam kasus apa.
Densus 88 Antiteror Mabes Polri menangkap seorang perempuan berinisial YW (35) di rumah orang tuanya di Dukuh Desan Wetan RT 5 RW 2 Desa Joton, Jogonalan, Klaten, Kamis (14/3) sore. Belum diketahui keterlibatan karyawan pabrik sepatu itu dalam kasus apa.
Kapolres Klaten AKBP Aries Andhi membenarkan adanya penangkapan tersebut. YW diamankan sekitar pukul 16.00 WIB di rumah orang tuanya. Saat ini YW telah dibawa ke Jakarta guna pemeriksaan lebih lanjut.
-
Apa yang ditemukan Densus 88 saat menangkap ketujuh pelaku ancaman terhadap Paus Fransiskus? "Kita temukan barang barang yang terkait propaganda saja seperti penggunaan logo logo, foto-foto, kemudian kata-kata. Logo ISIS misalnya, logo-logo yang merujuk pada tanda tertentu yang biasa digunakan kelompok teror, salah satu misalnya bendera bendera itu ya," kata dia di GBK, Jumat (6/9).
-
Mengapa Densus 88 menangkap ketujuh pelaku ancaman terhadap Paus Fransiskus? Dijelaskan, Densus 88 Antiteror diberikan mandat untuk melakukan pencegahan sedini mungkin setiap ancaman, setiap serangan teror yang dilakukan oleh seseorang atau sekelompok.
-
Bagaimana Densus 88 menemukan ancaman terhadap Paus Fransiskus? Hasil pemantauan, ditemukan postingan-postingan bermuatan ancaman dan provokasi yang ditujukan kepada Paus Fransiskus saat melakukan kunjungan ke Indonesia.
-
Dimana Densus 88 menemukan bukti ancaman terhadap Paus Fransiskus? Kita temukan barang barang yang terkait propaganda saja seperti penggunaan logo logo, foto-foto, kemudian kata-kata.
-
Siapa yang ditangkap Densus 88 karena mengancam Paus Fransiskus? Ada ketujuh orang terduga pelaku teror itulah yang mengunggah di akun media sosial pribadi.
-
Dimana serangan teroris terjadi? Serangan tersebut terjadi di gedung teater Crocus City Hall yang berlokasi di Krasnogorsk, sebuah kota yang terletak di barat ibu kota Rusia, Moskow.
"Iya di Jogonalan itu. Sudah ditangkap tadi pukul 16.00, jam empat sore lah. Jadi saya dapat informasi itu, terus Densus menghubungi kita untuk minta bantuan Polwan. Kemudian dibawa ke Polres sebentar untuk diperiksa kesehatannya, kemudian langsung dibawa ke Jakarta," ujar Kapolres saat dihubungi, Kamis (14/3) malam.
Kapolres menerangkan, YW baru tiba di rumahnya tersebut sekitar 10 hari yang lalu. Perempuan tersebut, kata Kapolres, selama ini bekerja di sebuah pabrik sepatu di Jakarta. Selain penangkapan terduga teroris tersebut, polisi juga melakukan penggeledahan di rumahnya.
Namun, lanjut Aries, Densus 88 tidak membawa barang bukti apapun. "Tadi kita laksanakan penggeledahan, identifikasi kan di rumahnya. Terhadap dia juga setelah Polwan saja kan dilakukan penggeledahan badan. Barang yang dibutuhkan untuk proses penyidikan oleh Densus 88," katanya.
Baca juga:
Penangkapan di Klaten, Warga Kaget Tetangga Diciduk Densus 88
Teroris di Sibolga Percaya Bunuh Diri Jalan Pintas Menuju Surga
Fakta-Fakta Terungkapnya Kasus Teroris di Sibolga
Densus 88 Tangkap 2 Teman Teroris Sibolga, 10 Bom Pipa & 300 Kg Bahan Peledak Disita
Usai Ibu Ledakkan Diri di Rumah, Keberadaan 3 Anak Teroris Sibolga Misteri
Polri Selidiki Kaitan Terduga Teroris Riau dengan Ledakan di Parkir Timur Senayan