Dianggap layak, BJB dukung program Jokowi soal amnesti pajak
Kepercayaan pemerintah terhadap Bank BJB membuktikan bahwa ini merupakan salah satu bank kompetitif.
PT Bank Pembangunan Daerah Jawa Barat dan Banten (BJB) masuk dalam kategori bank persepsi dana pengampunan pajak. Ditunjuknya BJB, menjadi bank daerah pertama ditunjuk pemerintah guna menampung dana repatriasi dari amnesti pajak.
"Kami siap sekali mendukung program pengampunan pajak, karena kami dianggap memenuhi kompetensi serta siap bersaing dengan bank umum lainnya," kata Direktur Utama Bank BJB Ahmad Irfan di Bandung, Rabu (10/8).
Bank BJB merupakan salah satu bank persepsi yang terpilih dari 18 bank yang ditunjuk oleh Kementerian Keuangan. Untuk menjadi bank persepsi, perbankan harus mengikuti persyaratan yang dikeluarkan oleh Kementerian Keuangan. BJB dinilai pemerintah masuk dalam kualifikasi tersebut.
Kepercayaan pemerintah terhadap Bank BJB membuktikan bahwa bank berkode saham BJBR ini merupakan salah satu bank kompetitif di industri perbankan di Indonesia. Adapun kinerja Bank BJB terus menunjukkan tren positif di kancah nasional, yaitu berhasil membukukan pertumbuhan laba bersih pada Mei 2016 sebesar 57,7 persen (yoy).
Tak hanya itu, permodalan Bank BJB saat ini tergolong sehat dan kuat. Tercatat pada akhir Juni 2016 lalu, BJB telah melakukan revaluasi aset dengan nilai yang mencapai sekitar Rp 1,5 triliun.
Dia mengungkapkan, salah satu alasan pemerintah memilih Bank BJB sebagai penampung dana repatriasi adalah karena BJB merupakan Bank Umum yang memiliki jaringan serta layanan yang tersebar di seluruh Indonesia.
Selain itu, Bank BJB juga memiliki beragam produk atau instrumen investasi yang menarik yang dapat menjawab kebutuhan para peserta tax amnesty.
Terkait target penyerapan dana repatriasi tax amnesty, Irfan mengungkapkan bahwa Bank BJB akan menyelaraskan dengan target pemerintah
"Ini merupakan awalan, sehingga Kami masih memerlukan kajian yang lebih mendalam tentang target penyerapan dana repatriasi ini," terang Ahmad Irfan.
-
Siapa yang kuliah di Bandung? Baik Kika maupun Jema tengah menjalani studi di Bandung, Jawa Barat.
-
Bagaimana Sariban menyebarkan pesan kebersihan di Bandung? Di sepeda tuanya, ia menuliskan pesan untuk masyarakat agar membiasakan diri membuang sampah pada tempatnya. Imbauan ini diserukan agar banyak orang yang makin sadar akan kebersihan lingkungan demi masa depan.
-
Apa alasan utama Bandung dijuluki Kota Kembang? “Namun masih belum jelas apakah sebutan Bloem (bunga/kembang) itu ditujukan pada Kota Bandung, ataukah para noni indo yang cantik dari Onderneming (perkebunan) Pasirmalang. Entahlah, sejarah jualah yang lebih tahu,” beber Haryoto Kunto.
-
Apa yang bisa dinikmati di Bandung? Bandung menawarkan banyak sekali pilihan untuk menjelajahi dan menikmati keajaiban alam bebas. Wisata Bandung ini bisa jadi destinasi liburan.
-
Apa yang unik dari gang permukiman padat penduduk di Bandung ini? Walaupun berukuran hanya selebar badan, kondisi gang padat penduduk di Kota Bandung ini amat bersih dan rapi
-
Di mana pemakaman Brigjen TNI (P) Bom Soerjanto dilaksanakan? Alm Bom Soerjanto dimakamkan dengan cara militer di pemakaman Al-Azhar Memorial, Karawang.
Baca juga:false
Hadapi Singapura, Presiden Jokowi akan pangkas tarif pajak RI
Jokowi: Kita punya pulau banyak, satu untuk tax haven kenapa tidak
Menkeu ke pemohon Tax Amnesty: Jangan khianati kepercayaan presiden
Jokowi ingin tarif pajak RI dipangkas, Sri Mulyani segera lapor DPR
Per hari ini, DJP catat dana Tax Amnesty telah terkumpul Rp 12,9 T
Jokowi mau pangkas tarif pajak, Menko Darmin sebut rencana lama