Dibuka Fungsional H-7 Lebaran, Tol Solo-Yogyakarta Dilengkapi Sejumlah Fasilitas
PT Jogjasolo Marga Makmur (JMM) akan membuka fungsional tol Solo-Yogyakarta (Kartasura-Sawit) mulai H-7 Lebaran atau 15 April 2023. Meski hanya berjarak 6 kilometer, namun fasilitas bagi para pengguna jalan tetap disediakan.
PT Jogjasolo Marga Makmur (JMM) akan membuka fungsional tol Solo-Yogyakarta (Kartasura-Sawit) mulai H-7 Lebaran atau 15 April 2023. Meski hanya berjarak 6 kilometer, namun fasilitas bagi para pengguna jalan tetap disediakan.
Direktur Utama PT JMM Suchandra Hutabarat mengatakan, ada sejumlah fasilitas yang disediakan di Posko JMM Siaga.
-
Kapan Mohammad Tri Anjas lulus Akmil? Pada 3 November 2022, keluarga militer itu mendapatkan kabar gembira dari Wakil Ketua Majelis Pemuda Indonesia (MPI) Komite Nasional Pemuda Indonesia (KNPI), Dian Assafri.
-
Apa yang dilakukan untuk kelancaran mudik di Tol Cimanggis-Cibitung? Adapun pemberlakuan fungsional akan dilakukan untuk 1 jalur 1 arah, pertama untuk arus mudik berlaku dari Nagrak menuju Cibitung pada 4 sampai 11 April 2024. Sedangkan untuk arus balik dari Cibitung menuju Nagrak pada 12 -16 April.
-
Kapan Arca Totok Kerot ditemukan? Pada tahun 1981, penduduk melaporkan adanya benda besar dalam gundukan di tengah sawah. Gundukan tersebut digali hingga terlihat sebuah arca. Penggalian hanya dilakukan setengah badan saja yaitu pada bagian atas arca.
-
Kapan Tol Cimanggis-Cibitung digunakan untuk mudik? “Untuk dukungan pelayanan arus mudik dan balik Hari Raya Idul Fitri 1445 H mulai H-6 atau tanggal 4 April 2024 sampai dengan H+6 atau tanggal 16 April 2024,” tulis keterangan resmi dalam akun tersebut.
-
Kapan Tollund Man meninggal? Faktanya, para ilmuwan meyakini dia dibunuh antara tahun 405 dan 380 SM.
"Di Posko JMM Siaga yang ada di jalur fungsional ini kita lengkapi dengan fasilitas seperti toilet portable, stok BBM kemasan, kendaraan patroli, ambulans dan petugas medis, kendaraan PJR dan kendaraan rescue," ujar Suchandra saat paparan kesiapan tol fungsional Solo-Jogja, di Kantor Proyek Pembangunan Tol Solo-Yogyakarta-YIA Kulon Progo, Karanganyar, Kamis (13/4).
Berdasarkan pantauan di lapangan, masih terdapat aktivitas pekerja terutama di sisi ujung exit atau selatan di daerah Sawit, Boyolali. Puluhan truk masih terlihat lalu lalang untuk mengangkut material.
Pengendara diharapkan berhati-hati memasuki bagian perkerasan lean concrete (LC) sepanjang 2,5 kilometer. Selain badan jalan menyempit juga berpotensi munculnya debu tebal.
Saat menyusuri jalur fungsional Lebaran hingga ujung pengguna tol harus melihat rambu lalu lintas penunjuk jurusan ke Klaten atau Yogyakarta. Jalur sepanjang 800 meter tersebut akan tembus jalan negara Solo-Yogyakarta di simpang 4 Sanggung. Lokasi di pembatasan Boyolali, Sukoharjo dan Klaten tersebut juga berpotensi rawan kemacetan.
"Harapan kami dengan dioperasikannya fungsional ini, bisa membantu kelancaran lalu lintas yang nanti diperkirakan akan memadati ruas Solo sampai Yogyakarta," ungkap Suchandra.
Meski sudah siap dibuka, Suchandra mangaku masih ada beberapa pekerjaan kecil yang harus diselesaikan, di antaranya pemasangan rambu, portal dan lainnya.
(mdk/yan)