Diguyur hujan semalaman, Jakarta kebanjiran
Pada kawasan Kebon Bawang, Tanjung Priok, Jakarta Utara, ketinggian air mencapai 50 sentimeter.
Hujan terus mengguyur wilayah Jakarta mulai dini hari. Hal ini membuat sejumlah kawasan di Ibu Kota mengalami kebanjiran.
Berdasarkan informasi yang dilansir akun twitter @TMC Polda Metro Jaya, Jumat (23/1), banjr melanda kawasan Wisma Gading Permai, Kelapa Gading Jakarta Utara. Ketinggian permukaan air mencapai 20 hingga 30 sentimeter.
Selain itu, banjir dengan ketinggian serupa terjadi di Jalan Caplin, Taman Asri Ciledug. Juga pada kawasan Kebon Bawang, Tanjung Priok, Jakarta Utara, ketinggian air mencapai 50 sentimeter.
Tak hanya itu, terdapat beberapa wilayah lain yang juga mengalami banjir seperti Jalan Yos Sudarso dengan ketinggian air mencapai 20 sentimeter, Jalan Plumpang Raya dengan ketinggian air mencapai 45 sentimeter.
Baca juga:
Jalanan ibu kota dikepung banjir, pemotor nekat masuk tol
Ini data lengkap lokasi banjir di Jakarta
Kereta api Depok-Jatinegara berhenti di Kampung Bandan karena banjir
Ahmad Dhani: Jok, Jakarta jek banjir, cuk.
Hujan sejak pagi, Jakarta dikepung banjir hingga setinggi 80 cm
Antisipasi banjir, Pemkot Jakut siapkan 83 lokasi pengungsian
-
Di mana banjir terjadi di Jakarta? Data itu dihimpun hingga Jumat 15 Maret 2024 pada pukul 04:00 WIB. "Kenaikan status Bendung Katulampa dan Pos Pantau Depok menjadi Siaga 3 (Waspada) dari sore hingga malam hari serta menyebabkan genangan di wilayah DKI Jakarta," kata Kepala Pelaksana BPBD DKI Jakarta, Isnawa Adji dalam keterangan tertulis, Jumat (15/3).
-
Siapa yang menangani banjir di Jakarta? Dia menjelaskan, BPBD DKI Jakarta mengerahkan personel untuk memonitor kondisi genangan di setiap wilayah dan mengkoordinasikan unsur Dinas SDA, Dinas Bina Marga, Dinas Gulkarmat untuk melakukan penyedotan genangan dan memastikan tali-tali air berfungsi dengan baik bersama dengan para lurah dan camat setempat. "Genangan ditargetkan untuk surut dalam waktu cepat," ujar dia.
-
Kapan banjir pertama kali terjadi di Jakarta? Pada masa VOC sendiri telah dilakukan berbagai cara untuk menanggulangi banjir di Batavia (kini Jakarta). Gubernur Jenderal silih berganti mencoba berbagai upaya.
-
Siapa saja yang terdampak oleh banjir? Dampak banjir sangat luas dan kompleks, melibatkan aspek kesehatan, ekonomi, dan lingkungan. Banjir sering kali menyebabkan penyakit yang disebarkan melalui air, seperti kolera dan leptospirosis, yang dapat menyebar dengan cepat di antara populasi yang terdampak. Dari sisi ekonomi, banjir dapat menghancurkan tanaman pangan, merusak infrastruktur, dan menghentikan aktivitas bisnis, mengakibatkan kerugian finansial yang signifikan.
-
Di mana banjir di Cirebon timur terjadi? Banjir di wilayah Cirebon timur ini kemudian viral di media sosial pada Rabu (6/3). Dalam video yang beredar terlihat sejumlah karyawan kesulitan mengevakuasi kendaraan roda dua miliknya yang terparkir di area pabrik.
-
Di mana banjir Jakarta pada tahun 1960 terjadi? Mengutip dari buku Sejarah Kota Jakarta 1950-1980 karya Edi Setyawati dkk mengatakan, pada awal tahun 1960 terjadi banjir di Jakarta, setelah mengalami musim hujan yang hebat sehingga 7 kelurahan sangat menderita, terutama daerah Grogol dan sekitarnya.