Dirut RSUD dr Soetomo Bantah Pemkot Surabaya Soal Jumlah Dokter Terpapar Covid-19
Data adanya 22 dokter residen yang terkonfirmasi corona atau Covid-19, seperti disebut oleh Pemkot Surabaya, dibantah oleh Direktur Utama RSUD dr Soetomo, dr Joni Wahyuhadi.
Data adanya 22 dokter residen yang terkonfirmasi corona atau Covid-19, seperti disebut oleh Pemkot Surabaya, dibantah oleh Direktur Utama RSUD dr Soetomo, dr Joni Wahyuhadi. Meski demikian, ia mengakui ada 12 dokter residen peserta Program Pendidikan Dokter Spesialis (PPDS) Universitas Airlangga (Unair), yang terpapar corona di rumah sakit yang dipimpinnya tersebut.
"Info dari mana?" kata Joni mempertanyakan data 22 dokter tersebut, Minggu (21/6).
-
Kapan virus corona ditemukan? Virus virus adalah sekelompok virus yang meliputi SARS-CoV (virus korona sindrom pernafasan akut parah), MERS-CoV (sindrom pernapasan Timur Tengah coronavirus) dan SARS-CoV-2, yang menyebabkan Covid-19.
-
Bagaimana virus Covid-19 pertama kali masuk ke Indonesia? Kasus ini terungkap setelah NT melakukan kontak dekat dengan warga negara Jepang yang juga positif Covid-19 saat diperiksa di Malaysia pada malam Valentine, 14 Februari 2020.
-
Apa yang menjadi tanda awal mula pandemi Covid-19 di Indonesia? Pada tanggal 2 Maret 2020, Indonesia melaporkan kasus pertama virus Covid-19, menandai awal dari pandemi yang memengaruhi seluruh masyarakat.
-
Kapan kasus Covid-19 pertama di Indonesia diumumkan? Presiden Jokowi mengumumkan hal ini pada 2 Maret 2020, sebagai kasus Covid-19 pertama di Indonesia.
-
Di mana kasus Covid-19 pertama di Indonesia terdeteksi? Mereka dinyatakan positif Covid-19 pada 1 Maret 2020, setelah menjalani pemeriksaan di Rumah Sakit Penyakit Infeksi (RSPI) Sulianti Saroso, Jakarta.
-
Kapan virus menjadi pandemi? Contohnya seperti virus Covid-19 beberapa bulan lalu. Virus ini sempat menjadi wabah pandemi yang menyebar ke hampir seluruh dunia.
Joni menjelaskan, jumlah dokter residen yang terpapar covid-19 tidak sebanyak itu (22). Namun dari data yang dimilikinya, hanya ada 12 orang dokter residen yang terpapar corona.
Ia pun menjelaskan, dari 12 dokter itu sepuluh orang di antaranya hanya mengalami gejala ringan dan tengah menjalani isolasi mandiri. Sedangkan, dua dokter lainnya dirawat secara intensif di ruang isolasi khusus di rumah sakit.
"Saat ini yang isolasi penyakitnya ringan-sedang 10. Yang sudah kita rawat di ruang isolasi khusus secara intensif dua," ujarnya.
Dikonfirmasi ulang mengenai jumlah dokter residen yang sedang menempuh PPDS yang terpapar corona, apakah 41, 22, atau 12 orang, Joni menegaskan jika data yang dimilikinya, sesuai dengan yang dijelaskannya. "Sesuai (jumlah) yang saya jelaskan," pungkasnya.
Sebelumnya, sebanyak 22 dokter residen peserta Program Pendidikan Dokter Spesialis (PPDS) Universitas Airlangga (Unair) yang bertugas di RSUD dr Soetomo, Surabaya, dikabarkan terpapar virus corona (Covid-19)
Hal itu diungkapkan oleh Koordinator Bidang Pencegahan Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 Surabaya, Febria Rachmanita. Ia mengaku mendapatkan informasi itu dari pihak manajemen RS.
"Tadi waktu kita ke sana, dari awal sampai akhir ada 22 (dokter residen yang tekonfirmasi corona)," ujarnya, Sabtu (20/6).
Usai mendapat informasi itu, Feny, sapaan akrabnya, mengatakan pihaknya langsung mendatangi RSUD dr Soetomo untuk berkoordinasi dan memastikan hal tersebut.
"Kita dari Gugus Tugas selalu melakukan tracing. Tadi ke RS dr Soetomo untuk melakukan tracing eksternal," kata Feny yang juga Kepala Dinas Kesehatan Kota Surabaya tersebut.
Baca juga:
Update Covid-19 Per 21 Juni 2020: 45.891 Positif, 18.404 Sembuh dan 2.465 Meninggal
Mengelola Stres di Tengah Pandemi Covid-19
Presdir Soal Covid-19 di Freeport: Total Kumulatif Kasus 188, Angka Kesembuhan 134
Indonesia Bangsa Toleran, Jangan Mudah Terprovokasi Hasutan di Tengah Pandemi
350 Warga Lakukan Rapid Test Saat CFD di Jakarta, Dua Reaktif
29 Pedagang Pasar Tradisional di Palembang Positif Covid-19, Mayoritas OTG
Rapid Test Covid-19 di Kawasan Puncak, Puluhan Wisatawan Dinyatakan Reaktif