Diusir anak, ayah ini ogah pulang hingga minta ditangkap Satpol PP
Pria renta ini diusir oleh anaknya sendiri karena dianggap tidak lagi menghasilkan.
Nasib malang menimpa seorang ayah bernama Abdul Muis (63). Pria renta ini diusir oleh anaknya sendiri karena dianggap tidak lagi menghasilkan.
Kisah sedih ini ditulis oleh Yulianto Wibowo dalam akun Facebooknya. Lewat tanya jawabnya, dia menceritakan sakit stroke yang dialami Abdul Muis. Mirisnya, dia berjalan kaki sendirian menuju rumahnya di kawasan Kebagusan tanpa ada yang mengantar.
Yulianto mengisahkan pertemuannya di Jalan Rawa Bambu, Pasar Minggu, Jakarta Selatan. Lelaki tersebut berjalan dengan agak pincang. Akibat diusir anaknya sendiri, dia enggan pulang ke rumah dan berniat agar bisa ditangkap oleh Satpol PP.
-
Siapa yang menginspirasi dengan kisahnya? Perempuan 22 tahun itu baru saja mengikuti program Singapore-Indonesia Youth Leaders Exhange Program (SIYLEP). Dia didapuk menjadi Duta Pemuda Indonesia 2023 dan mewakili Provinsi Banten di Program Pertukaran Pemuda Antar Negara (PPAN) yang diselenggarakan oleh Kemenpora RI. Kisahnya turut menginspirasi. Banten provinsi wisata dan budaya Disampaikan Sheila, dirinya bersama 34 perwakilan dari berbagai daerah di Indonesia lainnya bertandang ke Singapura selama lima hari.SIEYLAP sendiri mengusung tema pariwisata yang dikenalkan secara maksimal oleh dirinya. "Sekaligus memperkenalkan tentang Banten dan mengenalkan potensi wisata Banten kepada delegasi Singapura.
-
Apa yang membuat kisah ini menjadi inspiratif? Kisah anak sopir berhasil lolos seleksi anggota Polri ini sontak mencuri perhatian publik.
-
Apa itu inspirasi? Inspirasi adalah tindakan atau kekuatan untuk melatih pengaruh yang mengangkat atau menstimulasi kecerdasan atau emosi.
-
Bagaimana kata-kata indah bisa menginspirasi kita? Dengan keindahan makna dan ucapan, kata-kata Bahasa Indonesia yang bermakna indah bisa menjadi inspirasi dalam menulis karya hingga pemberian nama.
-
Kapan seseorang membutuhkan dorongan dan semangat dari kata-kata inspiratif? Dalam kehidupan yang sering kali penuh dengan tekanan dan ketidakpastian, kata-kata inspiratif dapat menjadi sumber motivasi yang diperlukan untuk menjaga semangat tinggi dan melihat peluang dalam setiap kesulitan.
-
Kapan kata-kata inspiratif menjadi tren? Kumpulan kata-kata hari ini penuh inspirasi dan makna mendalam.
Abdul Muis ©2016 Facebook.com/Yulianto Wibowo
Berikut kisah yang ditulis Yulianto Wibowo yang diunggah pada Jumat (26/2) lalu:
"Kejadian ini tadi sore pukul 16:00, 26 Februari 2016. Saya sedang menikmati kopi bersama teman tepatnya di daerah Jl Rawa Bambu-Pasar Minggu.
Tiba-tiba dari kejauhan terlihat seorang bapak-bapak yang lusuh dan dengan susah payah berjalan dengan pincang, jalan langkah demi langkah kecil. Awalnya saya pikir beliau lagi membiasakan diri untuk berjalan sendiri dengan bantuan tongkat (ya pokoknya kaya terapi stroke gitulah). Dan tak lama kemudian beliau tiba tepat di depan saya dan teman saya yang sedang menikmati secangkir Kopi dan beliau duduk di bawah (Di tanah/Di Trotoar) Sontak saya langsung bertanya.
Saya & Teman: Bapak kenapa pak?
Si bapak: anu... tolong pesenin bapak teh manis dek (dengan nada suara tidak jelas, karena emang bener si bapak punya penyakit stroke entah baru gejala atau gmna, kurang paham juga).
Saya & Teman: (segera memesankan Teh manis untuk beliau dan membantu menggendong beliau duduk di atas bangku. karena sungguh tak manusiawi jika saya hanya berdiam diri melihat beliau duduk di bawah).
Saya & Teman: Sambil Bertanya, bapak dari mana dan mau kemana? Sudah Makan?
Si Bapak: Saya dari Jatiasih Bekasi dari rumah anak, belum saya belum makan. tadi lagi makan di rumah anak saya tapi ketika saya sedang mau makan saya diusir dari rumah oleh beliau.
Saya & Teman: njirrr diusir (kata-kata itu yang terlontar dari mulut dengan spontan).
Si Bapak: iya dek diusir (beliau memastikan).
Saya & Teman: (Langsung pesankan indomie karena itu warung kopi jadi cuma ada indomie)
Saya & Teman: (saya lanjut bertanya santai dan saya ingin tau sebenarnya apa yang terjadi) lah terus bapak tinggal di mana?
Si Bapak: Saya tinggal di Kebagusan (tepat di belakang rumah Megawati)
Saya & Teman: wow, lumayan juga kalo jalan dari sini pak
Si Bapak: iya lumayan.
Saya & Teman: Bapak tinggal sama siapa pak di Kebagusan?
Si Bapak: Sama abang (namun menurut pernyataan nya dia bukan abang kandung, entah benar atau bukan namun dari pernyataan yang saya tangkap begitu).
Saya & Teman: Pak, kalau boleh tau bapak kenapa bisa diusir sama anak bapak? bapak salah apa?
Si Bapak: (sambil menahan air mata si bapak menjawab) ya intinya sekarang kondisi kaya gini, bapak udah gak bisa kerja, sakit-sakitan, dah gak punya apa-apa lagi.
Saya & Teman: Ya tuhannnn... setega itu kah anak bapak?
Si Bapak: ya kaya gitu, tapi bapak tetep sabar dan jalanin aja udah mungkin emang ini udah jalannya. tapi yang bapak takutin nanti itu anak bakal kualat dan kena karma.
Saya & Teman: itu pasti pak.
Singkat cerita saya dan teman akhirnya berencana memasakan kan ojek online untuk si bapak ini agar bisa diantar sampai rumah. namun alangkah terkejutnya saya dengan jawaban beliau.
Saya & Teman: Saya cariin ojek ya pak buat anter bapak sampai ke kebagusan?
Si Bapak: gak usah.
Saya & Teman: loh kenapa pak?
Si Bapak: bapak mau jalan ajh sampe ke kebagusan syukur-syukur bapak ditangkep satpol pp dan dibawa ke panti sosial atau panti jompo
Saya & Teman: loh kok gitu pak? kenapa?
Si Bapak: ya kan enak disana, bisa punya temen banyak yg sebaya dan pastinya diurusin
Saya & Teman : (Terdiam)
dst... (sumpah nusuk banget dihati dengerin cerita beliau)
Renungan:
Dan Tuhanmu telah memerintahkan supaya kamu jangan menyembah selain Dia dan hendaklah kamu berbuat baik pada ibu bapakmu dengan sebaik-baiknya. Jika salah seorang di antara keduanya atau kedua-duanya sampai berumur lanjut dalam pemeliharaanmu, maka sekali-kali janganlah kamu mengatakan kepada keduanya perkataan 'ah' dan janganlah kamu membentak mereka dan ucapkanlah kepada mereka perkataan yang mulia. (Al Isra (17):23)
Dan rendahkanlah dirimu terhadap mereka berdua dengan penuh kesayangan dan ucapkanlah: 'Wahai Tuhanku, kasihilah mereka keduanya, sebagaimana mereka berdua telah mendidik aku waktu kecil.' (Al Isra (17):24).
Note:
- Bagi yang punya relasi panti jompo atau apapun itu mungkin dapat membantu beliau
- Rumahnya tepat dibelakang rumah mantan presiden Megawati (menurut kesaksian beliau)
- Berikut beberapa foto beliau yang sedang beristirahat menikmati secangkir teh
- kartu identitasnya sudah tidak jelas hasil fotocopy ktp nya pun demikian
namun ada kartu puskesmas yang masih jelas
beliau bernama Abdul Muis (60 tahun). Semoga anaknya segera mendapatkan hidayah dengan apa yg telah dilakukan ke ayahnya sendiri.
?#?TrueStory? ?#?PleaseShare? ?#?HelpHim?
[EDITED 28 Januari 2016]
1. untuk alamat si bapak sudah hampir pasti dan sudah ada yg tau dari teman facebook.
2. Terima kasih kepada semua komunitas sosial yg telah care ke bapak ini dan ada niat mau ngebantu
3. Insyaallah kami (saya dan teman - teman saya) mau melakukan kunjungan langsung untuk bertemu sekalian silahturahmi dan menanyakan detail dan maunya si bapak bagaimana.
4. Untuk yang mempunyai materi/solusi lebih untuk membantu bapak ini bisa pm saya agar kita dapat carikan solusinya sama - sama.
5. Kunjungan niatnya kami akan laksanakan tanggal 5 maret. Kenapa 5 maret ( 1. Saya anak kuliah dan karyawan kantor 2. Insyaallah dana yg terkumpul cukup pada pada tanggal segitu)
Semoga diberi kelancaran.
?#?Aminn?
Note :
Saya tidak ada niatan untuk mencemarkan nama baik siapapun, tapi cuma sekedar membantu dan mengingatkan. (Terima Kasih)"
Baca juga:
Kisah sedih bocah China jadi satu-satunya murid di sekolah ini
Bocah 7 tahun di China rawat sendiri nenek dan kakek yang sakit
Bocah 'kresek' Afganistan dapat kaos bertanda tangan Messi
Pria ini lamar pacarnya pakai karangan bunga dari uang kertas
Bisnis para ibu rumah tangga ini bisa bantu keuangan keluarga