Driver sering parkir sembarangan, 3 perusahaan ojek online disurati polisi
"Hanya ada Gojek dan Grab, Uber nggak datang," pungkas Halim.
Pihak Direktorat Reserse Lalu Lintas Polda Metro Jaya mengambil sikap tegas atas maraknya para driver ojek online di Jakarta yang sering parkir sembarangan. Untuk menanggulangi masalah tersebut, kepolisian sudah mengirimkan surat pemberitahuan kepada tiga perusahaan ojek online yakni Grab, Uber, dan GoJek.
"Kemarin Senin (12/3) kami sudah kirim surat kepada tiga perusahaan ojek online yaitu Grab, Uber dan GoJek. Kami juga berikan sosialisasi dan pesan-pesan lalu lintas kepada mereka," kata Dirlantas Polda Metro Jaya Kombes Halim Pagarra ketika dikonfirmasi, Selasa (13/3).
-
Kapan P.K. Ojong meninggal? Sebulan kemudian, Ojong meninggal dunia pada 31 Mei 1980.
-
Kapan Jembatan Parhitean diresmikan? Saat jembatan ini rampung dikerjakan pasca Kemerdekaan, bangunan ini akhirnya diresmikan oleh Wakil Presiden RI, Drs. Mohammad Hatta pada tahun 1950 yang didampingi oleh Gubernur Sumatera, TM Hassan.
-
Mengapa Pilkada penting? Pilkada memberikan kesempatan kepada warga negara untuk mengekspresikan aspirasi mereka melalui pemilihan langsung, sehingga pemimpin yang terpilih benar-benar mewakili kehendak dan kebutuhan masyarakat setempat.
-
Kapan PLTA Kracak diresmikan? Sebagian besar desain gedung pembangkit tidak diubah sejak pertama diresmikan pada 1926, dan hanya diperbarui sesuai bentuk awal.
-
Kapan bandara Lolak diresmikan? Bandar udara (bandara) di Provinsi Sulawesi Utara kian bertambah, kini baru saja beroperasi bandara Lolak di Bolaang Mongondow, Minggu (18/2).
-
Kapan Pasar Weleri diresmikan? Sejatinya gedung itu telah diresmikan pada Desember 2023.
Halim mengatakan, agar perusahaan ojek online turut terlibat aktif dalam memberikan pemahaman kepada para drivernya untuk tertib dalam berlalu lintas.
"Kami sampaikan agar perusahaan juga ikut memberikan pemahaman kepada driver agar tidak parkir sembarang," tegas Halim.
Dalam hal tersebut, Halim mengatakan perusahaan Grab sudah menanggapi positif arahan dan masukan dari kepolisian. Ia mengatakan Grab dalam waktu dekat akan membuat area khusus bagi para drivernya di daerah Daan Mogot, Jakarta Barat.
"Grab sudah merespons kepada kami bahwa mereka akan menyediakan tempat khusus bagi para drivernya di Daan Mogot," ucap Halim.
Namun, lanjut Halim, dalam sosialisasi yang diberikan oleh kepolisian kepada perusahaan ojek online, Halim menambahkan hanya dihadiri oleh Grab dan Gojek. Sementara Uber absen dalam acara sosialisasi tersebut.
"Hanya ada Gojek dan Grab, Uber nggak datang," pungkas Halim.
Baca juga:
Bermunculan Meme Kocak larangan berkendara pakai gps
Larangan GPS ancam operasional ojek online
Kakorlantas tegaskan boleh pakai GPS saat berkendara, yang melanggar itu merokok
Heboh tak boleh gunakan gps saat berkendara, ini penjelasan Polisi
Lampu merah ini bikin pengendara geregetan, gara-gara...
Polisi buru dua ojek online tersangka perusakan mobil di underpass Senen