Emil Klaim Jabar Manfaatkan Lebih Banyak Bantuan Subsidi Perumahan
Adapun pembangunan Perum PPRG pada tahap awal berjumlah 112 unit, yang didukung oleh skema bantuan pembiayaan rumah berupa bantuan dalam bentuk keringanan suku bunga cicilan pinjaman ke bank yang ditunjuk oleh Pemerintah Pusat atau dalam bentuk bantuan uang muka.
Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil mendampingi Presiden Joko Widodo (Jokowi) meninjau program Pembangunan Rumah Persaudaraan Pemangkas Rambut Garut (PPRG) di Kampung Sampora, Desa Sukamukti, Kecamatan Banyuresmi, Kabupaten Garut, Sabtu (19/1).
Ini merupakan salah satu bentuk kerja sama antara pemerintah dengan masyarakat dalam mewujudkan program satu juta rumah yang dicanangkan oleh Joko Widodo.
-
Bagaimana PKB ingin membentuk poros yang berlawanan dengan Ridwan Kamil di Pilgub Jabar? "Kami belum ada obrolan sama sekali menyangkut soal sosok Kang Ridwan Kamil gitu, tapi yang sudah ada obrolan malah di Jabar. Kalau Kang RK maju di Jabar kami akan bikin poros di luar Kang RK kan gitu," tutur Huda.
-
Kapan Ridwan Kamil mencoblos? Hal itu ia sampaikan usai mencoblos surar suara di TPS 45, Jalan Gunung Kencana, Ciumbuleuit, Kota Bandung, Rabu (14/2).
-
Kapan pelantikan Prabowo Subianto dan Gibran Rakabuming Raka sebagai Presiden dan Wakil Presiden? Prabowo Subianto dan Gibran Rakabuming Raka akan dilantik sebagai Presiden dan Wakil Presiden RI periode 2024-2029 pada 20 Oktober mendatang.
-
Kenapa PKB ingin membentuk poros yang berbeda dari Ridwan Kamil di Pilgub Jabar? Ia mengatakan bahwa perbedaan poros sangat dibutuhkan di Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) tahun ini agar publik memiliki banyak pilihan."Pokoknya prinsipnya PKB siap siapapun yang berkompetisi karena PKB akan menyuguhkan alternatif pilihan untuk publik, sebanyak-banyaknya," ujar Huda ketika ditemui di Gedung DPR RI, Kamis (13/6)
-
Kenapa Ridwan Kamil menemui Jusuf Kalla? “Beliau kan orang pintar ya dan penuh dengan pengalaman, arif, bijaksana. Sehingga saya perlu mendapatkan arahan, wejangannya dari beliau,” sambungnya.
-
Kapan Ridwan Kamil menyelesaikan kuliahnya? Selanjutnya adalah potret Ridwan Kamil saat menyelesaikan Sarjana S-1 Teknik Arsitektur Institut Teknologi Bandung pada tahun 1995.
Menurut Emil, panggilan akrab gubernur, komitmen pemerintah untuk meningkatkan taraf kesejahteraan para tukang cukur asal Garut memang tepat.
Saat ini anggota Persatuan Pangkas Rambut Garut (PPRG) sekitar 3.500 orang yang tersebar di Garut dan kota besar lainnya. Rencananya, ada 1.000 unit yang akan dibangun Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) itu, terdiri dari dua tipe rumah yakni, tipe subsidi berukuran 36/70, serta tipe komersil.
Adapun pembangunan Perum PPRG pada tahap awal berjumlah 112 unit, yang didukung oleh skema bantuan pembiayaan rumah berupa bantuan dalam bentuk keringanan suku bunga cicilan pinjaman ke bank yang ditunjuk oleh Pemerintah Pusat atau dalam bentuk bantuan uang muka.
Di Jawa Barat sendiri, data realisasi penyaluran dana Fasilitas Likuiditas Pembiayaan Perumahan (FLPP) mencapai 204.783 unit, yaitu yang terbesar secara nasional.
"Artinya Provinsi Jawa Barat memanfaatkan lebih banyak bantuan subsidi perumahan dibandingkan dengan provinsi lain yang mencapai lebih dari 200 ribu perumahan," katanya melalui siaran pers yang diterima.
Melalui pembinaan kelompok swadaya masyarakat yang bekerja secara nonformal seperti PPRG, adalah langkah strategis untuk memberdayakan masyarakat dalam mempersiapkan memiliki hunian.
Emil juga menyebutkan bahwa salah satu pertumbuhan ekonomi Jawa Barat ditopang oleh kemandirian ekonomi daerah dengan potensi keahlian tertentu yang bergerak secara masif, seperti keahlian pangkas rambut misalnya.
Seperti diketahui, Kampung Cukur yang berada di beberapa desa Kecamatan Bayuresmi Garut, sudah lama dikenal sebagai gudang tukang cukur handal tanah air.
Mayoritas warga di Kecamatan Banyuresmi, terbiasa mempelajari ilmu cukur rambut sejak usia anak-anak. Dengan kemampuan alami, teknik cukur yang mereka pelajari semuanya dipelajari secara otodidak.
Pada perkembangan selanjutnya, banyak tukang cukur yang mengais rezeki di ibu kota termasuk kota besar tanah air lainnya. Sehingga, banyak masyarakat dari luar Garut, sengaja menimba ilmu di kecamatan Banyuresmi.
"Sejumlah pemangkas rambut yang berasal dari warga Garut ini tersebar keseluruh Jawa Barat, hingga pelosok Indonesia," katanya.
Sehingga harap gubernur, Pemerintah Pusat dapat lebih memprioritaskan bantuan-bantuan seperti pasa program pembangunan rumah ini, mengingat besarnya potensi dari kelompok swadaya masyarakat di Jawa Barat.
Bagi tukang cukur yang berminat memiliki perum itu, cukup mengeluarkan Down Payment (DP) alias uang muka sebesar Rp 1,3 juta dengan cicilan sebesar Rp 1 juta per bulan. Adapun target total cicilan hingga 15 tahun.
Baca juga:
2019, Bank Papua Sasar Penyaluran KPR Sebanyak 2.400 Unit
Sejak Agustus 2018, SMF Gelontorkan Rp 948 M Untuk KPR FLPP
2019, Infrastruktur Kerakyatan Tetap Jadi Prioritas Pemerintah
PUPR Resmi Gandeng 25 Bank Penyalur KPR Subsidi
Skema KPR untuk Golongan Milenial Ditarget Terbit Awal 2019
Perluas Skema FLPP, Menteri Basuki Ingin Milenial Bisa Punya Rumah