Fadli Zon klaim Rustriningsih sudah galang massa dukung Prabowo

Dengan gabungnya Rustriningsih, kubu Prabowo berharap dapat merebut suara besar di 'Kandang Banteng'.

Kader PDIP Rustriningsih dikabarkan membelot dari keputusan partai, dengan mendukung pasangan Prabowo - Hatta. Wakil Ketua Umum Partai Gerindra Fadli Zon mengatakan telah bertemu dengan Rustriningsih. Dirinya pun mengklaim kader PDIP tersebut sudah bergerak menggalang dukungan untuk Prabowo.

"Tentu kita berharap Ibu Sri Ningsih bergabung dengan Prabowo - Hatta, dan beliau juga menyatakan demikian. Dukungannya ini dinyatakan atau dukungan dilakukan ya bagi kami dua-duanya sama, kalau dilakukan ya lebih bagus. Dan sejauh ini saya yakin Ibu Sri sudah berjalan dengan timnya di Jateng untuk dukung Prabowo - Hatta."

Hal itu diungkapkan Fadli Zon usai menghadiri debat cawapres yang diselenggarakan KPU di Hotel Bidakara, Jakarta Selatan, Minggu (29/6).

Dengan gabungnya Rustriningsih, kubu Prabowo berharap dapat merebut suara besar di 'Kandang Banteng', sebutan lain dari wilayah Jawa Tengah yang menjadi basis suara PDIP.

"(Target) Ya kita memenangkan lah, tetapi ini memang salah satu yang never ground, tidak daerah-daerah lain. Kami sudah memenangkan di 33 provinsi," ungkapnya.

Selain Rustriningsih, Fadli Zon juga menyambut baik gabungnya kader PDIP sekaligus Bupati Banjarnegara Tejo Slamet Utomo.

"Bupati Banjarnegara itu juga mendukung Prabowo - Hatta, dan kami berterima kasih karena dukungan ini memperkuat di daerah itu. Kami ikut mendukung juga waktu pilgub waktu itu," ungkapnya.

Sebelumnya, Rustriningsih dikabarkan membelot dari keputusan partai. Mantan wakil gubernur Jawa Tengah ini disebut-sebut akan mendeklarasikan diri mendukung pasangan capres dan cawapres Prabowo - Hatta.

Saat dikonfirmasi Rustriningsih enggak menjawab secara gamblang. Namun dia memberi sinyal jika pilihan politik bisa saja berubah sebelum pencoblosan 9 Juli nanti.

"Masih ada beberapa hari ini sebelum tanggal 9. Bicara kemungkinan tentu selalu ada," katanya sambil tersenyum saat dihubungi merdeka.com, Jumat (27/6).