Fase Bulan Baru per 30 Mei Sebabkan Potensi Rob Sejumlah Wilayah
Lokasi tersebut di antaranya Aceh, Sumatera Utara, Sumatera Barat, Lampung, Bangka Belitung, Banten, DKI Jakarta, Jawa Barat, Jawa Tengah, Jawa Timur, Bali, Kalimantan Barat, Kalimantan Selatan, Kalimantan Timur, dan Maluku.
Badan Meteorologi, Klimatologi dan Geofisika (BMKG) memprakirakan adanya fase bulan baru pada tanggal 30 Mei 2022 berpotensi terjadinya peningkatan ketinggian pasang air laut yang menyebabkan banjir pesisir (rob) di sejumlah wilayah.
Kepala Pusat Meteorologi Maritim Eko Prasetyo dalam keterangan tertulis diterima di Jakarta, Senin (30/5), mengatakan berdasarkan pantauan data water level atau level air dan prediksi pasang surut, banjir pesisir (rob) berpotensi terjadi di beberapa wilayah pesisir Indonesia pada tanggal 30 Mei - 07 Juni 2022.
-
Dimana BMKG memprakirakan cuaca cerah? Badan Meteorologi, Klimatologi dan Geofisika (BMKG) memprakirakan cuaca di Jakarta dan Kepulauan Seribu cerah dan cerah berawan pada Sabtu (30/9).
-
Kapan BMKG mengimbau pemudik untuk mewaspadai cuaca ekstrem di Jateng? Pada Minggu (7/4), Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika (BMKG) mengimbau pemudik khususnya yang mengendarai sepeda motor agar mewadahi potensi cuaca ekstrem dengan intensitas sedang-lebat yang disertai petir dan angin kencang di sejumlah wilayag Jateng.
-
Mengapa BMKG mengimbau pemudik untuk waspada terhadap cuaca ekstrem? Pada masa musim pancaroba, hujan masih berpotensi terjadi dengan intensitas ringan hingga sedang yang kadang disertai petir. Waktu terjadinya hujan di wilayah pesisir selatan Jateng cenderung pada malam hari sedangkan wilayah yang lebih ke utara atau jauh dari pesisir cenderung pada siang hingga sore hari,” Teguh mengatakan, beberapa hal yang perlu diwaspadai pada masa peralihan musim antara lain hujan lebat dengan durasi singkat, petir, dan angin kencang atau kombinasi dari ketiga hal tersebut seperti hujan lebat disertai petir, hujan lebat disertai angin kencang, serta hujan lebat disertai petir dan angin kencang.
-
Kenapa BRI mendukung UMKM? Koordinator Rumah BUMN BRI Yogyakarta S. Condro Rini (34) sangat menyadari bahwa UMKM adalah tulang punggung ekonomi Indonesia. Oleh karena itu, mendorong pelaku UMKM untuk terus maju dan berkembang salah satunya lewat Rumah BUMN, merupakan pekerjaan besar dan mulia.
-
Di mana letak Kubur Kalang di Bojonegoro? Kubur Kalang ditemukan di Desa Kawengan, Kecamatan Kedewan, Kabupaten Bojonegoro.
-
Apa yang ditemukan oleh tim eskavasi di Situs Keputren, Bantul? Pada Selasa (7/9), Tim eskavasi Dinas Kebudayaan Daerah Istimewa Yogyakarta menemukan sebuah artefak fragmen gerabah di Situs Keputren, Kawasan Cagar Budaya (KCB) Kerto-Pleret, Bantul. Artefak itu diduga merupakan wadah air era Kerajaan Majapahit.
Lokasi tersebut di antaranya Aceh, Sumatera Utara, Sumatera Barat, Lampung, Bangka Belitung, Banten, DKI Jakarta, Jawa Barat, Jawa Tengah, Jawa Timur, Bali, Kalimantan Barat, Kalimantan Selatan, Kalimantan Timur, dan Maluku.
"Potensi banjir pesisir (rob) diprediksi berlangsung dengan waktu yang berbeda di tiap wilayah. Kondisi ini secara umum dapat mengganggu aktivitas keseharian masyarakat di sekitar pelabuhan dan pesisir, seperti aktivitas bongkar muat di pelabuhan, aktivitas di pemukiman pesisir, serta aktivitas tambak garam dan perikanan darat," ujar Eko.
BMKG mengimbau masyarakat untuk selalu waspada dan siaga untuk mengantisipasi dampak dari pasang maksimum air laut.
Selain itu masyarakat dimohon memperhatikan perkembangan informasi cuaca maritim dari BMKG melalui Call center 021-6546315/18, Call center BMKG 196, http://maritim.bmkg.go.id, Twitter dan Instagram @BMKGmaritim, atau dapat langsung menghubungi kantor BMKG terdekat.
Baca juga:
Warga Pesisir Utara Tetap Beraktivitas di Tengah Banjir, Panen Ikan hingga Resepsi
BPBD DKI Keluarkan Peringatan Banjir Rob di 9 Wilayah Jakut
Mega Tegur Ganjar Soal Banjir, PDIP: Seluruh Kader Diingatkan Dampak Pemanasan Global
Banjir Rob Rusak Ribuan Hektare Tambak di Pati, Petani Rugi Puluhan Miliaran Rupiah
Banjir Rob dan Gelombang Pasang Meluas hingga Sepanjang Pantura Jateng
PUPR akan Tutup Tanggul Laut yang Jebol di Semarang