Florence buat status di Path karena kecewa pemberitaan media
Flo merasa kecewa dan marah, karena pemberitaan di salah satu media tidak sesuai fakta.
Munculnya status Florence di Path yang membuat warga Yogyakarta berang rupanya dipantik oleh pemberitaan media yang menyudutkan dirinya. Menurut pengacara Florence, Wibowo Malik SH, pemberitaan lah yang membuat Florence kecewa, karena dalam berita tersebut menceritakan kisah yang tidak benar perihal Florence yang disebut menyerobot antrean di SPBU Lempuyangan.
"Flo merasa kecewa, dalam berita di salah satu media online itu, saya gak perlu sebut medianya, Florence dibilang menyerobot antrean dan juga meminta belas kasih petugas supaya dia bisa mendapat bbm," kata Wibowo.
Menurut Wibowo berita tersebut berbeda dengan cerita versi Florence. Saat itu Florence hendak mengisi pertamax 95 yang hanya tersedia di antrean mobil. Sementara di antrean panjang motor, hanya menyediakan pertamax 92.
"Logikanya kalau Florence mau beli pertamax 95, apa dia antrenya di barisan motor yang nggak ada pertamax 95nya? Kan ya nggak," jelas Wibowo.
Selain itu, menurut dia, Florence juga tidak pernah meminta belas kasihan dan merayu petugas.
"Florence tidak pernah minta belas kasih atau merayu petugas, apalagi disoraki sama orang lain, itu nggak pernah terjadi," tambahnya.
Setelah membaca pemberitaan yang dinilai Florence tidak sesuai fakta, dia pun merasa kecewa dan marah. Saat itulah kemudian Florence membuat status yang membuat heboh warga Yogyakarta.
"Kondisinya kecewa, emosi, kemudian curhatlah ke teman-temannya di path, jadi tidak ada maksud sengaja menghina," tegasnya.