Forum Tunanetra Ultimatum Ma'ruf Amin untuk Minta Maaf
Penggerak Forum Tunanetra Menggugat Suhendar menilai, pilihan diksi Ma'ruf menyinggung perasaan warga penyandang disabilitas. Ia menyayangkan sosok Ma'ruf tidak bisa memilih padanan kata yang lain.
Pernyataan Calon Wakil Presiden nomor urut 1, Ma'ruf Amin terkait 'budek' dan 'tuli' saat menanggapi lawan politiknya di Pilpres 2019 berbuntut panjang. Forum Tunanetra memintanya untuk meminta maaf.
Penggerak Forum Tunanetra Menggugat Suhendar menilai, pilihan diksi Ma'ruf menyinggung perasaan warga penyandang disabilitas. Ia menyayangkan sosok Ma'ruf tidak bisa memilih padanan kata yang lain.
-
Siapa yang memberikan pujian kepada Kepolisian Republik Indonesia (Polri) atas keputusan mereka merekrut kelompok disabilitas? Keputusan tersebut mendapat apresiasi dari Wakil Ketua Komisi III DPR Ahmad Sahroni.
-
Kapan Ma'ruf Amin datang ke kantor DPP PKB? Berdasarkan pantauan merdeka.com, Ma'ruf datang sekira 15.46 WIB.
-
Apa yang dikatakan Ma'ruf Amin tentang Universitas Indonesia (UI)? Ma'ruf Amin mengapresiasi Universitas Indonesia (UI) sebagai kampus yang melahirkan gagasan dan inovasi. Hal itu disampaikannya saat membuka UI Industrial-Government (I-GOV) Expo 2023 yang digelar di Fakultas Ekonomi dan Bisnis (FEB) UI, Depok, pada 5 Desember 2023."UI merupakan kampus yang menjadi tempat lahirnya gagasan dan inovasi. UI juga menjadi kampus yang berkontribusi besar dalam pengembangan ilmu pengetahuan dan teknologi," kata Ma'ruf Amin.
-
Bagaimana cara Ma'ruf Amin diantar ke kantor DPP PKB? Dia diantar mobil Toyota Alphard dengan pengawalan dari Paspampres yang telah sejak siang mempersiapkan kedatangannya.
-
Bagaimana Ridwan Kamil meyakinkan warga disabilitas untuk mendukung Prabowo-Gibran? Dia meyakini, warga disabilitas yang memberikan dukungannya kepada Prabowo-Gibran menginginkan kehidupan yang lebih baik.Sosok yang akrab disapa Kang Emil itu juga menegaskan, dengan semangat bersama, Prabowo-Gibran bakal mewujudkan harapan yang diinginkan bangsa Indonesia, termasuk warga disabilitas. "Kita hadir karena kita meyakini pilihan kita di 14 Februari akan membuat hidup kita jauh lebih baik dari hari ini. Maju ke depan, bukan balik kanan. Makanya, semangat 02 melanjutkan Pak Jokowi dan memperbaiki kalau ada yang kurang. Program baik Pak Jokowi harus diapresiasi, bukan dihentikan," kata Kang Emil.
-
Kapan Wapres Ma'ruf Amin dijadwalkan mencoblos? Ma’ruf dan keluarga dijadwalkan menggunakan hak pilihnya pukul 09.00 Wib.
"Kenapa tidak menggunakan kata tidak melihat atau tidak mendengar. Diksi ini yang menyinggung kaum difabel," katanya saat dihubungi, Rabu (14/11).
Meski demikian, ia mengaku tidak bisa memaksakan adanya permintaan maaf dari Ma'ruf Amin. Namun, rekan-rekannya masih memberikan waktu untuk beritikad baik selama tujuh hari.
Jika tak ada itikad baik, maka pihaknya menegaskan, akan melaporkan Ma'ruf Amin kepada Badan Pengawasan Pemilu (Bawaslu) dan Komnas HAM. Sikapnya dianggap jelas, karena sebagai warga negara berhak melaporkan hal yang tidak membuat nyaman.
Sebelumnya, kaum difabel menilai pernyataan tersebut mencederai perjuangan kaum disabilitas. Ketua Ikatan Tunanetra Muslim Indonesia, Yudi Yusfar, menyesalkan pernyataan yang menyamakan penyandang disabilitas dengan pihak-pihak yang tidak bisa melihat dan mendengar keberhasilan Jokowi.
"Kami meminta Kiai Ma'ruf Amin menarik penyataan itu atau meminta maaf secara langsung. Kami beri waktu 10 hari sejak hari ini. Kalau tidak ada iktikad baik, kami akan mengambil langkah lebih lanjut," ujar Yudi.
Hal ini bermula saat Ma'ruf menegaskan Jokowi telah berhasil menjalankan tugasnya pada periode pertama. Meski banyak pihak yang tidak memperhitungkan hal tersebut, dia yakin periode kedua akan jauh lebih baik.
"Tiada hari tanpa deklarasi itu artinya masyarakat sudah memahami bahwa Jokowi berhasil pada periode pertamanya. Orang-orang yang sehat bisa melihat dengan jelas prestasi yang telah ditorehkan Jokowi, kecuali yang budek, buta, dan bisu yang tidak bisa lihat realitas dan kenyataannya," kata Ma'ruf saat menghadiri acara deklarasi dan peresmian kantor relawan Jokowi-Ma'ruf Amin di Cempaka Putih Tengah, Jakarta Pusat, Sabtu (10/11).
Baca juga:
Demokrat Pertanyakan Keseriusan Sandiaga Hadapi Pilpres 2019
Demokrat: Sandi banyak janji ke SBY dan AHY tapi tidak ditepati dan tak komunikasi
Imam Nahrawi Sebut Ma'ruf Amin Penggila Bola
Ditagih Gerindra, Demokrat Balik Tagih Janji Prabowo
Hanura: Masyarakat Jenuh Dengan Retorika
Timses Jokowi sayangkan adanya politisasi terhadap difabel
Moeldoko: Jokowi Tendang Sendal Orang Saja Disalahkan