FSGI: Pembelajaran Jarak Jauh Terbaik Jika Penyebaran Covid-19 Masih Tinggi
Pilihan PJJ harus dilakukan hingga kondisi benar-benar aman dan sehat, karena keselamatan dan kesehatan siswa dan guru menjadi prioritas utama.
Federasi Serikat Guru Indonesia (FSGI) meminta pemerintah memperpanjang metode Pembelajaran Jarak Jauh (PJJ), termasuk akan dimulainya Tahun Ajaran Baru 2020/2021 pada Juli nanti. Usulan FSGI itu melihat kondisi penyebaran Covid-19 masih tinggi.
"Jika kondisi penyebaran Covid-19 masih tinggi, sebaiknya opsi memperpanjang metode PJJ adalah yang terbaik. Mesti dipahami juga bahwa, perpanjangan pelaksanaan PJJ tidak akan menggeser Tahun Ajaran Baru 2020/2021 artinya Tahun Ajaran Baru tetap dimulai pertengahan Juli, seperti tahun-tahun sebelumnya," ujar Wasekjen FSGI Satriwan Salim pada keterangan tertulisnya, Kamis (28/5).
-
Kenapa kekerasan anak di satuan pendidikan meningkat? Komisi Perlindungan Anak Indonesia (KPAI) menyebutkan maraknya kekerasan terhadap anak di lingkungan satuan pendidikan karena lemahnya deteksi dini terhadap tumbuhnya kelompok pertemanan yang berpengaruh negatif.
-
Bagaimana sekolah tersebut mendukung bakat anak-anak? Hilman mengatakan jika semua anak yang sekolah di sana selalu mendapatkan support untuk mengembangkan bakatnya. “Kan nggak dibatasi ya? Punya bakat apa itu bakal disupport ya?” tanya Hilman. “Iya,” jawab Boy.
-
Dimana anak kembar Komeng bersekolah? Keduanya lulus dari International Islamic School (IISS).
-
Apa yang dilakukan dosen muda ini di kelas? Sebelum masuk ke kelas, dosen muda bernama Akbar ini memang sudah berkenalan dengan mahasiswanya yang masih baru. Saat masuk ke kelas, mahasiswanya pun bertanya apakah ia kakak tingkat.
-
Kapan siswa SLB YPAC memulai tahun ajaran baru? Hari Senin 8 Juli 2024 ini merupakan hari pertama masuk sekolah tahun ajaran baru 2024-2025 yang sudah dimulai serentak di Jakarta.
-
Apa yang ditemukan di kuburan anak-anak itu? Enam patung terakota dan pin perunggu berbentuk kaki kuda diletakkan di dalam kuburan ini. Patung-patung ini menggambarkan dua penari yang mengenakan hiasan kepala Frigia, salah satunya adalah seorang wanita yang memainkan alat musik petik kecapi, dan tiga wanita lainnya berdiri dengan kostum Timur yang dapat dikaitkan dengan pemujaan Dionysus, dewa anggur Yunani.
Satriawan mengatakan, bahwa pilihan PJJ harus dilakukan hingga kondisi benar-benar aman dan sehat, karena keselamatan dan kesehatan siswa dan guru menjadi prioritas utama. Dia mencontohkan kasus-kasus seperti di Perancis, Finlandia, Korea Selatan, dan lainnya. Guru dan siswa jadi korban positif Covid-19 setelah sekolah dibuka (diaktifkan) kembali setelah pandemi.
"Agar kondisi benar-benar aman dan sehat, maka opsi yang patut dipilih Kemdikbud dan Kemenag adalah dengan memperpanjang masa PJJ selama 1 semester ke depan sampai akhir Desember, atau setidaknya sampai pertengahan semester ganjil, akhir September nanti," ujarnya.
Hal ini bertujuan, lanjut Setriawan, supaya sekolah benar-benar bersih dan terjaga dari sebaran Covid-19 hingga data penyebaran virus Corona melandai.
Terkait opsi perpanjangan PJJ, Satriawan menegaskan bahwa pemerintah harus melakukan perbaikan pada segala aspek, seperti jaminan akses internet dan gawai (handphone) yang tidak dimiliki semua siswa.
"Perbaikan dalam pengelolaan PJJ yang terkait dengan kompetensi guru. Maka Kemdikbud dan Kemenag wajib membuat evaluasi terhadap pelaksanaan PJJ yang sudah dilaksanakan selama 3 bulan ini demi perbaikan PJJ ke depan," katanya.
Beda Topik Tahun Ajaran Baru dan Opsi Buka Sekolah
Lebih jauh, Satriawan menyoroti Tahun Ajaran Baru 2020/2021 di Juli nanti dan membuka sekolah adalah dua topik yang berbeda. Menurutnya, Tahun Ajaran Baru 2020/2021 tetap dimulai pada Juli, tetapi opsi membuka sekolah aktif kembali tidak harus dilakukan pada pertengahan Juli.
"Oleh karena itu usulan agar tahun ajaran baru diundur ke Januari 2021 akan berisiko dan berdampak besar terhadap, sistem pendidikan nasional, eksistensi sekolah swasta, pendapatan dan kesejahteraan guru swasta, psikologis siswa, dan sinkronisasi dengan Perguruan Tinggi baik dalam maupun luar negeri," tandasnya.
Baca juga:
Pemerintah Diminta Fokus Belajar Daring Ketimbang Kembali Sekolah di Tengah Pandemi
Kemendikbud: Tahun Ajaran Baru Tidak Dimundurkan
Sekolah Mau Dibuka, Federasi Guru Ingatkan Kebijakan Jangan Bikin Bingung
Dinas Pendidikan DKI Tegaskan Belum Ada Keputusan Sekolah Dibuka pada 13 Juli
DPRD DKI: New Normal Untuk Kepentingan Ekonomi, Bagaimana dengan Pendidikan?