Ganjar Targetkan Penanganan Banjir Rob Pantura Selesai dalam Dua Pekan
Ganjar menjelaskan, waktu kerja tersebut diputuskan berdasarkan perhitungan Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika (BMKG).
Gubernur Jawa Tengah (Jateng) Ganjar Pranowo mengatakan, pihaknya terus berupaya menangani banjir rob di Pantura Jateng. Ganjar menargetkan penanganan banjir rob pantura Jateng rampung dalam dua pekan ke depan.
"Hari ini saya mengundang Kementerian PUPR terima kasih sudah hadir, dalam 2 minggu ini kita akan mencoba menyelesaikan civil worknya," kata di Ruang Rapat Gubernur Jateng, Kota Semarang, Jumat (2/6).
-
Bagaimana Alam Ganjar mendukung Ganjar Pranowo? Kini semakin dewasa, Alam memberikan dukungan penuh kepada sang ayah yang akan mencalonkan diri sebagai presiden pada tahun 2024. Ia bahkan hadir di berbagai momen penting mendukung Ganjar Pranowo.
-
Kapan Ganjar Pranowo menemani Kaisar Jepang berkeliling Candi Borobudur? Pada Kamis (22/6), Kaisar Jepang, Hironomiya Naruhito berkunjung ke Candi Borobudur.
-
Kapan Ganjar Pranowo hadir di Rakernas PDIP? Mantan calon Presiden (Capres) nomor ururt 03 Ganjar Pranowo menghadiri agenda rapat kerja nasional (rakernas) PDIP di Beach City International Stadium (BCIS), Ancol Jakarta pada Jumat (24/5).
-
Kapan Ganjar Pranowo mulai beruban? Ganjar sendiri mengaku mulai tumbuh uban ketika masih duduk di bangku SMA, pada usia yang belum mencapai 20 tahun.
-
Bagaimana Ganjar Pranowo mendukung Tour de Borobudur? Gubernur Jawa Tengah dua periode itu memang memberi support kepada penyelenggaraan Tour de Borobudur, setidaknya 8 tahun terakhir ini. Bahkan, ia juga menjadi salah satu peserta tiap event ini diselenggarakan.
-
Siapa yang Ganjar Pranowo sebut sering dibohongi? Maka insyaallah Ganjar-Mahfud akan membawa amanah ini, agar kita lagi-lagi saya ceritakan sering kali rakyat sakit hati karena kepercayaan yang diberikan tidak amanah, ketika berbicara seringkali bohong, betul. Ketika dikasih kepercayaan sering kali berkhianat,
Ganjar menjelaskan, waktu kerja tersebut diputuskan berdasarkan perhitungan Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika (BMKG). Terlebih terdapat potensi gelombangi dan kenaikan permukaan air dari siklon Australia.
Kemudian, Ganjar menyebut penanganan banjir rob ini melibatkan banyak pihak. Mulai dari Kementerian PUPR, TNI-Polri, Pelindo, BPBD Jateng, Pemprov, hingga Pemda Jawa Tengah.
"Dari kondisi ini lah kemudian kita rapatkan, termasuk melibatkan kawan-kawan di pemerintah kota yang daerahnya ada memang Robnya. Ada Kota Semarang, lalu Kabupaten Demak, Kota Pekalongan, Kabupaten Pekalongan, dan Batang," imbuhnya.
Ganjar meminta jajaran melakukan penyisiran di area-area tanggul yang berpotensi jebol. Dia mengatakan, Dirjen Sumber Daya Air juga telah menyiapkan teknologi Geo Box.
"Kita minta nanti ada yang nyisir, ada yang nyatat, dan ada yang menguatkan teknologi sudah disiapkan, yaitu Geobox yang sudah dipraktikan di beberapa pekerjaan Dirjen Sumber Daya Air ternyata lebih cepat, efektif, dan kuat," tutur Ganjar.
"Pekerjaan-pekerjaan ini lah yang dalam beberapa hari ini menjadi perhatian kita sambil semua disiplin pada bidang masing-masing dan dalam 2 minggu bisa selesai," pungkasnya.
Sebelumnya, BMKG mengungkap setidaknya ada dua faktor penyebab banjir rob Pantura. Pertama, kondisi perigee dan kedua peningkatan pasang air laut bersamaan dengan gelombang tinggi.
(mdk/ray)