Geledah kantor OC Kaligis, penyidik sempat dilarang masuk
Penyidik sempat dilarang masuk selama satu jam oleh anak buah OC Kaligis.
Penyidik Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) sempat mengalami kendala saat menggeledah kantor Otto Cornelis Kaligis. Penyidik sempat dilarang masuk selama satu jam oleh anak buah OC Kaligis.
Juru bicara kantor OC Kaligis, Aldila Warganda menyebut kalau pihaknya tidak bermaksud untuk menghalangi proses penggeledahan KPK. Dia berdalih, hal itu dilakukan agar dokumen-dokumen klien lainnya tetap rahasia.
"Kami sebagai pengacara harus mampu melindungi kerahasiaan klien kami lainnya dan kami berharap KPK mampu melindungi klien kami yang lainnya. Dan karena itu kami telah membacakan Pasal UU advokat tentang keharusan merahasiakan klien kami," ujarnya, di Jalan Majahpahit Nomor 18-20, Kompleks Majapahit Permai Blok 1,2,3, Jakarta, Senin (13/7).
Selain itu, Aldila mengakui bahwa pengacara, Yagari Bhastara alias Geri yang ditangkap KPK dalam operasi tangkap tangan di Medan merupakan anak buah OC Kaligis. Bahkan, menurut Aldila Geri sudah bekerja di kantor Kaligis selama 4 tahun.
"Kami memastikan rekan kami Gerry sudah lama bekerja di sini, sudah empat tahun kami luruskan itu dan bukan seperti yang diberitakan di media massa yang menyatakan saudara Gerry baru berkerja," bebernya.
Aldila mengungkapkan saat digeledah, OC Kaligis tidak berada di kantor. Dia mengaku, saat ini OC kaligis sedang berada di Bali untuk menyelesaikan tugasnya.
Dia memastikan pada pemeriksaan berikutnya, OC Kaligis akan datang ke KPK untuk memenuhi panggilan. "Pak OC Kaligis saat ini sedang sidang di Bali. Makanya tidak ada di Jakarta. Beliau sedang ada sidang pembacaan eksepsi di sana," tandasnya.
Sebelumnya, KPK menggeledah kantor Otto Cornelis Kaligis. Penggeledahan dilakukan guna menemukan bukti-bukti keterlibatan pihak-pihak lain dalam kasus suap hakim Pengadilan Tata Usaha Negara (PTUN) Medan.
"Hari ini kita lakukan penggeledahan di Kantor OC Kaligis," ucap Pelaksana Tugas Pimpinan KPK, Johan Budi SP di gedung KPK, Jakarta, Senin (13/7).