Gempa Magnitudo 4.4 Melanda Sukabumi
Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) melalui laman resminya menginformasikan gempa terjadi pukul 03.39 WIB.
Gempa bumi berkekuatan magnitudo 4.4 terjadi di Kabupaten Sukabumi, Jawa Barat, Sabtu (9/5) dini hari. Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) melalui laman resminya menginformasikan gempa terjadi pukul 03.39 WIB.
Adapun lokasi gempa berada di 7,68 Lintang Selatan-106,43 Bujur Timur dengan kedalaman 16 kilometer. Pusat gempa berada di laut 78 kilometer baratdaya Kabupaten Sukabumi.
-
Bakat apa yang dimiliki Gempi? Gempita Nora Marten saat ini telah menginjak usia 9 tahun. Bagi mereka yang telah mengikuti perjalanan hidupnya sejak bayi hingga sekarang, tentu tidak percaya melihatnya tumbuh sebesar ini. Walaupun usianya masih muda, Gempi menunjukkan bakat yang luar biasa.
-
Apa makna dari gerakan-gerakan yang ada di Tari Rayak-rayak Sukabumi? Disebutkan bahwa tari Rayak-rayak Sukabumian ini merupakan penggambaran dari rasa syukur oleh kaum muda di sana. Ini terlihat dari gerakannya yang banyak menyibakkan tangan sebagai tanda bentuk sorak sorak bergembira. Ini diartikan sebagai bentuk rasa syukur yang dihadirkan melalui ekspresi tarian suka cita.
-
Kenapa Amphitheater Sukabumi dibangun? Agar bisa menikmati keindahan itu secara utuh, Amphitheater Ciletuh saat ini tengah dibangun.
-
Dimana saja tempat wisata di Sukabumi? Sukabumi adalah salah satu kota di Jawa Barat yang memiliki banyak tempat wisata menarik dan terkenal. Sukabumi merupakan salah satu destinasi wisata yang populer di Jawa Barat. Kota ini memiliki berbagai macam tempat wisata yang menarik dan terkenal, mulai dari pegunungan, pantai, air terjun, hingga kawasan geologi.
-
Apa yang diresmikan oleh Prabowo Subianto di Sukabumi? Menteri Pertahanan (Menhan) Prabowo Subianto meresmikan lima titik sumber air di Sukabumi, Jawa Barat, Sabtu (30/12/2023).
-
Kapan Gempi menunjukkan bakat berenang? Hal ini dapat dilihat dari unggahan Gisel beberapa waktu yang lalu. Di dalam gambar-gambar itu, Gempi sedang menjalani pelajaran berenang.
Getaran gempa dirasakan sampai Tegalbuleud, Jampang dan Cigaru dalam skala II-III Modified Mercalli Intensity (MMI). Demikian dikutip Antara.
Skala Mercalli merupakan salah satu satuan untuk mengukur kekuatan gempa bumi terutama jika tidak terdapat peralatan sesimometer di tempat kejadian, seperti dikutip dari laman BMKG.
Dalam skala II, getaran dirasakan oleh beberapa orang dan benda-benda ringan yang digantung bergoyang. Skala IV, gempa dirasakan banyak orang di dalam rumah, di luar rumah serta ditandai antara lain jendela atau pintu berderik dan dan dinding berbunyi.
Pada skala V, getaran dirasakan hampir semua orang ditandai dengan barang terpelanting, tiang dan barang besar bergoyang.
Baca juga:
Maluku Tenggara Barat Diguncang Gempa Magnitudo 7,3
Data BMKG: Ada Penurunan Gempa Tektonik Sepanjang April
Gempa Padang Lawas dari 5,6 Dimutakhirkan Jadi Magnitudo 5,1
Gempa Magnitudo 5,6 Guncang Padang Lawas Sumatera Utara
Bukan dari Gunung Merapi, Suara Gemuruh di Yogyakarta masih Misteri