Gempa Magnitudo 4,6 Guncang Sukabumi, Terasa hingga Bogor
berlokasi pada koordinat 6.76LS, 106.53BT atau pusat gempa berada di darat 25 km Barat Laut Kabupaten Sukabumi
Gempa Magnitudo 4,7 mengguncang Sukabumi, Jawa Barat, Kamis pagi (14/12)
Gempa Magnitudo 4,6 Guncang Sukabumi, Terasa hingga Bogor
Gempa Magnitudo 4,6 mengguncang Sukabumi, Jawa Barat, Kamis pagi (14/12).
Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika (BMKG) menyebutkan, gempa Sukabumi, terjadi sekitar pukul 06:35:12WIB, berlokasi pada koordinat 6.76LS, 106.53BT atau pusat gempa berada di darat 25 km Barat Laut Kabupaten Sukabumi
"Kedalaman gempa 5 Km," dikutip dari akun X BMKG, Kamis (14/12).
Gempa yang berpusat di Sukabumi juga dirasakan masyarakat Bogor, Jawa Barat.
Hingga berita ini dibuat belum ada laporan kerusakan
Dikutip Antara, Kepala BBMKG Wilayah II Tangerang Hartono menerangkan dengan memperhatikan lokasi pusat gempa dan kedalaman hiposenternya, gempa bumi yang terjadi merupakan jenis gempa bumi dangkal akibat aktivitas sesar aktif.
Kemudian, dampak gempa bumi yang digambarkan oleh peta tingkat guncangan atau Shakemap BMKG dan berdasarkan laporan dari masyarakat, gempa bumi ini dirasakan di wilayah Pamijahan, Kabupaten Bogor dengan skala Intensitas III - IV MMI.
Getaran dirasakan nyata dalam rumah, terasa getaran seakan-akan ada truk berlalu. Pada siang hari dirasakan oleh orang banyak dalam rumah, di luar oleh beberapa orang, gerabah pecah, jendela atau pintu dan dinding berbunyi.
Di Panggarangan, Bayah, Kalapanunggal, Cilograng, Kabupaten Bogor dengan skala Intensitas III MMI, getaran dirasakan nyata dalam rumah.
Terasa getaran seakan-akan ada truk berlalu, Di Ciputat, Tangerang, Provinsi Banten, dengan Skala Intensitas II - III MMI, getaran dirasakan oleh beberapa orang, benda-benda ringan yang digantung bergoyang dan getaran dirasakan nyata dalam rumah.
Di Palabuhan Ratu dengan Skala Intensitas II MMI, getaran dirasakan oleh beberapa orang, benda-benda ringan yang digantung bergoyang, namun hingga saat ini belum ada laporan mengenai kerusakan bangunan sebagai dampak gempa bumi tersebut.
Pemantauan gempa bumi sejak tanggal 6 Desember 2023 hingga 14 Desember 2023 pukul 06.35 WIB sudah terjadi gempa bumi sebanyak 50 kali di lokasi yang sama.
"Kepada masyarakat dihimbau agar tetap tenang dan tidak terpengaruh oleh isu yang tidak dapat dipertanggungjawabkan kebenarannya," kata Hartono.