Genap berusia 72 tahun, TNI diminta bantu cegah ancaman proxy war
Karena itu, Meutya meminta TNI turun tangan mencegah tantangan proxy war yang dilakukan pihak tertentu. Harapan itu disampaikan menyusul peringatan hari ulang tahun TNI ke 71 hari ini.
Wakil Ketua Komisi I DPR Meutya Hafid mengingatkan TNI soal ancaman proxy war atau perang dengan memakai pihak ketiga yang berkembang saat ini. Ancaman proxy war tersebut, kata Meutya, bertujuan memecah persatuan serta mengancam keutuhan NKRI.
Karena itu, Meutya meminta TNI turun tangan mencegah tantangan proxy war yang dilakukan pihak tertentu. Harapan itu disampaikan menyusul peringatan hari ulang tahun TNI ke 71 hari ini.
"Saat ini masa yang kritis, di mana hadir tantangan proxy war yang ingin memecah persatuan, mengoyak semangat bhinneka tunggal ika serta adanya gangguan-gangguan terhadap keutuhan NKRI," kata Meutya saat dihubungi, Kamis (5/10).
Setelah genap berusia 72 tahun, Politikus Partai Golkar ini berharap TNI bisa semakin profesional dan dekat dengan rakyat.
"Semakin profesional dan semakin kuat. Senantiasa menjadi tauladan serta sahabat rakyat," tukasnya.