Gubernur Kepri dilarikan ke RS saat rapat dengan Presiden Jokowi
Jasad mendiang HM Sani akan disemayamkan di Tanjungpinang.
Gubernur Kepulauan Riau, HM Sani, meninggal di Rumah Sakit Abdi Waluyo, Jakarta, Jumat (8/4). Sebelum wafat, gubernur berusia 74 tahun itu dilarikan ke rumah sakit, di tengah-tengah pertemuan dengan Presiden Joko Widodo.
"Bertemu dengan Presiden, Wapres, di Istana. Pengarahan kepada seluruh kepala daerah se-Indonesia. Kemudian mengeluh sakit dan dilarikan ke RS Abdi Waluyo," kata orang dekat mendiang Sani, Birgaldo Sinaga, kepada merdeka.com, Jumat (8/4).
Beberapa hari belakangan, menurut Birgaldo, Sani dikabarkan menjalani sejumlah perawatan. Sani dinyatakan tim dokter meninggal sekitar pukul 15.15 WIB.
Sani dilantik pada 12 Februari lalu di Jakarta. Dia dilantik Presiden Joko Widodo bersama enam gubernur lainnya.
Sani terpilih kembali setelah sebelumnya menjabat posisi sama. Pada saat pilkada serentak lalu, dia berpasangan dengan Nurdin Basirun, mantan Bupati Karimun.
Sani mengalahkan mantan wakilnya saat menjabat gubernur, HM Soerya Respationo, yang berpasangan dengan Ansar Ahmad.
Staf Humas Pemprov Kepri, Patrick Nababan mengatakan, jenazah Sani akan disemayamkan di Tanjungpinang.
"Disemayamkan di Tanjungpinang. Jalan Cempedak nomor 96," tutup Patrick.