Gunakan Alat Berat, Petugas Mulai Keruk Sampah Kali Bahagia Bekasi
Satu alat berat jenis beko bisa masuk ke bantaran kali setelah satu unit bangunan liar dibongkar. Menurut dia, hari ini ditargetkan sebanyak 50 persen sampah atau sekitar 200 ton dapat diangkat untuk dibuang ke TPA Burangken.
Tumpukan sampah yang menutup aliran Kali Busa atau Kali Bahagia di Babelan, Kabupaten Bekasi mulai dikeruk pada Kamis (1/8). Diperkirakan volume sampah di sana mencapai 400 ton.
Kabid Kebersihan pada Dinas Lingkungan Hidup, Kabupaten Bekasi, Dodi Agus Supriyanto mengatakan, instansinya menargetkan pembersihan aliran kali sepanjang 1,5 kilometer selesai pada Sabtu mendatang.
-
Kapan Sawah Segar Sentul buka? Sawah Segar Sentul buka setiap Selasa–Minggu pukul 09.00-18.00 WIB saat weekdays. Saat weekend, buka pukul 08.00-18.00 WIB.
-
Kapan Beji Sirah Keteng dibangun? Mengutip Instagram @purbosasongko_dalang, Situs Beji Sirah Keteng dibangun pada masa pemerintahan Raja Sri Jayawarsa.
-
Apa yang dihasilkan dari pengelolaan sampah di TPST Kedungrandu? Dalam sehari, mereka bisa mengolah sekitar 15 ton sampah. Kelompok Swadaya Masyarakat (KSM) Randu Makmur Desa Kedungrandu, Kabupaten Banyumas, Jawa Tengah, mampu meraup omzet hingga Rp140 juta per bulan dari hasil mengelola sampah di Tempat Pengelolaan Sampah Terpadu (TPST) Kedungrandu.
-
Kenapa Omah Sampah Plumpang dibentuk? Awalnnya, sejumlah pemuda risih melihat banyak sampah menumpuk di berbagai sudut desa. Saat itu, gunungan sampah ditemukan di tepi jalan, sawah, hingga lahan kosong. Hal ini mendorong mereka mengambil langkah inovatif.
-
Kenapa KEK Singhasari penting? KEK Singhasari berkonsentrasi pada platform ekonomi digital untuk bersinergi dengan perkembangan antara bisnis pariwisata dan ekonomi digital.
-
Apa yang dibangun di lahan bekas tempat pembuangan sampah di Desa Tirtomarto? Dulunya Tempat Pembuangan Sampah, Lahan Ini Disulap Jadi Tempat Wisata Wahana Kereta Api Mini Tengah Sawah Wahana itu digemari karena cocok dengan anak-anak. Bahkan banyak pengunjung wahana itu yang datang dari luar kota.
"Diputuskan menggunakan alat berat, soalnya kalau manual bisa sampai sebulan baru selesai," kata Dodi, Kamis (1/8).
Satu alat berat jenis beko bisa masuk ke bantaran kali setelah satu unit bangunan liar dibongkar. Menurut dia, hari ini ditargetkan sebanyak 50 persen sampah atau sekitar 200 ton dapat diangkat untuk dibuang ke TPA Burangken.
"Kami menerjunkan 23 armada truk sampah, kemudian lima gerobak motor," kata Dodi.
Dodi menyebut pembersihan sampah melibatkan 132 petugas kebersihan dan ratusan penduduk setempat dibantu aparat Polri dan TNI. Titik pembersihan diawali dari hulu, kemudian menyisir ke hilir.
Dodi menambahkan, pasca pembersihan sampah, pihaknya akan segera mengevaluasi terkait pencegahan agar penumpukan sampah tak terjadi lagi. Termasuk penertiban bangunan liar di sepanjang sungai tersebut. Kelurahan Bahagia mencatat ada sebanyak 204 bangunan liar berdiri di sepanjang bantaran kali irigasi yang dikelola oleh Perum PJT II itu.
"Masyarakat setempat juga harus menjaga agar kali tidak dipakai tempat membuang sampah," kata Dodi.
Baca juga:
Pencemaran Kali Bekasi Semakin Parah, Airnya Berwarna Hitam dan Bau
Dampak Pencemaran, Penghuni Kali Bekasi Menyisakan Ikan Sapu-Sapu
Pencemaran Kali Bekasi Ganggu Produksi Air Bersih, Pelanggan PDAM Protes
Selain Masalah Sampah, Bantaran Kali Bahagia Juga Dipenuhi Bangunan Liar
Kali Pisang Batu Kembali Dipenuhi Sampah dan Limbah Busa