Gunung Anak Krakatau Erupsi, Tinggi Semburan Abu Capai 3 Km
Hingga pukul 10.00 WIB, Gunung Anak Krakatau masih mengeluarkan asap berwarna kelabu hingga cokelat tebal dengan ketinggian lebih kurang 50 sampai 300 meter dan arah angin ke barat daya.
Gunung Anak Krakatau terpantau erupsi dengan semburan berupa lontaran abu setinggi tiga kilometer yang keluar dari kawah. Peristiwa terpantau Pusat Vulkanologi dan Mitigasi Bencana Geologi (PVMBG) 08.46 WIB, tapi tak diikuti suara dentuman.
"Tinggi kolom erupsi 3.000 meter dengan arah angin ke barat daya," kata Kepala PVMBG, Hendra Gunawan, dalam surat eletronik yang diterima di Jakarta, Jumat (9/6).
-
Kapan Gunung Semeru erupsi? "Terjadi erupsi Gunung Semeru pada hari Senin, 6 Mei 2024 pukul 05.43 WIB dengan tinggi kolom letusan teramati sekitar 700 meter di atas puncak atau sekitar 4.376 mdpl," kata Petugas Pos Pengamatan Gunung Semeru Mukdas Sofian, Senin (6/5).
-
Kapan Gunung Krakatau meletus dan menyebabkan tsunami dahsyat? Letusan dahsyat Gunung Krakatau terjadi pada 27 Agustus 1883.
-
Di mana letak Gunung Semeru yang mengalami erupsi? Gunung Semeru yang berada di perbatasan Kabupaten Lumajang dengan Malang, Jawa Timur mengalami erupsi dengan tinggi letusan teramati 600 meter di atas puncak atau 4.276 meter di atas permukaan laut (mdpl) pada Rabu.
-
Kapan Gunung Tangkuban Perahu dikabarkan erupsi? Beredar sebuah video di media sosial Facebook yang mengandung narasi bahwa Gunung Tangkuban Perahu yang berada di Bandung, Jawa Barat, mengalami erupsi pada tanggal 11 Juni 2024 lalu.
-
Bagaimana bukti bahwa Gunung Tangkuban Perahu mengalami erupsi? PenelusuranCek Fakta merdeka.com melakukan penelusuran melalui Google Image dan menemukan bahwa video yang beredar merupakan video yang diunggah oleh akun Youtube Imam Budiman pada tanggal 27 Juli 2019.
-
Kapan Gunung Merapi meletus? Awan panas guguran itu terjadi pukul 20.26 WIB yang mengarah ke barat daya (Kali Bebeng) arah angin ke timur.
Erupsi itu terekam melalui seismogram dengan amplitudo maksimum 50 milimeter dan durasi sementara lebih kurang 13 menit 22 detik.
Tidak Boleh Ada Aktivitas Radius 5 Km dari Kawah Aktif
Pemukiman terdekat berada di Pulau Sibesi yang berjarak 16,5 kilometer dari Pulau Anak Krakatau.
Hingga pukul 10.00 WIB, Gunung Anak Krakatau masih mengeluarkan asap berwarna kelabu hingga cokelat tebal dengan ketinggian lebih kurang 50 sampai 300 meter dan arah angin ke barat daya.
Gunung Anak Krakatau saat ini berada pada status level III atau siaga dengan rekomendasi kepada masyarakat, pengunjung, wisatawan, maupun pendaki tidak mendekati gunung api tersebut atau beraktivitas dalam radius 5 kilometer dari kawah aktif.
(mdk/lia)