Gus Ipul-Puti: Haul Bung Karno, momen memperkuat Soekarnois dan Nahdliyin
Haul Bung Karno ke-48 di Kota Blitar, Rabu (20/6), menjadi momentum tepat untuk memperkuat semangat kebangsaan, terutama antara kaum Soekarnois dan Nahdliyin.
Haul Bung Karno ke-48 di Kota Blitar, Rabu (20/6), menjadi momentum tepat untuk memperkuat semangat kebangsaan, terutama antara kaum Soekarnois dan Nahdliyin.
Pendapat tersebut disampaikan calon Gubernur Jawa Timur, Saifullah Yusuf, yang juga Ketua PBNU, di Kota Blitar, Rabu (20/6). Haul menjadi bagian dari peringatan “Juni Bulan Bung Karno.”
-
Apa pesan utama Gus Ipul di Hari Pahlawan? “Indonesia merupakan pasar yang besar dan dikaruniai begitu banyak sumber daya alam yang luar biasa. Inilah tantangan yang sesungguhnya bagi generasi penerus untuk mengelola kekayaan alam dan juga potensi penduduk Indonesia bagi kejayaan Bangsa dan Negara,” ujar Gus Ipul.
-
Kapan Halim Perdanakusuma gugur saat bertugas? Halim bersama pilot Iswahjudi menerbangkan pesawat Avro Anson RI-003 dari Thailand menuju Bukittinggi. Nahas, pesawat tersebut diterjang badai hingga mengalami kecelakaan tanggal 14 Desember 1947."Pesawat tersebut jatuh di Pantai Lumut, Tanjung Hantu, Semenanjung Malaka," tulis TNI AU.
-
Bagaimana Lettu Soejitno gugur? Soejitno mengambil senapan mesin Lewis yang dibawa Harjono dan menembakkannya ke arah musuh di seberang. Nahas, tanpa sepengetahuannya ternyata di wilayah selatan, yakni di Glendeng, Belanda telah memperkuat pertahanan dan mengamankan proses pemasangan jembatan. Soejitno dilempari sebutir granat yang kemudian meledak di dekatnya. Tak hanya itu, mengutip Instagram @tuban_bercerita, peluru juga mengenai badan Soejitno. Ia pun gugur di lokasi perlawanan.
-
Kapan Sahrul Gunawan diwisuda? Alhamdulillah, guys! Hari ini, Selasa, 21 November 2023, setelah sukses banget lulus sidang tesis bulan April kemarin, kita semua merayakan Wisuda Magister Ilmu tafsir Al Quran universitas PTIQ yang pertama.
-
Siapa yang menepis isu Cak Imin maju di Pilkada Jatim? Wakil Ketua Umum Partai Kebangkitan Bangsa Jazilul Fawaid menepis isu calon wakil presiden nomor urut 1 yang juga Ketua Umum PKB Muhaimin Iskandar akan maju pada Pemilihan Kepala Daerah Jawa Timur 2024. "Gus Muhaimin tidak mungkin, ngapain (maju Pilkada Jatim)," ujar Jazilul di Jakarta, Sabtu (6/4). Ia menegaskan sampai saat ini tidak ada pembahasan mengenai Cak Imin (sapaan akrab Muhaimin Iskandar) akan maju pada Pilkada Jatim.
-
Apa pesan utama yang disampaikan Gus Ipul dalam acara Malam Nuzulul Quran di Kota Pasuruan? Dalam momentum ini, Wali Kota Pasuruan, Saifullah Yusuf atau biasa disapa Gus Ipul ini mengingatkan kepada THL, Tenaga Kontrak, PPPK dan pejabat eselon III yang hadir untuk selau meminta pertolongan Allah SWT dalam segala urusan terutama dalam hal memajukan Kota Pasuruan.
"Haul ini menjadi ini momentum tepat untuk merefleksikan dan memperkuat lagi kedekatan para ulama NU dengan kaum Soekarnois dalam menjaga bangsa dan negara ini," kata Wakil Gubernur Jawa Timur itu, yang akrab dipanggil Gus Ipul.
Cicit KH Bisri Syansuri itu, salah seorang pendiri NU, menjelaskan, sejarah banyak membuktikan peran penting para ulama NU, kaum nasionalis dan elemen-elemen bangsa lain, dalam melahirkan dan menjaga NKRI.
"Kaum nasionalis dan nahdliyin konsisten menjaga negara ini dari gelombang jaman. Keduanya berperan penting dalam menetapkan Pancasila sebagai dasar negara, pada tahun 1945," kata Gus Ipul.
Tugas generasi sekarang, kata dia, adalah menjaga NKRI tetap tegak dan mengayomi semua. "Kaum nahdliyin dan nasionalis berada di depan dalam menjaga negara ini, bersama unsur-unsur kebangsaan lain di negeri ini," kata Gus Ipul.
Haul Bung Karno, pada sore hari ini sampai sebelum isya malam nanti, bakal dihadiri oleh mantan Presiden ke-5 Megawati Soekarnoputri yang mewakili keluarga Bung Karno.
Hadir pula Ketua Umum PBNU KH Said Aqil Siradj, puluhan kiai NU, Gus Ipul dan Calon Wakil Gubernur Puti Guntur Soekarno yang juga cucu Bung Karno.
Puti Guntur Soekarno mengatakan, di masa lalu, persahabatan kakeknya Bung Karno sangat dekat dan akrab dengan ulama-ulama NU, seperti KH Hasyim Asy’ari dan KH Abdul Wahab Hasbullah.
"Dalam banyak pengambilan keputusan, Bung Karno selalu meminta nasihat dari para ulama NU, terutama Kiai Hasyim Asy’ari dan Kiai Wahab Hasbullah," kata Puti Guntur Soekarno.
Di Jawa Timur, sekarang Puti mendapat tugas dari Ketua Umum PDI Perjuangan Megawati Soekarnoputri untuk merajut Merah Putih, merawat kebangsaan di provinsi ini.
"Tugas kebangsaan ini, selalu berkaitan erat dengan kaum nahdliyin dan nasionalis, yang menjadi bagian besar di Jawa Timur," kata Puti.
Itu sebabnya, di setiap kunjungan ke daerah-daerah dalam sosialisasi Pilkada Jawa Timur 2018, Puti Guntur Soekarno berupaya menyempatkan diri untuk sowan pada ulama-ulama, termasuk ibu-ibu nyai.
Itu dilakukan Puti sambil membangun arus dukungan dari kaum nasionalis dan warga masyarakat umum. "Saya juga bertemu dengan berbagai pihak, dengan latar belakang yang beragam," kata Puti.
(mdk/hrs)