Hasil Tes Swab, 102 Santri di Tasikmalaya Terpapar Covid-19
Ratusan santri salah satu pesantren di Kecamatan Cineam, Kabupaten Tasikmalaya, Jawa Barat terkonfirmasi positif Covid-19. Sebagian para santri itu menjalani isolasi di lingkungan pesantren, sedangkan puluhan lainnya dijemput keluarga dan pulang ke rumah masing-masing.
Ratusan santri salah satu pesantren di Kecamatan Cineam, Kabupaten Tasikmalaya, Jawa Barat terkonfirmasi positif Covid-19. Sebagian para santri itu menjalani isolasi di lingkungan pesantren, sedangkan puluhan lainnya dijemput keluarga dan pulang ke rumah masing-masing.
Sekretaris Satuan Tugas (Satgas) Penanganan Covid-19 Kabupaten Tasikmalaya, Nuraedidin mengatakan bahwa dari pesantren itu diketahui 102 santri yang terpapar Covid-19. Ratusan santri diketahui terpapar setelah melakukan uji usap massal kepada 150 orang.
-
Kapan virus corona ditemukan? Virus virus adalah sekelompok virus yang meliputi SARS-CoV (virus korona sindrom pernafasan akut parah), MERS-CoV (sindrom pernapasan Timur Tengah coronavirus) dan SARS-CoV-2, yang menyebabkan Covid-19.
-
Bagaimana virus Covid-19 pertama kali masuk ke Indonesia? Kasus ini terungkap setelah NT melakukan kontak dekat dengan warga negara Jepang yang juga positif Covid-19 saat diperiksa di Malaysia pada malam Valentine, 14 Februari 2020.
-
Apa yang menjadi tanda awal mula pandemi Covid-19 di Indonesia? Pada tanggal 2 Maret 2020, Indonesia melaporkan kasus pertama virus Covid-19, menandai awal dari pandemi yang memengaruhi seluruh masyarakat.
-
Kapan kasus Covid-19 pertama di Indonesia diumumkan? Presiden Jokowi mengumumkan hal ini pada 2 Maret 2020, sebagai kasus Covid-19 pertama di Indonesia.
-
Kapan virus menjadi pandemi? Contohnya seperti virus Covid-19 beberapa bulan lalu. Virus ini sempat menjadi wabah pandemi yang menyebar ke hampir seluruh dunia.
-
Kapan virus menginfeksi sel inang? Virus dapat bertindak sebagai agen penyakit dan agen pewaris sifat. Dalam kehidupan sehari-hari, virus tidak lagi terdengar asing bagi kita. Bermacam-macam virus dapat menimbulkan berbagai penyakit pada tubuh manusia yang tidak diinginkan. Jika tubuh kita dalam kondisi menurun (lemah), maka kita dapat dengan mudah terserang penyakit atau virus. Virus dapat bertindak sebagai agen penyakit dan agen pewaris sifat. Sebagai agen penyakit, virus memasuki sel dan menyebabkan perubahan-perubahan yang membahayakan bagi sel, yang akhirnya dapat merusak atau bahkan menyebabkan kematian pada sel yang diinfeksinya. Sebagai agen pewaris sifat, virus memasuki sel dan tinggal di dalam sel tersebut secara permanen.
"Kegiatan di pesantren sementara dihentikan, tidak boleh ada aktivitas keluar masuk. Semua dikarantina ketat," kata Nuraedidin, Rabu (3/2).
Dari 102 orang santri yang terpapar virus corona, ungkap Nuraedidin, 57 orang saat ini menjalani isolasi di pesantren. Sisanya, para santri dibawa pulang oleh keluarganya karena statusnya tanpa gejala.
"Yang dibawa pulang oleh keluarganya dengan catatan diberi keterangan untuk dilaporkan kepada satgas di masing-masing wilayahnya," ungkapnya.
Ia menyebut bahwa tim kesehatan saat ini sudah melakukan tes swab massal lanjutan di lingkungan pesantren, namun hasilnya belum diketahui.
"Kita sudah berkoordinasi dengan camat, desa, dan puskesmas, untuk terus memantau perkembangan kasus di pesantren itu," sebutnya.
Baca juga:
Pemkab Lebak Kembali Menerapkan PSBB, Warga Dilarang Berkunjung ke Tempat Wisata
Pemeriksaan Covid-19 Gunakan GeNose C19 di Terminal Pulo Gebang Dimulai 7 Februari
Menko Luhut: Anggaran Khusus untuk Penanganan Covid-19 Lebih Rp500 Triliun di 2021
Penghuni Apartemen & Pedagang Mal Cito Surabaya Kompak Tolak Gedung jadi RS Covid-19
Dinyatakan Sembuh dari Covid-19, Bupati Sleman Siap Jadi Pendonor Plasma Konvalesen