Identitas Raheem ternyata palsu, aslinya bernama Jamio asal Afrika
Paspor Raheem sebenarnya tertulis Cordova yang letaknya di wilayah Afrika, bukan Cordoba di Spanyol,
Tim kuasa hukum Raheem Agbaje, Utomo Karim yang berkunjung ke Dermaga Wijaya Pura Cilacap belum bisa menemui kliennya yang saat ini ditahan si Lembaga Pemasyarakatan (LP) Besi sejak Rabu (4/3). Kepada jurnalis, Utomo mengemukakan kliennya tersebut ternyata bukan bernama Raheem Agbaje Saleem.
"Nama aslinya itu Jamio Owolabi Abashin yang memiliki nama baptis Stephanus," ujarnya saat ditemui, Kamis (5/3).
Utomo menjelaskan, kliennya masih berkewarganegaraan Nigeria. "Bukan warga negara Spanyol. Paspor yang dibuat dengan nama Raheem sebenarnya tertulis Cordova yang letaknya di wilayah Afrika, bukan Cordoba di Spanyol," ucapnya.
Data asli kliennya, jelas Utomo, masih berada di Nigeria. Menurut cerita kliennya kepada Utomo, dijelaskan kalau sebelumnya Raheem ingin bermigrasi ke Kanada. "Tetapi, dia sempat singgah di Malaysia untuk migrasi ke Kanada karena dijanjikan bisa membawanya langsung ke sana," paparnya.
Namun, saat di Malaysia, Raheem ketahuan overstay selama dua tahun. "Setelah ketahuan overstay, dia dideportasi dan paspor aslinya ditahan. Dia mengira dideportasi ke negara asal, ternyata hanya sampai di Bangkok," ujarnya.
Setelah terlunta di Bangkok, dia dibuatkan paspor baru dan diminta mengirimkan sesuatu di Surabaya. "Sesampai di Surabaya, dia ditangkap karena membawa heroin dan ditahan di Lembaga Pemasyarakatan Madiun," ujarnya.