Incar HP, begal tebas telinga pejabat Makassar dengan samurai
Delapan orang pemuda itu beraksi siang hari tanpa penutup muka.
Begal di Makassar kembali beraksi. Kali ini Kepala Seksi Pelayanan Media Publik Dinas Komunikasi dan Informatika (Kominfo) Makassar, Muh Hamzah Bakrie, menjadi korban keberingasan pelaku yang menyerangnya menggunakan parang pada Jumat siang kemarin.
"Saya diserang dengan menggunakan parang dan samurai oleh beberapa orang remaja dan hampir membunuh saya seandainya tidak kuserahkan HP (telepon genggamnya) itu," ujarnya yang ditemui di Rumah Sakit Awal Bros Makassar. Demikian dikutip Antara, Sabtu (15/8).
Hamzah mengatakan, penyerangan oleh delapan pemuda yang tidak menggunakan penutup muka dan kepala itu terjadi pukul 14.30 WITA. Saat peristiwa itu terjadi, dirinya sedang ada janji bertemu dengan teman lamanya di salah satu kedai kopi di Jalan Urip Sumoharjo. Dengan menggunakan mobil pribadinya, dia menuju ke lokasi yang dimaksud.
Setibanya di kedai kopi itu, dia sempat kesulitan mencari tempat parkir karena suasana lagi ramai. Akhirnya dirinya memarkir mobilnya di depan bengkel yang ada di samping kedai itu.
Namun setelah dirinya turun, salah satu montir bengkel mendatanginya dan memintanya untuk memindahkan mobilnya. Montir itu mengusulkannya di samping rukonya.
Sambil menunggu montir itu memarkir mobilnya, dirinya pun menyempatkan waktu untuk membuka-buka pesan di telepon genggamnya. Beberapa saat kemudian, delapan orang pemuda menggunakan empat motor menghampirinya dan langsung menodongkan parang di lehernya.
"Saat itu suasananya sangat ramai karena saya juga menunggu depan jalan raya. Saya asyik membuka-buka pesan di HP ternyata sudah ada beberapa orang dengan parang mengancam saya. Parang itu ada di leherku," katanya.
Saat mengetahui dirinya sedang diancam dengan menggunakan parang, korban kemudian berusaha melarikan diri dan saat itu pula pelaku mengayunkan parangnya.
Ayunan parang itu mengenai telinga kirinya dan nyaris putus. Mendapat serangan itu, korban masih berusaha kabur dan meminta pertolongan, tetapi usahanya sia-sia.
Mantan Kasubag Pemberitaan Pemkot Makassar itu terjatuh dan sudah tidak berdaya hingga akhirnya korban menyerahkan HP miliknya. Usai melukai korban langsung melarikan diri.
Kapolsek Makassar Kompol Sudaryanto yang dikonfirmasi kejadian itu mengaku jika pihaknya masih berusaha menyelidiki kasus begal itu dengan cara mengumpulkan informasi dari korban.
"Yang pertama, lokasi kejadian itu berbatasan dengan wilayah Bontoala, makanya kita koordinasikan itu. Kedua, kami juga bergerak cepat dan berusaha mencari tahu semua data-data pelaku dari korban," katanya.
Baca juga:
Rampas motor pengendara di Riau, begal bersenpi tembak kaki korban
Ganasnya jalanan Lampung, perampok berkeliaran teror pengendara
Tak cuma membegal, pria pengangguran di Sunter pukuli korban wanita
Penjahat jalanan di Pasupati diduga pernah tewaskan seorang ibu
Mau berangkat ke sawah, Arif ditodong pistol oleh begal motor
8 Begal motor pakai airsoft gun ditangkap
Curi sepeda motor, bekas prajurit TNI bonyok diamuk warga
-
Kapan lelang motor Omesh berakhir? Setelah nungguin sekitar 4 hari, akhirnya ada yang menang lelang dengan harga Rp 300 juta.
-
Di mana showroom "Kerajaan Mobil" berada? Di Desa Glonggong, Kecamatan Dolopo, Madiun, terdapat sebuah showroom jual beli mobil yang cukup besar.
-
Di mana sekte pemuja sepeda motor berada? Gerakan spiritual ini bermula di Desa Chotila, Rajasthan, India, di mana para penduduk bikin kuil untuk sepeda motor dan pemiliknya yang tewas bernama Om Banna.
-
Kapan PT Garuda Mataram Motor didirikan? Namanya, PT Garuda Mataram Motor, didirikan pada 1971.
-
Kenapa motor injeksi sering kehabisan bensin berdampak buruk? Salah satu masalah yang sering dihadapi oleh pengendara motor injeksi adalah kehabisan bensin. Meskipun mungkin terdengar seperti hal yang sederhana, kehabisan bensin pada motor injeksi dapat menyebabkan kerusakan yang signifikan pada komponen-komponen penting seperti pompa bahan bakar (fuel pump) dan injektor.
-
Apa merek motor pertama di Indonesia? Apa merek motor pertama di Indonesia? Motor pertama di Indonesia merupakan buatan Hildebrand & Wolfmüller, yang dimiliki oleh seorang berkebangsaan Inggris yang bernama John C. Potter.