Ini alasan Polri belum mau RS pengguna vaksin palsu
Polri sudah mengantongi nama sejumlah rumah sakit yang diduga menggunakan vaksin palsu.
Mabes Polri telah mengantongi sejumlah nama rumah sakit yang diduga menggunakan vaksin palsu. Namun, Mabes Polri belum mau mempublikasikan nama-nama tersebut dengan alasan mengedepankan asas praduga tak bersalah.
"Ada beberapa informasi yang kita dapat namanya, tetapi kita tetap mengedepankan azas praduga tak bersalah," kata Kepala Bagian Penerangan Umum Divisi Humas, Mabes Polri, Brigadir Jenderal Agus Rianto di Ruang Divisi Humas Mabes Polri, Jakarta Selatan, Rabu (13/7).
Lebih lanjut dia menjelaskan rumah sakit merupakan institusi seperti Polri. Jika dia menyebutkan nama rumah sakit yang diduga menggunakan vaksin palsu, bisa membuat citra semua pegawai tercoreng.
"Kita tidak mau seperti itu. Kita bicara rumah sakit A pastikan dari direktur sampai cleaning servisnya ikut terlibat," ujar Agus.
Untuk itu, saat ini pihaknya masih mendalami keterlibatan rumah sakit dalam penggunaan vaksin palsu sebelum diumumkan kepada khalayak.
"Jadi kita masih didalami terus sehingga tidak ada yang merasa terganggu dengan informasi yang kita sampaikan. Kita tingkatkan peran serta satgas yang sudah dibentuk. Penyelidikan dan data terus kita lakukan penyelidikan," tandasnya.