Ini daftar kampus di Jawa Barat yang dibekukan
Salah satu alasan kampus tersebut dinonaktifkan karena pendataan atau sistem pelajaran akademis yang tidak benar.
Setidaknya 27 Perguruan Tinggi Swasta (PTS) di Jawa Barat dinonaktifkan oleh Kemenristek-Dikti. Penonaktifan tersebut sudah dilakukan sejak September 2015 hingga satu tahun ke depan. Sehingga pada tahun ajaran baru, 27 PTS tersebut tidak diperbolehkan menerima mahasiswa/i baru pada tahun ajaran baru.
"Di Jabar sudah terekspos 27 PTS yang alasan-alasannya juga sudah disampaikan," kata Kabid Dikmenti Disdik Jabar Dodin R Nuryadin, di Gedung DPRD Jabar, Bandung, Selasa (6/10).
Beberapa alasan sehingga kampus tersebut dinonaktifkan, misalnya; proporsi dosen dan mahasiswa yang tidak sebanding, pendataan atau sistem pelajaran akademis yang tidak benar. Lebih lanjut dia mengatakan, pihaknya meminta kampus tersebut untuk merubah sistem yang berlaku.
"Konsekuensi penonaktifan mereka harus mengubah perilaku, non aktif satu tahun berarti mereka harus mengubah dan memperbaiki tiga hal tadi," ungkapnya.
Menurutnya, penonaktifan PTS membuat ke-27 PTS tersebut tidak diperbolehkan menerima mahasiswa baru selama satu tahun. Adapun mahasiswa lama dapat melanjutkan aktivitas perkuliahan.
"Kalau penjelasan dari Kopertis, mahasiswa masih bisa melakukan kuliah karena kasihan juga kalau sudah di tingkat dua atau tiga. Kecuali yang non aktif itu yang masuk tahun ajaran baru," terangnya.
Saat disinggung apakah 27 kampus yang dirilis diduga memperjualbelikan ijazah palsu? Dia mengaku, belum bisa menjelaskan kebenarannya. "Itu belum saya dengar (ijazah palsu), terekspos juga belum," jawabnya.
Berikut daftar Lengkap PTS di Jabar Yang Dibekukan ;
Politeknik LP3I Bandung
Politeknik Manufaktur Igasa Pindad
Politeknik Industri Dan Niaga Bandung
Akademi Teknologi Telekomunikasi Bandung
Akademi Surtasdal-As Bogor
Akademi Teknologi Bandung
Akademi Sekretaris Dan Manajemen Al-Ma soem
Akademi Teknologi Patriot
Akademi Kesenian Bogor
Akademi Pariwisata Tadika Puri
Akademi Manajemen Informatika Dan Komputer Yasika
Sekolah Tinggi Ilmu Ekonomi Hidayatullah Depok
Sekolah Tinggi Teknologi Muhammadiyah Karawang
Sekolah Tinggi Ilmu Ekonomi Gici
Sekolah Tinggi Teknologi Pratama Adi Sekolah Tinggi Teknologi Geusan Ulun Sekolah Tinggi Ilmu Kesehatan Bakti Indonesia
Sekolah Tinggi Ilmu Hukum Dharma Andhiga
Sekolah Tinggi Ilmu Sosial Dan Ilmu Politik Bekasi
Sekolah Tinggi Teknologi Mitra Karya Sekolah Tinggi Teknologi Telematika Cakrawala
STMIK Padjadjaran
Sekolah Tinggi Teknik Cikarang
Sekolah Tinggi Teknologi Nasional Bandung
Sekolah Tinggi Ilmu Manajemen Budi Bakti
Sekolah Tinggi Teknologi Ar-rahmah Cianjur
Sekolah Tinggi Ilmu Kesehatan Bina Putra Banjar
STISIP Bina Putera Banjar
Sekolah Tinggi Ilmu Teknik Bina Putra Sekolah Tinggi Ilmu Ekonomi Tribuana Tambun
Sekolah Tinggi Ilmu Kesehatan Cirebon Sekolah Tinggi Ilmu Ekonomi Dharma Agung Bandung
Sekolah Tinggi Ilmu Ekonomi Adhy Niaga
Sekolah Tinggi Ilmu Ekonomi Pandu Madania
STMIK Mikar
Universitas Purwakarta
Universitas Majalengka
-
Mengapa Ganjar Pranowo melarang penahanan ijazah di sekolah? Ganjar mengatakan tidak ada istilah tunggakan pembayaran pada sekolah yang dikelola pemerintah. "Kalau di negeri kita pastikan kalau tertahan besok pagi keluar. Bukan hanya di sekolah negeri, Gubernur Jawa Tengah dua periode itu juga akan melakukan negosiasi jika penahanan ijazah dilakukan pihak sekolah swasta. "Kalau swasta kita musti negosiasi sama sekolahannya dulu. Kalau di swasta harus bicara dengan sekolah dan yayasan," imbuhnya.
-
Siapa yang melarang sekolah menahan ijazah? Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo tegaskan "Iya tinggal beberapa, yang biasanya punya problem (menahan ijazah), suruh kirim ke kami, dan nanti kalau ada kami urus. Apakah itu negeri atau swasta," tegas Ganjar Pranowo saat menghadiri Pekan Olahraga dan Seni (Porseni) Ikatan Penyuluh Keluarga Berencana (IPeKB) Jateng di GOR Tri Sanja, Slawi, Kabupaten Tegal, Rabu (26/7/2023).
-
Dimana Ganjar Pranowo memberikan pernyataan larangan menahan ijazah? Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo tegaskan "Iya tinggal beberapa, yang biasanya punya problem (menahan ijazah), suruh kirim ke kami, dan nanti kalau ada kami urus. Apakah itu negeri atau swasta," tegas Ganjar Pranowo saat menghadiri Pekan Olahraga dan Seni (Porseni) Ikatan Penyuluh Keluarga Berencana (IPeKB) Jateng di GOR Tri Sanja, Slawi, Kabupaten Tegal, Rabu (26/7/2023).
-
Bagaimana cara Ganjar Pranowo menindak sekolah yang melakukan penahanan ijazah? Ganjar mengatakan, sekolah negeri dipastikan tidak ada yang melakukan penahanan ijazah lulusan. "Kalau sekolah negeri saya pastikan beres besok pagi," lanjutnya. Ganjar mengatakan tidak ada istilah tunggakan pembayaran pada sekolah yang dikelola pemerintah. "Kalau di negeri kita pastikan kalau tertahan besok pagi keluar. Bukan hanya di sekolah negeri, Gubernur Jawa Tengah dua periode itu juga akan melakukan negosiasi jika penahanan ijazah dilakukan pihak sekolah swasta. "Kalau swasta kita musti negosiasi sama sekolahannya dulu. Kalau di swasta harus bicara dengan sekolah dan yayasan," imbuhnya.
-
Siapa yang kuliah di Bandung? Baik Kika maupun Jema tengah menjalani studi di Bandung, Jawa Barat.
-
Kapan sidang perdana PHPU untuk Anies-Cak Imin? Pasangan calon nomor urut 1, Anies Baswedan dan Muhaimin Iskandar alias Cak Imin, Timnas AMIN, serta Tim Hukum hadir dalam sidang perdana perselisihan hasil pemilihan umum (PHPU) Presiden dan Wakil Presiden Tahun 2024 Mahkamah Konstitusi hari ini, Rabu (27/3).
Baca juga:
Ijazah 'abal-abal' PT nonaktif tidak berlaku untuk lamar PNS
Selain dinonaktifkan, dana beasiswa 234 Perguruan Tinggi dicabut
Hanya nonaktif, izin 234 Perguruan Tinggi tak dicabut
STIE GICI ditutup, Yusril layangkan surat keberatan ke Kemenristek
Bareskrim tetapkan pengelola University of Berkley sebagai tersangka