Investigasi Penyebab Kecelakaan, KNKT Kaji Riwayat Bus Sriwijaya & Sopirnya
Untuk mempercepat investigasi, KNKT dan Ditjen Perhubungan Darat menurunkan enam petugas. Harapannya rekomendasi yang bakal dikeluarkan akan menjadi rujukan pemerintah atau pihak terkait untuk mengambil langkah selanjutnya.
Tim dari Komite Nasional Keselamatan Transportasi (KNKT) telah berada di Pagaralam, Sumatera Selatan, untuk menginvestigasi penyebab kecelakaan bus Sriwijaya yang menewaskan 31 orang. Hasilnya menjadi rujukan pihak terkait mengambil kebijakan selanjutnya.
Wakil Ketua KNKT Haryo Satmiko mengungkapkan, banyak hal yang perlu dikaji dalam insiden itu. Salah satunya mengecek track record pengemudi, kendaraan dan perusahaan bus.
-
Apa yang ditawarkan oleh bus wisata atap terbuka di Jakarta? Bus wisata atap terbuka menjadi wisata alternatif bagi sebagian warga Jakarta untuk menikmati liburan, terlebih ketika memasuki masa libur sekolah seperti saat ini.
-
Di mana bus wisata atap terbuka di Jakarta beroperasi? Bus ini melewati rute IRTI, Balai Kota, Sarinah, Plaza Indonesia, Menara Topaz, Museum Nasional, Pecenongan, Pasar Baru, Juanda/Istiqlal, Monas 1, dan Monas 2.
-
Bagaimana cara naik bus wisata atap terbuka di Jakarta? Untuk menaiki bus wisata ini, penumpang hanya perlu datang ke titik atau halte yang disinggahi bus tersebut.
-
Kapan kecelakaan bus pelajar Depok terjadi? "Waktu kejadian pada hari Sabtu, 11 Mei 2024 sekira pukul 18.45 WIB," kata Kabid Humas Polda Jawa Barat Kombes Jules Abraham Abast saat dikonfirmasi, Jakarta, Sabtu (11/5).
-
Di mana bus Robur beroperasi di Jakarta? Sebelum pensiun, bus Robur melewati beberapa rute di antaranya Grogol-Lapangan Banteng, Jembatan Semanggi-Harmoni-Lapangan Banteng, dan Rawamangun-Salemba-Lapangan Banteng.
-
Kapan bus wisata atap terbuka di Jakarta beroperasi? Mengutip laman resmi TransJakarta, bus wisata ini beroperasi setiap pukul 10.00-18.00 WIB pada Senin-Sabtu dan 12.00-19.00 pada Minggu.
"Untuk riwayat sopir bus akan ditelusuri, 3x24 jam sebelum mengemudi kegiatannya apa saja, perusahaan bus juga akan diperiksa," ungkap Karyo, Rabu (25/12).
Investigasi juga dilaksanakan di TKP dan sekitar. Paling tidak, petugas akan mencari data 500 meter dari lokasi, termasuk mengecek kondisi jalan dan menginventarisasi rambu-rambu lalu lintas.
"Dari situ bisa kita kaji dan ketahui penyebab kecelakaan, bisa kita simpulkan karena faktor apa," ujarnya.
Untuk mempercepat investigasi, KNKT dan Ditjen Perhubungan Darat menurunkan enam petugas. Harapannya rekomendasi yang bakal dikeluarkan akan menjadi rujukan pemerintah atau pihak terkait untuk mengambil langkah selanjutnya.
"Investigasi masih dalam tahapan kedua, masih ada tiga tahapan lagi hingga sampai pada kesimpulan untuk rekomendasi," terangnya.
Secara umum, Haryo melanjutkannya, ada lima penyebab kecelakaan lalu lintas. Yakni prasarana jalan, kendaraan, pengemudi, dan lingkungan. Dia mengakui jalan di TKP terbilang ekstrem dan kecele terjadi pada malam hari.
"Tikungannya memang tajam, ekstrem, tapi perlu diteliti lebih dalam agar tahu penyebabnya," pungkasnya.
Baca juga:
Kronologi Kecelakaan Lamborghini yang Todong Pelajar di Kemang
Menhub Budi Kirim KNKT Selidiki Kecelakaan Bus Masuk Jurang di Pagaralam
3 Jenazah Penumpang Bus Sriwijaya Kembali Ditemukan, Total 31 Tewas
Lamborghini Dipakai AM Saat Todong Pistol ke Pelajar Kecelakaan di Sudirman
Lamborghini Dipakai AM Saat Todong Pistol ke 2 Pelajar di Kemang Ditemukan Rusak
Data Sementara Korban Selamat dan Tewas Kecelakaan Maut Bus Sriwijaya
Evakuasi Korban Bus Sriwijaya Terkendala Derasnya Arus Sungai