Istri karyawan Indosiar lemas tahu suami dikabarkan tewas kecelakaan
Informasi tersebut disampaikan ketua RT, Sambi yang melihat langsung kejadian tersebut.
Mahyudi Herman (43) tewas usai terlibat kecelakaan maut di Jalan Sultan Iskandar Muda, Pondok Indah, Jakarta Selatan. Korban tewas ditabrak mobil Mitsubishi Outlander yang dikemudikan Christoper (23).
Begitu mendengar suaminya terlibat kecelakaan, istri Herman langsung lemas. Informasi tersebut disampaikan ketua RT, Sambi yang melihat langsung kejadian tersebut.
"Istrinya yang kasih tahu Pak RT, kecelakaan tapi enggak dijelasin meninggal. Pak RT itu juga dari arah Simprug menuju Pondok Indah," ungkap Muhammad, (34) tetangga korban saat dihubungi merdeka.com, Rabu (21/1).
Saat melihat kecelakaan tersebut, Sambi hanya mengetahui motor yang dikendarai korban, namun tidak melihat jasadnya tergeletak tak bernyawa di dalam jalur bus Transjakarta. Ditemani kedua anaknya, istri Herman langsung beranjak pergi menuju RS Fatmawati.
"Dari perjalanan pulang itu, ketua RT jadi tahu melihat ada motor rusak, ternyata motor tersebut milik warganya. Istrinya dan 2 anak Herman, ditemani tetangga langsung berangkat menuju RS Fatmawati," tutup Muhammad.
Pelaku tabrakan maut tersebut diketahui bernama Christoper. Dia menabrak 2 mobil dan 5 sepeda motor di Jalan Sultan Iskandar Muda, Arteri Pondok Indah. Total ada empat korban tewas, sementara empat lainnya luka-luka.
Tiga korban tewas dirujuk ke RS Fatmawati adalah Wisnu Anggoro (32 tahun), warga Tanah Kusir. Dua lainnya adalah Mustofa (26 tahun), dan Mahyudi (43 tahun), karyawan Stasiun Televisi Indosiar yang bermukim di Perumahan Pamulang Elok, Bojong Sari, Depok.
Satu korban tewas lainnya adalah petugas polsek Kebayoran Baru yang pulang dinas. Jenazah Aiptu Tatang Konan (48 tahun) hingga berita ini dilansir, dirujuk ke RS Pondok Indah.