Jadi Kandidat Ibu Kota, Kaltim Dinilai Miliki Banyak Keunggulan
Robert menuturkan bahwa pemindahan ibu kota bukan pekerjaan mudah untuk pemerintah. Untuk itu, dia menyarankan agar Presiden Jokowi membentuk tim khusus sebagai tempat rujukan untuk menanyakan soal rencana tersebut.
Pemerintah telah menyatakan keseriusannya untuk memindahkan ibu kota baru ke Pulau Kalimantan. Namun, sejumlah pihak menyarankan agar ibu kota baru pengganti Jakarta dipindahkan ke Pulau Reklamasi atau Jonggol, Jawa Barat.
Direktur Eksekutif Komite Pemantauan Pelaksanaan Otonomi Daerah (KPPOD) Robert Endi Jaweng menilai, ibu kota baru tidak bisa dipindahkan di dua wilayah tersebut. Pasalnya, Pulau Reklamasi dan Jonggol masih berlokasi di Pulau Jawa.
-
Siapa yang menganiaya ibu kandungnya di Pekanbaru? Pelaku insial H anak kandung korban, kejadian pengniayaan itu sudah lama, yakni pada Jumat 10 Mei 2024 sekira pukul 07.00 Wib. Tapi, videonya baru tersebar sekarang, makanya kami langsung gerak cepat ke rumah pelaku," kata Bery kepada merdeka.com.
-
Bagaimana payudara ibu menyusui berubah? Produksi ASI dimulai bahkan sebelum pasokan ASI lengkap, biasanya dua hingga empat hari setelah melahirkan. Pada tahap ini, beberapa ibu mengalami masa pembengkakan ketika payudara terasa sangat penuh dan tidak nyaman. Namun, ini biasanya berlangsung singkat dan membaik dalam 48 hingga 72 jam.
-
Kapan Palangka Raya ditetapkan menjadi calon Ibu Kota? Gagasan ini sebelumnya dilemparkan oleh Presiden Soekarno pada 1950-an lalu. Saat itu, Soekarno melihat Palangka Raya memiliki potensi yang kuat sebagai pusat pemerintahan dan perekonomian negara.
-
Siapa yang dijuluki sebagai Ibu Komando? Di bagian komentar, ada yang menyebut Juliana sebagai Ibu Komando.
-
Di mana lokasi ibu kota baru Mesir? Ibu kota baru Mesir ini dirancang seluas 700 kilometer persegi atau kira-kira seukuran Singapura.
-
Bagaimana Palangka Raya disiapkan menjadi calon Ibu Kota? Di tahun yang sama, Soekarno semakin optimis dan menggencarkan promosi Palangka Raya sebagai calon ibu kota negara. Keyakinan Soekarno sederhana, karena saat itu Pemerintah Republik Indonesia belum pernah membuat kota sendiri secara mandiri. Pemerintahan Soekarno pun jor-joran membangun sejumlah fasilitas di tengah kondisi negara yang baru saja merdeka.
Sementara salah satu alasan pemerintah memindahkan ibu kota agar adanya pemerataan ekonomi, penduduk, serta lapangan kerja di luar Pulau Jawa.
"Kita tidak bisa terus menerus menggantungkan ke satu Pulau ini, makanya tidak bisa pindah ke Pulau Reklamasi dan Jonggol. Kita (harus) pindah ke suatu tempat," kata Robert dalam sebuah diskusi di kawasan Jakarta Pusat, Sabtu (24/8).
Dia menilai, Kalimantan Timur adalah lokasi yang paling cocok untuk dijadikan sebagai ibu kota baru. Kaltim dinilai mempunyai banyak keunggulan secara ekologis sebab bukan daerah rawan bencana.
"Kaltim itu keunggulannya banyak hal, secara ekologis bukan rawan bencana, sosiologis ini multietnis. Samarinda itu perkumpulan banyak dan sudah terbiasa menjadi kota multikultur," ujarnya.
Robert menuturkan bahwa pemindahan ibu kota bukan pekerjaan mudah untuk pemerintah. Untuk itu, dia menyarankan agar Presiden Jokowi membentuk tim khusus sebagai tempat rujukan untuk menanyakan soal rencana tersebut.
"Pemindahan ibu kota ini bukan urusan yang gampang, perlu suatu panitia. Kan ini sifatnya di nasional ada suatu badan yang menjadi alat kerja presiden," jelasnya.
Sebelumnya, Jokowi mengatakan lokasi yang dipilih menjadi ibu kota harus sesuai dengan kajian kebencanaan banjir, gempa bumi, daya dukung lingkungan, lahan infrastruktur hingga ketersediaan air. Dia ingin kajian tersebut dirinci kembali sebelum nantinya Provinsi mana yang dipilih menjadi ibu kota.
Reporter: Lisza Egeham
Sumber: Liputan6.com
Baca juga:
Kemendagri Usulkan Ibu Kota Baru Berbentuk Daerah Administratif
Urus Masalah Ibu Kota Baru, Pemerintah Diminta Bentuk Badan Khusus
3 Wilayah Berpotensi jadi Lokasi Ibu Kota Baru di Kalimantan Timur
Kaltim Jadi Kandidat Ibu Kota, Lahan di Penajam Diburu Makelar
Mengungkap Potensi PPU, Kandidat Ibu Kota Negara Selain Samboja
Dipanggil Jokowi, Bos Bappenas Laporkan Kajian Pemindahan Ibu Kota
Jasa Marga Siap Bangun Jalan Tol di Ibu Kota Baru