Jadi moderator debat Pilgub DKI, Tina Talisa berguru ke Ira Koesno
Jadi moderator debat Pilgub DKI, Tina Talisa berguru ke Ira Koesno. Pada debat sesi kedua nanti, Ira Koesno, tak lagi dipakai sebagai moderator. KPU DKI Jakarta memilih mantan pembawa acara Tina Talisa. Dia tak sendiri, Tina akan ditemani akademisi Eko Prasojo. "Yang pasti kalau Mba Tina kan sudah pengalaman."
Jika tak ada halangan, debat cagub-cawagub DKI Jakarta sesi kedua akan dihelat pada Jumat 27 Januari mendatang. Lokasi debat masih sama, di Gedung Bidakara, Jl Tebet, Jakarta Selatan.
Pada debat sesi kedua nanti, Ira Koesno, tak lagi dipakai sebagai moderator. KPU DKI Jakarta memilih mantan pembawa acara Tina Talisa. Dia tak sendiri, Tina akan ditemani akademisi Eko Prasojo.
"Untuk moderator memang keputusan dari awal setiap sesi debat akan ganti-ganti," kata Komisioner KPU DKI Jakarta, Betty Epsilon Idroos, saat dihubungi merdeka.com, Rabu (25/1)
Debat nanti akan mengambil tema Reformasi birokrasi, pelayanan publik dan penataan perkotaan. Kemampuan keduanya di bidang yang ditekuni masing-masing diyakini akan mampu menyampaikan soal-soal yang sudah dipersiapkan untuk pasangan.
"Yang pasti kalau Mba Tina kan sudah pengalaman, punya kapasitas juga. Lalu Prof eko, secara akademis beliau cocok dengan tema yang diambil. Sehingga saat ada istilah atau soal-soal yang harus didalami sesuai dengan tema dapat tersampaikan dengan baik," jelasnya.
KPU DKI, lanjutnya, tak memberikan pesan khusus untuk keduanya. Diharapkan penampilan keduanya bisa memberikan warna berbeda dari debat pertama. Lalu apa tanggapannya saat ditanya tanggapan sejumlah netizen yang sedih Ira Koesno tak menjadi moderator lagi?
"Ya Alhamdulillah mendapatkan tempat, kami mengucapkan terima kasih sekali," pungkasnya.
Dalam akun Twitternya @Tina_Talisa, mantan presenter Tv One itu sempat me-retweet postingan Ira Koesno. Sebelumnya Ira mengucapkan selamat pada Tina dan Eko yang terpilih menjadi moderator debat sesi kedua.
"Mbak Ira, mohon petunjuk dan arahannya ya. Besok saya izin telp berguru sama suhu yang amat dahsyat ini...," balas Tina sekitar 9 jam lalu di akun Twitter miliknya.
-
Kapan Pilkada DKI 2017 dilaksanakan? Pemilihan umum Gubernur DKI Jakarta 2017 (disingkat Pilgub DKI 2017) dilaksanakan pada dua tahap, yaitu tahap pertama di tanggal 15 Februari 2017 dan tahap kedua tanggal 19 April 2017 dengan tujuan untuk menentukan Gubernur dan Wakil Gubernur DKI Jakarta periode 2017–2022.
-
Apa saja isu yang muncul selama Pilkada DKI 2017? Apalagi pemilihan tersebut juga diwarnai dengan isu-isu seperti agama, etnis, dan kebijakan publik.
-
Kapan Pilkada DKI 2017 putaran kedua dilaksanakan? Pemungutan Suara Putaran Kedua (19 April 2017):Putaran kedua mempertemukan pasangan Ahok-Djarot dan Anies-Sandiaga.
-
Siapa saja kandidat yang bertarung di Pilkada DKI 2017? Saat itu, pemilihan diisi oleh calon-calon kuat seperti Basuki Tjahaja Purnama, Anies Baswedan, dan Agus Harimurti Yudhoyono.
-
Siapa saja kandidat di Pilkada DKI 2017 putaran kedua? Putaran kedua mempertemukan pasangan Ahok-Djarot dan Anies-Sandiaga.
-
Apa hasil quick count Pilkada DKI 2017 putaran kedua? Hasil quick count Pilkada DKI 2017 putaran kedua menunjukkan bahwa pasangan Anies Baswedan dan Sandiaga Uno memperoleh dukungan sebesar 58,5%, sedangkan pasangan Basuki Tjahaja Purnama dan Djarot Saiful Hidayat, mendapatkan dukungan sebesar 41,5%.
Baca juga:
Ira Koesno tak lagi jadi moderator debat Cagub DKI sesi kedua
Tak rela kehilangan Ira Koesno di debat Cagub DKI
Ira Koesno tak lagi jadi moderator debat, ini kata Anies Baswedan
Ini strategi Anies jelang debat kandidat cagub DKI Jakarta kedua
Kubu Anies-Sandi senang Eko Prasojo jadi moderator debat Pilgub DKI