Jakarta dan 4 daerah ini serapan anggarannya paling rendah
Rendahnya penyerapan anggaran karena kepala daerah takut proyek yang dijalankan berujung kasus hukum.
Presiden Joko Widodo mengumpulkan seluruh gubernur dan kapolda se-Indonesia di Istana Bogor. Agenda pertemuan tadi membahas soal serapan anggaran untuk periode tahun ini.
Direktur Jenderal Keuangan Daerah Kemendagri, Reydonnyzar Moenek mengatakan, dalam catatannya ada lima daerah yang serapan APBD-nya sangat rendah. Di antaranya, Kalimantan Utara (18,6 persen), DKI Jakarta (19,2 persen), Papua (21,7 persen), Jawa Barat (25,5 persen) dan Riau (25,5 persen).
Rendahnya serapan anggaran tersebut, diakui Donny, lantaran para kepala daerah takut membuat kebijakan yang nantinya berujung pada kasus hukum.
"Kenapa Riau jadi rendah? 3 gubernur bermasalah semua dengan hukum, secara psikologis bisa dipastikan mereka khawatir lakukan kebijakan. Kemarin, saya juga sudah ingatkan Rano Karno, Banten lihat tuh 30,2 persen gini hari? (peringkat 7). Kenapa? takut juga kemarin akibat Ratu Atut," kata Donny di Istana Bogor, Senin (24/8).
Sedangkan untuk serapan anggaran yang paling besar, kata Donny, adalah Provinsi Kalimantan Tengah yaitu sebesar 56,0 persen. Menurut Donny, penyerapan anggaran sangat mempengaruhi pertumbuhan ekonomi. Jika serapan anggaran suatu provinsi kecil, maka pertumbuhan ekonomi melambat begitu juga sebaliknya.
Ketika ditanya mengapa serapan anggaran Provinsi DKI Jakarta terbilang masih rendah, Donny enggan mengomentari lebih lanjut. Sebab, Donny sendiri diangkat oleh Mendagri sebagai Pejabat Gubernur Sumatera Barat.
"Ya tanya sama gubernur Ahok-nya aja. Kita kan sesama gubernur enggak boleh dong ya nanti," ucap Donny.
-
Apa yang diresmikan oleh Jokowi di Jakarta? Presiden Joko Widodo atau Jokowi meresmikan kantor tetap Federasi Sepak Bola Dunia (FIFA) Asia di Menara Mandiri 2, Jakarta, Jumat (10/11).
-
Kapan Pasar Jongke diresmikan oleh Presiden Jokowi? Pada Sabtu (27/7), Presiden Jokowi meresmikan Pasar Jongke yang berada di Laweyan, Kota Surakarta.
-
Bagaimana Presiden Jokowi saat ini? Presiden Jokowi fokus bekerja untuk menuntaskan agenda pemerintahan dan pembangunan sampai akhir masa jabaotan 20 Oktober 2024," kata Ari kepada wartawan, Senin (25/3).
-
Di mana Presiden Jokowi meninjau ladang jagung? Menteri Pertanian (Mentan) Syahrul Yasin Limpo (SYL) mendampingi Presiden Joko Widodo (Jokowi) meninjau ladang jagung di kawasan food estate di Kabupaten Keerom, Provinsi Papua, Kamis (6/7).
-
Apa yang dilakukan Presiden Jokowi pada hari Jumat, 8 Desember? Presiden Joko Widodo (Jokowi) menerima surat kepercayaan dari 10 duta besar luar biasa dan berkuasa penuh (LBBP) negara-negara sahabat.
-
Kenapa Presiden Jokowi melarang Kaesang maju di Pilgub Jakarta? Zulhas menyebut, Presiden Jokowi enggan jika Kaesang maju dalam pilgub Jakarta."Tadi saya tanya sama Bapak (Jokowi) habis rapat, 'Pak, gimana kalau Kaesang maju wagub Jakarta?'. 'Waduh', gitu, 'Jangan Pak Zul', katanya," kata Zulhas di DPP PAN, Jakarta Selatan, Senin (3/6).
Baca juga:
Ical sebut menteri Jokowi tak kompak hadapi pelemahan ekonomi
Ekonomi melambat, Jokowi kumpulkan para menteri dan pengusaha swasta
USD 1 dihargai Rp 14.000, itu call center apa nilai tukar?
Aneh, Jokowi tak sebut target kemiskinan & pengangguran saat pidato
Bos Pelindo II kritik ambisi pemerintah Jokowi-JK bikin jalur kereta
Alex Noerdin: Perintah presiden bahwa kebijakan tidak bisa dipidana
Jokowi ingin kepala daerah yang salah administratif jangan dipidana