Jelang Forum G20 di Brasil, Puan Bertemu Ketua Parlemen Chili Guna Perkuat Bilateral
Puan bersama delegasi DPR RI bertemu Ketua Parlemen Chili, Karol Cariola dalam rangka memperkuat hubungan bilateral kedua negara.
Ketua DPR RI Puan Maharani akan mengikuti G20 Parliamentary Speaker's Summit (P20) ke-10 atau forum pimpinan parlemen negara-negara G20 yang digelar di Brasil. Sebelum ke Brasil, Puan bersama delegasi DPR RI bertemu Ketua Parlemen Chili, Karol Cariola dalam rangka memperkuat hubungan bilateral kedua negara.
Puan didampingi Wakil Ketua Badan Kerja Sama Antar-Parlemen (BKSAP) Irine Yusiana, Wakil Ketua Komisi XII DPR Dony Maryadi, Anggota Komisi III DPR Gilang Dhielafararez, dan Dubes LBBP RI untuk Chili Muhammad Anshor.
- Hadiri KTT G20 di Rio de Janeiro, Prabowo Subianto Disambut Presiden Brasil
- Bertemu Ketua Parlemen Singapura, Puan Maharani Bahas Kerja Sama Bilateral
- Perkuat Hubungan Bilateral, Ketua DPR Teken MoU Kerja Sama dengan Ketua Parlemen Papua Nugini
- DPR Jadi Tuan Rumah Forum Parlemen Pasifik, Puan Tekankan Pentingnya Kemitraan Maritim
"Kunjungan ini bernilai penting karena menunjukkan keseriusan DPR RI ingin bekerja sama dengan berbagai negara. Meski jauh, selagi banyak manfaat bagi rakyat Indonesia dan negara mitranya akan kami lakukan," tutur Puan kepada Parlemen Chili, di Congreso Nacional de Chile Valparaiso, Senin (5/11/2024).
Menjelang peringatan 60 tahun hubungan diplomatik Indonesia dan Chili, Puan menjelaskan bahwa DPR ingin menciptakan momentum positif agar hubungan kedua negara semakin erat. Kerja sama ini, menurutnya, bukan hanya semata-mata terkait dengan pemerintahan dan kebijakan negara.
Ia menyebut, Parlemen pun punya banyak peranan dalam memperkuat hubungan antar-masyarakat, dengan fokus pada kerja sama pendidikan, sosial budaya, dan pariwisata.
"Hubungan antar masyarakat yang erat menjadi pilar akan solidnya kerja sama Indonesia-Chili. Saya mendorong lebih banyak kerja sama di bidang pendidikan. Indonesia menyediakan berbagai beasiswa bagi negara mitra, termasuk Chili untuk mempelajari budaya dan bahasa Indonesia," harap cucu Bung Karno tersebut.
DPR RI sendiri telah memiliki Grup Kerja Sama Antar-parlemen Indonesia–Chile (GKSB) pada perdiode 2019-2024. Ia berharap DPR periode kini dan parlemen Chili dapat kembali melanjutkannya. Bertukar pikiran mengenai isu pelaksanaan demokrasi, pembangungan, dan kesetaraan gender.
"Sebagai sesama pemimpin parlemen perempuan, kita dapat berdialog untuk mendorong partisipasi perempuan yang lebih besar di bidang politik di negara kita, dan di dunia," urainya kepada Karol Cariola Oliva.
Bagi Indonesia, kata Puan, Chili merupakan mitra strategis di Amerika Selatan dan siap menjadi pintu masuk komoditas Chili untuk pasar ASEAN yang berpenduduk lebih dari 670 juta jiwa. "Saya juga melihat potensi menjadikan Chili sebagai salah satu pintu masuk atau hub bagi komoditas ekspor Indonesia ke Amerika Latin," katanya.
Puan pun kemudian mengundang Ketua Parlemen Chili, Karol Cariola Oliva untuk berkunjung ke Indonesia. Sementara Karol Cariola Oliva dalam pertemuan menanyakan perkembangan politik dan sosial di Indonesia, terutama setelah adanya pergantian pemerintahan dan periode DPR yang baru.
"Dan selamat kepada Ibu Puan Maharani sudah terpilih kembali untuk kedua kalinya sebagai ketua DPR," ujar Karol Cariola Oliva.
Sebagai informasi, Puan akan menghadiri P20 ke-10 di Brasilia, Brasil yang digelar pada 6-8 November mendatang. P20 atau Parliament 20 adalah forum pimpinan parlemen negara-negara G20 yang merupakan rangkaian dari Konferensi Tingkat Tinggi (KTT) G20.
Menjadi pemegang presidensi P20 tahun ini, parlemen Brasil mengambil tema 'Parlemen untuk Dunia yang Adil dan Planet yang Berkelanjutan'. Ada 62 delegasi sebagai perwakilan parlemen dari 35 negara yang akan hadir pada forum ini. Selain itu ada 7 perwakilan lembaga yang turut diundang pada P20 di Brasil, termasuk Perserikatan Bangsa-Bangsa (PBB) dan Inter-Parliamentary Union (IPU) yang merupakan forum parlemen internasional.
P20 merupakan platform yang memungkinkan parlemen negara-negara G20 untuk berdiskusi tentang isu-isu global. Tujuannya adalah untuk meningkatkan keterlibatan parlemen, pemerintah, dan pemangku kepentingan lainnya dalam mengimplementasikan hasil G20 sebagai perkumpulan negara yang memiliki kekuatan ekonomi terbesar di dunia.
Dalam rangkaian P20 di Brasil, juga akan diadakan pertemuan anggota parlemen perempuan negara-negara G20. Pertemuan ini untuk membahas implementasi rekomendasi dari 1st Meeting of Women Parliamentarians of P20 yang diadakan di Maceió pada 1–2 Juli lalu.